- Beranda
- Berita Luar Negeri
Cerita Lengkap Geogre Floyd: Rasisme Atau Karena Kebodohan Polisi???
...
TS
arcvinci27
Cerita Lengkap Geogre Floyd: Rasisme Atau Karena Kebodohan Polisi???
Halo Gan-sist, kembali lagi di thread ane
Yahh udah beberapa minggu ga ngethread lagi nihđ
Pertama-tama ane mau ngucapin mohon maaf lahir batin dulu nih, maapin klo TS ada salah yang di sengaja maupun tidak.
Pada thread kali ini kita akan membahas topik yang bagi ane sendiri agak miris, dan jujur membuat ane sedih juga.
Sumber Gambar: Disini
Oke deh langsung aja kita mulai Threadnya
Awal Mula
Kejadian ini terjadi pada Senin, 25 Mei 2020. Seorang pria berusia 46 tahun bernama George Floyd.
Sumber Gambar: Disini
Hari itu Geogre Floyd pergi ke toko makanan untuk menukarkan voucher makanan senilai USD 20 miliknya. Namun, voucher itu di curigai sebagai voucher palsu dan pemilik tokopun langsung melaporkannya pada kepolisian dan 4 orang polisi menuju ke TKP.
Floyd Melawan Saat Ingin Di Tahan?
Petugas Kepolisian yang menangkap Floyd mengatalan bahwa, Floyd menolak dimintai keterangan dan melawan petugas, bahkan menyerang petugas. Jadi, karena tidak mau Floyd kabur, satu dari empat aparat yang berusaha melumpuhkannya dan mendudukinya di bagian leher.
Ampun, Kumohon, Aku Tidak Bisa Bernafas
Setelah memborgol dan menidurkan Floyd di aspal, salah satu polisipun menduduki bagian leher Floyd dengan lututnya.
Hal itu berlangsung sekitar 4 menit. Selama rentang waktu itu Floyd terus mekatakan "Perutku sakit, leherku sakit. Ampun, kumohon, aku tidak bisa bernafas," "I can't breathe", setidaknya dia mengatakan itu sebanyak 15 kali sebelum akhirnya dia terdiam dan mulai terbaring lemas.
Wargapun mulai ribut dan megatakan untuk memeriksa denyut nadi Floyd.
Saat ditanyai, kepolisian Minneapolos mengakui bahwa Floyd tampak kesakitan saat di lumpuhkan.
Atas tindakan ini, keempat polisi yang terlibat kasus ini telah dipecat.
Geogre Floyd pun di nyatakan meninggal, dia meninggal hanya karena di curigai karena menggunakan voucher palsu.
But, Wait.....
Bukankah ini aneh?
Sumber Gambar: Disini
Jika memang Floyd menggunakan voucher palsu, bukannya seharusnya pemilik toko hanya perlu memberikan Cap "Palsu" dan mengembalikannya kepada Floyd, bukannya menelfon polisi.
Selanjutnya bukannya jika Floyd tidak melawan, memborgolnya dan membawanya ke kantor polisi untuk di introgasi sudah cukup? Bukanya di baringkan di jalan dan menekan lehernya hingga beberapa menit.
Reaksi Publik
Kejadian inipun memicu amarah warga sekitar. Mereka memenuhi jalanan di tempat Floyd mati 'terbunuh'.
Sumber Gambar: Disini
Mereka berunjuk rasa megutarakan rasa duka, sedih dan kekecewaan mereka. Para pengunjuk rasa berteriak 'Saya tidak bisa bernapas' dan 'Itu bisa saja terjadi pada saya'.
Sumber Gambar: Disini
Presiden AS, Donald Trump pun mengatakan telah memerintahkan agar di lakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa na'as yang di alami Geogre Floyd ini. Pada akun Twiiternya Trump menulis: "Atas perintah saya, FBI dan Departemen Kehakiman sudah melakukan penyelidikan atas kematian George Floyd yang sangat menyedihan dan tragis di Minnesota"
Sumber Gambar: Disini
Dan pada akhirnya gan-sist sendirilah yang memutuskan, apakah tindakan ini terjadi karena adanya rasisme, atau memang karena keempat polisi yang bertugas itu terlalu bodoh sehingga tidak mengetahui bahwa seseorang bisa meninggal jika kekurangan supply oksigen.
Yang jelas karena perbuatan keempat polisi itu, masalah rasisme pada orang kulit hitam mulai di bincangkan. Selain itu, bisa saja karena penyalahgunaan jabatan yang dilakukan polisi-polisi tersebut bisa mencoreng nama kepolisian di mata masyarakat atau bahkan menumbuhkan sifat antikepolisian di kalangan masyarakat.
kurasa sampai disini saja untuk thread kali ini, terimakasih sudah membaca dan sampai jumpa di thread selanjutnya
Referensi: 1, 2, 3
Sumber Video: NBC News - Youtube
Baca Juga:
Hereditary & Midsommar: Karya yang merubah Tren Film Horror (*UNCUT)
Rekomendasi Game Offline dibawah 30MB
Yahh udah beberapa minggu ga ngethread lagi nihđ
Pertama-tama ane mau ngucapin mohon maaf lahir batin dulu nih, maapin klo TS ada salah yang di sengaja maupun tidak.
Pada thread kali ini kita akan membahas topik yang bagi ane sendiri agak miris, dan jujur membuat ane sedih juga.
Sumber Gambar: Disini
Oke deh langsung aja kita mulai Threadnya
Awal Mula
Kejadian ini terjadi pada Senin, 25 Mei 2020. Seorang pria berusia 46 tahun bernama George Floyd.
Spoiler for "Voucher Palsu":
Sumber Gambar: Disini
Hari itu Geogre Floyd pergi ke toko makanan untuk menukarkan voucher makanan senilai USD 20 miliknya. Namun, voucher itu di curigai sebagai voucher palsu dan pemilik tokopun langsung melaporkannya pada kepolisian dan 4 orang polisi menuju ke TKP.
Floyd Melawan Saat Ingin Di Tahan?
Petugas Kepolisian yang menangkap Floyd mengatalan bahwa, Floyd menolak dimintai keterangan dan melawan petugas, bahkan menyerang petugas. Jadi, karena tidak mau Floyd kabur, satu dari empat aparat yang berusaha melumpuhkannya dan mendudukinya di bagian leher.
Spoiler for "Rekaman CCTV":
Benarkan Seperti itu?
Faktanya berdasarkan dari rekaman CCTV dari restoran yang berada di dekat TKP menunjukan tidak ada perlawanan yang di lakukan oleh Floyd, meskipun tubuhnya jauh lebih kekar dari polisi yang memborgolnya.
Faktanya berdasarkan dari rekaman CCTV dari restoran yang berada di dekat TKP menunjukan tidak ada perlawanan yang di lakukan oleh Floyd, meskipun tubuhnya jauh lebih kekar dari polisi yang memborgolnya.
Ampun, Kumohon, Aku Tidak Bisa Bernafas
Setelah memborgol dan menidurkan Floyd di aspal, salah satu polisipun menduduki bagian leher Floyd dengan lututnya.
Spoiler for "I can't breathe!":
Hal itu berlangsung sekitar 4 menit. Selama rentang waktu itu Floyd terus mekatakan "Perutku sakit, leherku sakit. Ampun, kumohon, aku tidak bisa bernafas," "I can't breathe", setidaknya dia mengatakan itu sebanyak 15 kali sebelum akhirnya dia terdiam dan mulai terbaring lemas.
Wargapun mulai ribut dan megatakan untuk memeriksa denyut nadi Floyd.
Saat ditanyai, kepolisian Minneapolos mengakui bahwa Floyd tampak kesakitan saat di lumpuhkan.
Atas tindakan ini, keempat polisi yang terlibat kasus ini telah dipecat.
Geogre Floyd pun di nyatakan meninggal, dia meninggal hanya karena di curigai karena menggunakan voucher palsu.
But, Wait.....
Bukankah ini aneh?
Spoiler for "Mari Pikirkan Bersama":
Sumber Gambar: Disini
Jika memang Floyd menggunakan voucher palsu, bukannya seharusnya pemilik toko hanya perlu memberikan Cap "Palsu" dan mengembalikannya kepada Floyd, bukannya menelfon polisi.
Selanjutnya bukannya jika Floyd tidak melawan, memborgolnya dan membawanya ke kantor polisi untuk di introgasi sudah cukup? Bukanya di baringkan di jalan dan menekan lehernya hingga beberapa menit.
Reaksi Publik
Kejadian inipun memicu amarah warga sekitar. Mereka memenuhi jalanan di tempat Floyd mati 'terbunuh'.
Spoiler for "Reaction":
Sumber Gambar: Disini
Mereka berunjuk rasa megutarakan rasa duka, sedih dan kekecewaan mereka. Para pengunjuk rasa berteriak 'Saya tidak bisa bernapas' dan 'Itu bisa saja terjadi pada saya'.
Sumber Gambar: Disini
Presiden AS, Donald Trump pun mengatakan telah memerintahkan agar di lakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa na'as yang di alami Geogre Floyd ini. Pada akun Twiiternya Trump menulis: "Atas perintah saya, FBI dan Departemen Kehakiman sudah melakukan penyelidikan atas kematian George Floyd yang sangat menyedihan dan tragis di Minnesota"
Sumber Gambar: Disini
Dan pada akhirnya gan-sist sendirilah yang memutuskan, apakah tindakan ini terjadi karena adanya rasisme, atau memang karena keempat polisi yang bertugas itu terlalu bodoh sehingga tidak mengetahui bahwa seseorang bisa meninggal jika kekurangan supply oksigen.
Yang jelas karena perbuatan keempat polisi itu, masalah rasisme pada orang kulit hitam mulai di bincangkan. Selain itu, bisa saja karena penyalahgunaan jabatan yang dilakukan polisi-polisi tersebut bisa mencoreng nama kepolisian di mata masyarakat atau bahkan menumbuhkan sifat antikepolisian di kalangan masyarakat.
kurasa sampai disini saja untuk thread kali ini, terimakasih sudah membaca dan sampai jumpa di thread selanjutnya
Referensi: 1, 2, 3
Sumber Video: NBC News - Youtube
Baca Juga:
Hereditary & Midsommar: Karya yang merubah Tren Film Horror (*UNCUT)
Rekomendasi Game Offline dibawah 30MB
Diubah oleh arcvinci27 28-05-2020 20:29
tepsuzot dan dwibi memberi reputasi
2
1.7K
32
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
79.4KThreadâ˘11.4KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya