Seiring meningkatnya taraf hidup masyarakat, pola hidup yang dijalaninya pun berbeda. Salah satu yang marak adalah pola hidup instan. Dari usia dewasa hingga anak-anak, baik pria maupun wanita. Berbagai alasan memilih pola hidup instan adalah karena keterbatasan waktu, demi kepraktisan dan keefektifan.

Dalam hal konsumsi, masyarakat modern cenderung memilih makanan instan. Kandungan makanan instan yang cenderung tinggi lemak, rendah serat, serta banyak menggunakan bahan aditif. Penyedap rasa, pengawet makanan serta pemanis buatan adalah bahan adiktif yang berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi secara terus menerus. Kandungan-kandungan berbahaya akan memberikan dampak buruk. Selain itu perkembangan globalisasi juga mempengaruhi gaya hidup. Berdasar hal itu, antara lain bisa menjadi pemicu beragam jenis penyakit termasuk kanker.

Di thread ini ane mau membahas penyakit kanker yang sering mengintai wanita. Yuk cekidot, kanker apa saja sih, yang membuat nyawa wanita melayang gara-gara penyakit ini.

1.Kanker Payudara



Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara. Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak, maupun jaringan ikat pada payudara.

Gejala umum kanker payudara pada awalnya tumbuh benjolan yang biasanya terasa berbeda dari jaringan payudara di sekitarnya. Gejala lain yang mungkin ditemukan antara lain benjolan di sekitar ketiak, perubahan ukuran payudara, keluar cairan abnormal dari puting susu, perubahan warna kulit pada (payudara, puting susu, dan areola), payudara tampak kemerahan, kulit di sekitar puting susu bersisik, nyeri payudara serta puting susu tertarik ke dalam dan terasa gatal.

Faktor resiko timbulnya kanker payudara antara lain: usia, riwayat keluarga yang menderita kanker payudara(ibu, saudara atau anak perempuan) memiliki resiko lebih besar menderita kanker, faktor genetik dan hormonal, menarke, pemakaian pil KB, obesitas, pemakaian alkohol berlebih, bahan kimia.

2.Kanker Serviks(Kanker leher rahim)



Kanker leher rahim adalah kanker yang terjadi pada serviks uterus, suatu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim yang terletak antara rahim (uterus) dengan liang senggama (vagina).

Gejala awal kanker serviks sulit dideteksi secara fisik, akan tetapi gejala umum yang dapat dipelajari antara lain: keluarnya cairan encer (keputihan) dari vagina biasanya berlanjut cairan berubah warna kuning kemerahan dengan bau yang sangat menyengat, terjadi pendarahan sesaat setelah melakukan hubungan seksual, pendarahan pada masa menopause, gatal berlebih pada vagina terkadang timbul koreng di bagian dalam vagina, rasa nyeri di bagian (bawah perut, panggul, punggung dan tungkai), penurunan berat badan dikarenakan nafsu makan berkurang, keluar air kemih dan tinja dari vagina.

Faktor resiko timbulnya kanker leher rahim antara lain: memiliki banyak pasangan seks, melakukan aktivitas seksual sejak usia dini, memiliki penyakit menular seksual, sistem imun yang lemah, merokok, pemakaian pil KB.

3. Kanker Rahim



Kanker rahim adalah keadaan ketika terjadi pertumbuhan sel-sel abnormal pada endometrium (lapisan rahim).

Gejala kanker rahim yang biasa menyerang wanita sering kali dikaitkan dengan seringnya berganti pasangan. Padahal, diduga faktor penyebab utamanya adalah ketidakseimbangan antara hormon progesteron dan estrogen, akan tetapi hal ini juga belum diketahui secara pasti.

Kanker rahim dapat dideteksi gejala umumnya sebagai berikut: pendarahan rahim abnormal, siklus mentruasi abnormal, pendarahan dua siklus mentruasi (pada wanita yang masih mengalami menstruasi), pendarahan pada vagina yang dialami wanita pasca menopause, nyeri perut bagian bawah (kram panggul), kesulitan dalam berkemih, nyeri ketika melakukan hubungan seksual.

4.Kanker Ovarium



Kanker ovarium yang lebih dikenal dengan kanker indung telur adalah terjadinya pertumbuhan sel-sel yang tidak normal(kanker) pada satu atau dua bagian ovarium(indung telur). Kanker ini umumnya timbul atau menempel pada indung telur sehingga menghambat perkembangan sel telur.

Kanker indung telur umumnya sangat sulit dideteksi secara dini dan baru berhasil dideteksi pada stadium lanjut.

Adapun gejala umum pada kanker indung telur antara lain: saluran pencernaan terganggu secara terus menerus (kembung, diare, sembelit, perut terasa tidak enak dan mual-mual), nafsu makan hilang, perut terlihat bengkak, sering timbul rasa (sakit, nyeri dan berat) pada panggul, berat badan bertambah dan menurun tapi tidak diketahui penyebabnya, sering pendarahan melalui vagina, sering buang air kecil, sesak napas disertai demam, nyeri berhubungan seksual, siklus mentruasi tidak normal.

Nah, di atas adalah sekilas tentang penyakit kanker yang mengintai wanita.

Tips ala ane untuk menghindari resiko penyakit kanker pada wanita:

1.Konsumsi makanan sehat, bergizi serta seimbang.
2.Hindari makanan instan yang mengandung penyedap rasa, pemanis buatan serta pengawet.
3.Menerapkan pola hidup sehat.
4.Lakukan deteksi dini kanker.
5.Selalu berpikir positif.
6.Menjaga kebersihan dan kesehatan organ kewanitaan.
7.Olah raga.
8.Tidak berganti-ganti pasangan dalam berhubungan seksual.

Cukup sekian thread ane kali ini. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa lagi di thread ane selanjutnya.

Jangan lupa tinggalkan jejak cinta berupa cendol, rate dan koment. Thankyu dan wassalam.

Sumber: Opri dan referensi dari buku kesehatan
Pict: tercantum di gambar