Berburu kuliner memang seru dan mengasyikan. Selain nikmat dan mendebarkan, juga sensasinya tiada duanya.

Demikian juga kuliner yang berasal dari ujung Timur Laut sana, tepatnya dari tanah Manado.

Manado, tanah kelahiran keduaku, karena di sanalah asal dari isteri tercinta.

Ada aneka kuliner yang memanjakan lidah, juga menggetar debar memacu adrenalin pula.

Butuh mental berlapis dan ketegaan yang luar biasa. Nekat, gaes!

Yah, belum pernah sih aku nyobain kulikan kuliner ekstrim tapi ndak ada salahnya, jika aku beber di sini.

Yuk, cekidot.





Pertama aku lihat bahan bakunya yaitu Paniki atau Kelelawar, sangatlah terkejut. Kelelawar pemakan buah yang dipilih untuk kuliner ekstrim ini.

Aku menemukannya ketika mengantar istriku belanja di pasar. Tubuhnya dibentang lebar dalam keadaan mati matang dan sudah dibakar. Sebagian lagi ada dalam bentuk ditusuk siap dijual.

Paniki dijual Rp. 35 rebu sekilonya. Luar biasa!

Paniki bisa dimasak:

- Paniki Asap seperti ikan Cakalang atau Roa dinikmati dengan sambal terasi.

- Paniki Rica-Rica dengan geletar rasa pedasnya. Bisa Rica Cabai Merah, boleh Rica Cabai Hijau.

- Paniki Bumbu rempah dan santan kering.

Pict salah satunya kuliner Paniki :



Kalau sudah satu porsinya kira-kira Rp. 60 rebu sajah.





Nah, ini jangan dibayangkan dulu seperti tikus kebanyakan. Tikus rumahan, tikus sawah atau malah tikus got. Jijay bingit, deh!

Kalau Kawok atau tikus Manado ini adalah tikus hutan ekor putih, yang vegetarian hidupnya di pepohonan hutan. Makannya hanya buah-buahan saja.

Dijual dalam keadaan sudah dibakar juga, siap dijual. Per ekor Rp. 25 rebo saja.

Kuliner Tikus ini adalah:

- Tikus Asap dan Tikus RW bumbu pedas nan jeletar.

- Sate Tikus dibumbu santan dan kemudian bumbu sate, disisakan ekornya.

- Tikus Rica-rica yang pedas menggugah selera.

- Tikus Potong dengan bubuh rempah nan pedas laiknya rendang.

Seperti pict ini:



Selain itu, Tikus Hutan ini mempunyai manfaat penghilang nyeri dan untuk kecantikan karena mampu meregenerasi sel wajah dengan cepat. Meningkatkan kekebalan tubuh juga.




Ini kuliner yang kuat makan adalah si Raja Tega. Hewan imut yang menggemaskan, biasa dimanja dan diajak main. Mana tega disantap.

" Kriukk... Kresss... Kress!"

Tusa atau Kucing nan lucu jadi kuliner ekstrim di Manado.

Kuliner ini cocok dimasak antara.lain:

- Rica-rica Kucing dan RW Tusa, dua-duanya pedas.

- Atau kuliner lainnya :



Bisa dibantu, kira-kira ini kucing di masak apa? Selain Rica dan RW.





Meski sudah banyak kuliner ini dijual di mana saja. Namun di Manado, kuliner ini adalah favorit.

Dijual dalam keadaan hidup. Sekilo 60 rebo saja.
Ada juga dijual dalam keadaan sudah dibakar dan tinggal dijual saja.

Sang penjaga dan teman main yang lucu juga ini bisa disulap sebagai kuliner widiwidaw...

Jenis masakan yang terkenal adalah:

- RW atau Rintek Wuuk. Seperti model rica-rica. Kuliner pedes panas, karena banyak cabai dan lada sebagai bumbu utama. Serba pedas.


Seperti : Sajian kuliner RW Anjing yang legendaris.



Bagaimana, masih kurang menantang dan kurang ekstrim?
Ini, hanya sebagian saja. Nggak tahan aku, sambil nulis sambil mbayangin, ini saja sudah neghh!

Perasaanku terlalu lembut dan nggak tegaan. Makan Bubur Manado saja aku nggak kuat nahan. Hadeehh...

Mending aku makan Nasi Kucing saja ah di angkringan. hammer

Selamat malam
JAGAT ALIT