Sleipnir9Avatar border
TS
Sleipnir9
Poin-poin Instruksi Jokowi Targetkan Kurva Positif Corona Turun Bulan ini

Presiden Jokowi (Foto: dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat kabinet paripurna membahas penanganan virus Corona (COVID-19). Jokowi menargetkan kurva kasus positif virus Corona turun pada Mei 2020.

Jokowi meminta seluruh jajarannya mengerahkan segala kekuatan melawan virus Corona. Jokowi juga mengajak agar masyarakat ikut berperan aktif memutus mata rantai virus Corona.

Pemerintah pun harus siap diawasi masyarakat dalam penanganan virus COVID-19 ini. Instruksi-instruksi tersebut disampaikan Jokowi saat membuka rapat kabinet paripurna seperti disiarkan akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/5/2020).

Berikut ini poin-poin instruksi terbaru Jokowi yang menargetkan kurva positif Corona turun pada Mei:

Kurva Positif Corona Harus Turun di Bulan Mei

Jokowi ingin pada Mei ini kurva kasus positif Corona di Indonesia menurun.

"Target kita di bulan Mei ini harus betul-betul tercapai, sesuai dengan target yang kita berikan, yaitu kurvanya sudah harus turun. Dan masuk pada posisi sedang di Juni, di bulan Juli harus masuk posisi ringan. Dengan cara apa pun," kata Jokowi.

"Itu dilakukan tidak hanya oleh Gugus Tugas, tapi juga melibatkan seluruh elemen bangsa. Jajaran pemerintahan, organisasi-organisasi sosial kemasyarakatan, relawan, parpol, dan sektor swasta. Ini yang harus betul-betul didirigeni dan diorkestrasi dengan baik," ujar dia.

Jokowi mengatakan upaya tersebut harus dilakukan semua pihak. Bukan hanya oleh pemerintah, Jokowi juga ingin masyarakat ikut terlibat dalam penanganan Corona.

"Saya yakin, jika kita bersatu, jika kita disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, semua rencana yang sudah kita siapkan yang lalu bisa mengatasi COVID secepat-cepatnya," sambung Jokowi.

Jokowi menegaskan negara yang berhasil mengatasi virus Corona akan menjadi pemenang. Untuk itu, dia meminta seluruh jajarannya mengerahkan semua kekuatan untuk mengendalikan virus Corona.

"Saya ingin mengingatkan fokus kerja yang paling utama sekarang ini tetap pada mengendalikan COVID secepat-cepatnya. Menurunkan secepat-cepatnya. Saya melihat negara yang akan menjadi pemenang adalah negara yang berhasil mengatasi COVID-19. Untuk itu, semua menteri, kepala lembaga, Panglima TNI, Kapolri, saya minta mengerahkan semua tenaga dan mengerahkan semua energi, mengerahkan semua kekuatan untuk mengendalikan COVID dan menangani dampak yang menyertainya," ujar dia.

Pemerintah Siap Diawasi Masyarakat

Jokowi menegaskan pemerintah harus bergerak cepat melakukan langkah pencegahan virus Corona. Selain itu, pemerintah siap diawasi oleh masyarakat.

Jokowi mengatakan kondisi saat ini dinilai luar biasa. Pemerintah, lanjutnya, berupaya mengendalikan virus Corona ini secepat-cepatnya.

"Dalam mencapai tujuan itu, kita semuanya pemerintah harus bergerak cepat. Karena betul-betul situasinya bersifat extraordinary dan memerlukan kecepatan dan ketepatan," ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan, karena itu, dalam menjalankan hal tersebut, pemerintah harus siap diawasi dan dipantau oleh seluruh pihak, termasuk masyarakat.

"Tapi, dalam menjalankan tugas ini, pemerintah dan kita semua harus siap diawasi, siap dikontrol. Bukan hanya oleh lembaga negara seperti DPR dan BPK, tetapi juga oleh seluruh masyarakat," tambahnya.

sumber
makola
smoothx
fatqurr
fatqurr dan 18 lainnya memberi reputasi
19
851
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.