Pada 20 Mei 44 tahun berdirilah salah satu kontestan liga 1 2020. Tim ini memiliki sejarah cukup bagus ketika kita mengingat bagaimana perjuangan mereka dari divisi bawah menuju kasta tertinggi dengan berbagai halang rintang tidak seperti klub siluman masa kini.

Sejarah PSS

ꦥꦱꦺꦫꦶꦏꦠꦤ꧀​ꦱꦺꦥꦏ꧀​ꦧꦭ​ꦱ꧀ꦭꦺꦩꦤ꧀ atau yang kita lebih kenal dengan Perserikatan Sepakbola Sleman (PSS) adalah klub sepakbola yang berbasis di kabupaten Sleman, DIY Yogyakarta, Indonesia yang didirikan pada 20 Mei 1976.

Klub sepakbola yang memiliki julukan Elang Jawa (Elja) ini bermarkas di Stadion Maguwoharjo Sleman dan memiliki basis supporter yang loyalitas dan militan yang selalu datang ketika Super Elja bermain dikandang yakni Brigata Curva Sud dan Slemania Fans.

Kamis Kliwon, 20 Mei 1976. Pada periode kepemimpinan Bupati Drs. KRT. Suyoto Projosuyoto. Sebuah klub lahir di Sleman yang dibidani oleh 5 tokoh yaitu H. Suryo Saryono, Sugiarto SY, Subardi, Sudarsono KH, dan Hartadi.

Tim yang didirikan pada awalnya hanya untuk mereka yang senang dengan Sepakbola. Mereka yang mendirikan PSS Sleman meyakini dengan sepak bola mereka akan menambah teman, meningkatkan persaudaraan dan tentu saja dengan sendirinya meningkatkan persatuan dan kesatuan masyarakat di kabupaten Sleman.

Tim yang identik dengan warna hijau di Jersey kandangnya adalah gabungan dari 5 klub yang dahulu ada di kabupaten Sleman yaitu AMS Seyegan, Godean Putra, PS Mlati, PSK Kalasan serta PSKS Sleman. Dengan diketuai oleh seorang Polisi yaitu Gafar Anwar.

Nama Perserikatan Sepakbola Sleman sudah diganti menjadi Persatuan Sepakbola Sleman dalam profil tim asal Sleman yang berkaitan dengan pajak sponsorship. Alasannya karena nama Perserikatan tidak diperbolehkan dalam bisnis modern dalam penerimaan sponsorship. Walaupun demikian, Nama Persatuan hanya dipakai dalam media massa dan komunikasi bisnis. Sedangkan nama Perserikatan tetap dalam sejarah pendirian.

Sejak tahun 1987, PSS mulai menargetkan berlaga di liga sepakbola nasional dengan promosi ke Divisi 1. Namun, itu tidak mudah, PSS sering kandas di penyisihan Divisi IIA Zona Jateng, disana ada beberapa klub yang juga memiliki militansi lebih seperti Persijap Jepara, Persiku Kudus, dan PSIR Rembang yang selalu mengganjal.

Baca juga:

Olahraga Voli, Sepakbola dan senam dalam 1 waktu? Emang bisa? Bisa dong

Higuain, Pemain Beruntung Yang pernah Bermain Dengan 5 Peraih Ballon d'Or Terakhir

Tim Asal Jabodetabek Yang Harus Kalian Ketahui... Yang Ke-6 Mengejutkan

Selama berada di Divisi II PSS tidak pernah mendapatkan sumber pendanaan dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Tidak ada sponsor dari manapun, sumber pendanaan PSS pada waktu itu berasal dari kontribusi pribadi masyarakat Kabupaten Sleman yang gila bola.

Pada 2013, PSS Sleman baru mendapatkan gelar juara di kompetisi nasional yaitu Divisi utama, setelah menundukkan Lampung Sakti lewat adu Pinalti.

Pada 2018, barulah tim yang disebut dari kabupaten Italia karena aksi para Fans yang sangat militan dan kreatif ini promosi ke kasta tertinggi liga Indonesia setelah mengalahkan Semen Padang dengan 2 gol tanpa balas di Final yang diadakan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor dengan wasit kala itu yakni Dwi Purba.




Kemana Para pemain yang membawa PSS menjuarai Liga 2 2018?

1. Ega Rizky Pramana



Penjaga gawang kelahiran Banyumas, 23 Agustus 1992 ini terkenal akan ketenangan dan mentalnya yang kuat. Penjaga gawang yang saat final melawan Semen Padang bermain. Saat ini masih tetap menjadi pilihan utama bagi skuat laskar sambeda.

2. Yoewanto Setya Beny



Penjaga gawang yang dimasa mudanya sering masuk tim nasional Indonesia mulai dari U-16 hingga U-17 ini mengawali karir seniornya bersama tim asalnya yakni Arema Indonesia sejak tahun 2010 hingga 2013. Pemain yang juga ikut program SAD Uruguay ini, sekarang bermain untuk tim laskar Antasari, Barito putera.

3. Try Hamdani Goentara



Penjaga gawang kelahiran Palembang, 3 Januari 1994 yang lalu ini sekarang bermain untuk tim kebanggaan kota Tangerang yakni Persita Tangerang mulai dari 16 Januari 2020.

4. Muhammad Bagus Nirwanto



Sang kapten yang masih bermain bersama PSS ini mengawali karirnya bersama dengan tim kota asalnya yakni Deltras Sidoarjo, Pemain yang berposisi di bek kanan ini bermain bersama PSS sejak musim 2018 setelah 1 tahun membela Borneo FC.

5. Wirabuana Vandy Prayogo



Pemain kelahiran Jakarta yang mengawali karirnya di PON Kalsel 2009-2010 ini sekarang tidak memiliki klub setelah kontraknya bersama Persis Solo habis pada 31 Januari 2020 ini.

6. Akbar Zakaria



Pemain kelahiran Garut yang membela PSS hanya pada tahun 2018 ini pernah bermain bersama Sriwijaya jaya setelah dari PSS. Dan sekarang bermain untuk tim yang promosi dari liga 3 yakni Persijap Jepara.

7. Aditya Putra Dewa



Pemain kelahiran Semarang, 7 Juni 1990 ini adalah pemain yang dikontrak oleh PSS Sleman setelah mereka melaju ke babak 8 besar. Pemain yang pernah bermain bersama Timnas ketika Era Dualisme pada 2012 ini sekarang bermain untuk tim sepakbola kebanggaan kota hujan, Persikabo 1973.

8. Jodi Kustiawan



Pemain yang PSS pinjam dari Persela sejak 25 Juli 2018 ini sekarang bermain untuk tim asal kota Kartini, Persijap Jepara. Setelah dibeli dari Persis Solo dengan status Free transfer pada Januari 2020.

9. Hamdani Zamzani



Pemain kelahiran tahun 1997 yang berposisi sebagai bek ini sering dipinjamkan oleh PSS Sleman, salah duanya ketika bersama Sriwijaya FC dari 31 Maret 2019 di liga 2 serta Aceh United ketika 19 Agustus 2019. Pemain kelahiran 21 Juni ini sekarang kembali memperkuat Super Elja.

10. Rian Miziar



Pemain berusia 29 tahun yang memperkuat Super Elja sejak 5 Agustus 2018 sampai 13 Mei 2019 ini, sekarang bermain untuk Muba Babel United di kompetisi liga 2 wilayah barat.

11. Yericho Kristiantoko



Pemain yang bisa beroperasi sebagai Bek tengah dan bek kiri ini adalah pemain kelahiran Malang, 14 Januari 2019. Pemain yang PSS pinjam dari Borneo ketika musim 2018 ini sekarang bermain untuk tim asal Jepara yakni Persijap.

12. Asyraq Gufron Ramadhan



Bek asli Surabaya ini masuk ke PSS Sleman pada 20 Oktober 2018 setelah satu setengah tahun bermain untuk Persis Solo. Pemain yang pernah bermain di Bhayangkara FC U-19 ini masih setia bermain bersama dengan PSS Sleman.

13. Ikhwan Ciptady



Pemain bernomor punggung 44 di Persikabo 1973 ini pernah bermain 2 musim bersama dengan tim kebanggaan Sleman sejak Oktober 2018 sampai Januari 2020. Pemain bertahan yang pernah bermain bersama Tim Sepakbola PON Jakarta 2013 serta Persija U-21 ini adalah pemain kelahiran Jakarta, 22 Maret 1994.

14. Busari



Pemain kelahiran Kendal yang bermain untuk tim muda PSS Sleman ini telah malang melintang di sepakbola Indonesia dengan berbagai Jersey kebanggaan seperti Persiba Bantul, Persibo Bojonegoro, Persepam Pamekasan, PSS Sleman serta yang terbaru adalah Sulut United.

Pemain yang kembali datang ke PSS Sleman pada 18 Oktober 2018 ini sempat tidak terlihat batang hidungnya selama satu putaran di liga Indonesia. Dan kembali terlihat ketika tim berjuluk Hiu Utara yakni Sulut United mengontraknya pada Agustus 2019.

15. Wahyu Sukarta



Gelandang bertahan yang memiliki tinggi 172 cm ini adalah pemain asli Sleman yang dari awal karir profesionalnya yakni tahun 2016, selalu bermain untuk PSS hingga sekarang.

Baca juga:

Starting XI Persipura Jayapura yang Menjuarai liga 2005 Dan Nasibnya Kini

Kehadiran Pelangi Di Liga 1 2020

Akun YouTube peserta liga 1 2020

16. Arie Sandy



Pemain tengah kelahiran Makassar, Januari, 6 Januari 1997 ini sekarang sedang menganggur setelah kontraknya habis bersama PSS pada September 2019.

17. Dave Mustaine



Pemain asal kota lobster, Sidoarjo ini adalah Pemain yang baru bergabung bersama Arema musim ini. Setelah sebelumnya pemain yang kini berusia 27 tahun ini bermain bersama PSS 3 tahun sejak 2017.

18. Ichsan Pratama



Pemain kelahiran kota hujan 28 tahun yang lalu ini sekarang bermain bersama tim asal Yogyakarta lainnya yakni PSIM Yogyakarta sejak April 2019 setelah bermain bersama Sulut United. Pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah ini pernah memperkuat PSS sejak Januari 2018 sampai Februari 2019.

19. Ilhamul Irhaz



Gelandang serang kelahiran Malang, Jawa timur ini sekarang bermain untuk Persijap Jepara setelah berlabuh di Persis Solo setelah kontraknya habis bersama PSS pada Februari 2019.

20. Taufiq Febryanto



Pemain asal Sukoharjo yang sekarang bermain untuk La Viola setelah bermain bersama Persik Kediri pada tahun sebelumnya ini pernah bermain bersama PSS, tepatnya pada 9 Agustus 2018 sampai April 2019.

21.Amarzukih



Si Pitung spesialis Promosi ini pernah memperkuat PSS sejak Agustus 2018 setelah kontraknya habis bersama PSMS Medan. Di tahun ini, Pemain asal Betawi ini bermain untuk Persekat Tegal di liga 2 2020.

22. Rossi Noprihanis



Pemain yang kini berusia 29 tahun ini sekarang bermain bersama Sulut United di liga 2 setelah sempat memperkuat PSIM Yogyakarta. Pemain kelahiran Lombok ini pernah bermain bersama PSS Sleman pada Oktober 2018 hingga Januari 2019.

23. Irkham Zahrul Milla



Wonderkid asal Kota Ngapak Tegal ini adalah salah satu pemain yang pernah bermain bersama Persekat Tegal U-18. Pemain kelahiran 2 Mei 1998 ini sekarang masih bermain bersama PSS Sleman setelah sebelumnya bermain bersama Persis Solo sampai Januari 2018.

24. Rangga Muslim



Pemain kelahiran 3 Mei 1994 di Bima NTB ini sekarang bermain untuk Bhayangkara FC di Shopee liga 1 2020. Pemain yang memiliki tinggi 166 cm ini pernah memperkuat PSS Sleman sejak Januari 2018 hingga Januari 2020 setelah sebelumnya bermain untuk Persebaya dan PSIM Yogyakarta.

25. Slamet Budiyono



Pemain kelahiran tahun 1997 ini pernah memperkuat PSS ketika ia dipinjamkan dari Sriwijaya pada Januari hingga November 2018. Pemain yang berposisi sebagai penyerang kanan ini sekarang bermain di liga 2 bersama PSIM Yogyakarta.

26. Rival Lastori



Pemain kelahiran Akelamo Kao, Maluku ini adalah Salah satu Pemain yang mencetak gol kala final liga 2 2018 ini sekarang bermain untuk Borneo FC.

27. Cristian Gonzales



El Loco yang sekarang telah menginjak umur 43 tahun ini terakhir memperkuat laskar Mataram dan sejak Februari 2020 ini dia sedang tidak memiliki klub.

Pemain yang mengawali karirnya di Indonesia bersama PSM Makassar ini bermain bersama PSS mulai dari Juli 2018 hingga Maret 2019 setelah sebelumnya bermain bersama Madura United.

28. Qischil Gandrum



Striker kelahiran Juli 1987 ini sekarang bermain bersama tim berjuluk Ki Gede Sebayu, Persekat Tegal. Setelah sebelumnya memperkuat berbagai tim di Indonesia termasuk Persita Tangerang dan Madura FC. Pemain Lincah ini hadir bersama PSS untuk mengarungi babak 8 besar liga 2 2018.

29. Sahrul Kurniawan



Pemain berusia 24 tahun ini memang tidak mengangkat piala liga 2 bersama PSS. Namun, pemain yang sekarang bermain bersama Persiba Balikpapan ini sempat bermain bersama PSS ketika di liga 2 wilayah timur 2018.

30. I Made Wirahadi



Striker yang memiliki tinggi 180cm dan sekarang bermain untuk Sulut United ini sama seperti Sahrul Kurniawan. Pemain kelahiran Denpasar ini hanya bermain bersama PSS ketika bermain di liga 2 wilayah timur.



Itulah penjelasan singkat dari Fizu22 mengenai Sejarah PSS dan kemana para pemain yang membawa PSS Sleman juara Liga 2 2018.

Btw, 🤔🤔 kalau Fizu22 lihat. Hanya ada 6 alias 20% pemain yang masih bermain bersama dengan PSS Sleman pada tahun 2020 atau 2 tahun setelah angkat trofi.

Memang ciri khasnya Indonesia sih, cuma ngontrak pemain setahun bahkan hanya setengah tahun...

Oh iya, selamat ulang tahun PSS ke-44. Semoga bisa lebih berprestasi di Indonesia maupun di Asia bahkan di Dunia.