Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Sleipnir9Avatar border
TS
Sleipnir9
Susu Palsu dari Bubuk Suplemen Akibatkan Kepala Anak-anak di China Membesar

Foto: Istimewa

Banyak anak-anak di China yang kepalanya membesar secara tiba-tiba, usai meminum susu palsu yang ternyata bubuk minuman suplemen.

Pemerintah China tengah mengawasi Provinsi Hunan karena kasus tersebarnya bubuk susu palsu. Di mana banyak ibu yang membeli formula susu bubuk di pasaran, namun mengeluhkan kepala anak mereka yang tiba-tiba membesar setelah meminum susu.

Dilansir dari Global Times (14/05), pihak berwenang setempat mengumumkan bahwa tidak ada rumah sakit atau dokter yang terbukti terlibat dalam kasus ini.

Semuanya berawal dari laporan lima orangtua yang ada di Yongxing, Chenzhou setelah mereka menemukan anak mereka mengalami ecsema, penurunan berat badan, hingga bentuk kepala yang membesar.

Semua anak-anak yang mengalami gejala ini sebelumnya meminum bubuk susu yang dibeli orangtua mereka. Para orangtua mengaku bahwa mereka membeli produk susu bubuk yang diklaim sebagai bubuk susu terbaik untuk anak-anak yang memiliki alergi.

Anehnya dalam produk susu tersebut terdapat label 'solid drink'. Ketika orangtua bertanya, penjual susu tersebut mengatakan bahwa itu adalah nama lain dari susu.

Brand susu palsu yang tidak disebutkan namanya ini menjual satu kaleng bubuk susu dengan harga 298 yuan (Rp 627,030).

"Meski harga produk susu ini dua kali lebih mahal dari susu biasa, tapi saya tetap membelinya untuk anak saya," tutur Zhu salah satu orang tua yang membeli susu ini.

Zhu melaporkan bahwa anaknya sudah mengonsumsi 89 kaleng bubuk susu ini selama dua tahun terakhir. Ketika meminumnya anaknya sering batuk-batuk.

Anaknya ini baru berusia 3 tahun dengan berat kurang dari 15 kg, rambutnya juga berubah menjadi kuning. Anaknya ini didiagnosa dokter kekurangan vitamin A dan B.

Tentu saja banyak orangtua yang menuntut perusahaan susu ini. Namun pihak toko yang menjual produk ini mengatakan, bahwa produk tersebut diproduksi untuk suplemen anak-anak dengan alergi.

Padahal pihak perusahaan produk ini mengatakan bahwa produksi suplemen ini sudah dihentikan sejak 2019 lalu. Minuman ini bisa diminum oleh semua usia, tapi pihak perusahaan tidak tahu apakah produk ini dijual diam-diam untuk anak-anak yang memiliki alergi terhadap susu.

Hingga saat ini kasusnya masih dalam penanganan pihak berwajib. Pemerintah setempat mengatakan bahwa semua rumah sakit akan menyediakan layanan kesehatan gratis untuk anak-anak yang terlanjur meminum produk ini.

sumber
zafinsyurga
fiaperm
sarkaje
sarkaje dan 16 lainnya memberi reputasi
17
1.1K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.