VIVA – YouTuber Ferdian Paleka akhirnya ditangkap pihak kepolisian setelah sempat menjadi buronan. Video detik-detik yang menampilkan proses penangkapan Ferdian diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah.

Dalm video itu, tampak Ferdian Paleka ditangkap di pinggir jalan. Melalui caption yang ditulis dalam unggahan tersebut, Ferdian Paleka disebutkan telah ditangkap di jalan Tol Merak.

“Hokyaaa Hokyaaaa
Netijen bergembiraaa
Jauh jauh ampe ke Tol Merak
Ehh kena prank sendiri yee kan,” tulis akun @lambe_turah sebagai caption.

“Terima kasih babang @garizluis37 atas pidio dan informasinya
Terima kasih polda jabar sudah membuat netijen tenang dan bangga ????????
Terima kasih perdi buat kami bersatu... tapi boong ????????,” tulisnya menambahkan.

Ditangkapnya Ferdian, disambut bahagia oleh masyarakat khususnya warganet. Tampak warganet ramai-ramai memenuhi kolom komentar unggahan tersebut. Bahkan, ada warganet yang memberi sindiran ‘Tapi bohong’ dalam komentar yang ditulisnya.

“Kasihan ih, TAPI BOHONG????.”

“KAMU BENTAR LAGI BEBAS, TAPI BOHONG.”

“Doa sejagat raya terkabul cepat.”

Sindiran ‘Tapi bohong’ merupakan kalimat yang diucapkan oleh Ferdian dalam sebuah video permintaan maaf palsu yang tersebar di media sosial beberapa waktu yang lalu.

“Saya pribadi meminta maaf atas kelakuan saya yang itu. Tapi bohong ya,” ucap Ferdian dalam video.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Ferdian Paleka ramai diperbincangkan masyarakat khususnya warganet karena aksi tidak terpuji yang dilakukannya. Ferdian diketahui telah membuat konten YouTube membagi-bagikan sembako berisi sampah.

Dalam video yang beredar di media sosial seperti Instagram dan twitter, Ferdian bersama temannya terlihat memungut langsung sampah yang ada di dalam tempat sampah lalu kemudian dimasukan ke dalam dus mie instan, sehingga menyerupai sembako.

Kemudian Ferdian dengan tega dan berani membagikan dus berisi sampah itu kepada Waria dan anak-anak yang ada di kawasan Bandung, Jawa Barat. Karena aksi tak terpujinya itu, Ferdian mendapat banyak kecaman dari masyarakat.