Koleksi Pribadi: Wisata Air Terjun Yeh Ho

Sebagai pecinta wisata, tentunya mengunjungi tempat-tempat yang baru dilokasi wisata, adalah sesuatu yang sangat menyenangkan, Namun bagaimana jika semua itu ditutup dan belum ada keberlanjutan yang pasti dibuka, tentunya akan membuat kita merasa sedih dengan keadaan ini, tapi semua itu adalah proses dimana kita harus saling memahami dan saling mengerti dengan keadaan saat ini.

Aku...ya..aku adalah salah satu orang saat ini menanti akan kejelasan kapan akan di buka tempat wisata di Bali, meski aku selalu berdoa agar semua musibah ini akan berlalu dengan cepat, mungkin aku adalah bagian dari suara hati orang-orang yang ada diluar sana yang ingin melepaskan penat sejenak, menghirup udara pagi diatas bukit, bermain air pasir di laut lepas, berendam ditempat pemandian, mendokumentasikan hal-hal yang menarik di tempat wisata. Mnecari inspirasi dan mencari sesuatu yang beda yang ada di tempat wisata.
Bali adalah surganya bagi mereka yang pecinta wisata dunia, saat ini bali dalam situasi yang terdiam dan membisu untuk semua yang diinginkan kita sebagai penikmat wisata, setiap kali aku berada di tempat wisata sebelum Pandemi ini, aku selalu menyimpan nomor kontak orang yang mengelola, atau orang yang berkepentingan di wisata tersebut. Saat ingin melihat dan ingin mengunjungi lokasi tersebut lagi, selalu aku menanyakan apakah, dibuka atau dalam perbaikan atau, apalah, dan sebagainya, dengan begitu aku bisa memberi kabar kepada teman-teman yang ingin mengunjungi tempat wisata tersebut.
Namun sekarang, yang terjadi buakn di Bali saja, bahkan diseluruh duniapun ikut bersedih dengan kondisi saat ini. Hari-hari ku yang biasanya berangkat kerja dengan santai, sekarang selalu berada dalam kecemasan, dan ketakutan, saling mencurigai p selalu berada dalam benakku. Disetiap jalan menuju perkotaan atau ke kawasan penduduk petugas keamanan selalu berada paling depan, untuk memberhentikan kita guna melihat Identitas atau kejelasan kita mau kemana.
Beruntungnya aku di buatkan surat ketrangan kerja dari tempat aku bekerja, setiap ada petugas yang berjaga dan ingin melihat identitas diriku, selalu aku tunjukin, guna mematuhi peraturan yang ada. Sobat semua juga ia..harus menjaga dan mematuhi peraturan yuang ada, untuk memepermudah segala bentuk kegiatan kita, persiapakn diri, identitas diri yang ada, jika ada petugas yang bertanya tentunya dengan mudah kita menjawab, atau memberikan Identitas kita yang sudah kita buat.
NAH...Biasanya setiap Weekend tiba, aku selalu pergi keluar untuk mengunjungi tempat wisata yang belum pernah aku kunjungi, ya, meskipun masih sekitar Bali, tapi wisata bali tidak kalah dengan wisata di luar negeri, Ya elah....terasa aku pernah keluar negeri saja, Hahahaha.....

Saat aku mengetik tulisan ini, 8 jam yang lau saya menelpon orang yang memang dia adalah penjaga disalah satu tempat wisata di bali, saat aku menanyakan kabar terkini, apakah sudah dibuka atau tidak, meski dalam hatui sudah tahu akan jawabannya, tapi saya masih belum lega sebelum dia memberikan informasi yang pasti, ia saat ini, sampai pada postingan ini aku share di KASKUS, tempat Wisata di bali masih ditutup.
Akan ada informasi lanjutan pada bulan Juli 2020, untuk kejelasan akankah dibuka tempat wisata di Bali, kita tunggu saja, semoga apa yang kita harapakan bisa berjalan dengan semestinya, tetapi kita tetap mematuhi peraturan pemerintah, jika tidak memungkinkan utnuk di buka, ya sudahlah, kita tidak boleh egois hanya demi terwujudkan keinginan sendiri, tapi kita harus peduli dengan orang sekitar, akan pentingnya menjaga diri, menjaga jarak dengan-orang, bahkan dengan orang terdekat kita sekalipun.