• Beranda
  • ...
  • Budaya
  • Apakah Kalian Masih Percaya Dengan Pamali??? Ini Penjelasannya

amikurniaAvatar border
TS
amikurnia
Apakah Kalian Masih Percaya Dengan Pamali??? Ini Penjelasannya
Sumber Gambar : Paradise.id



Kalau kita berbicara tentang budaya tentunya tidak akan ada habis-habisnya. Mulai dari karya seni, tradisi, atau sebuah legenda hingga mitos masih cukup menarik untuk disimak.

Salah satunya adalah tentang pandangan tabu atau bisa disebut juga dengan sebutan pamali oleh masyarakat Sunda. Kalau dalam istilah jawa yaitu ora ilok, merupakan sebuah tindakan yang tidak dapat diterima baik secara moral maupun perbuatannya lainnya yang dianggap tidak pantas untuk ditiru.

Pamali jaman sekarang pastinya dihubungkan dengan kesan begitu creepy dan menakutkan, seperti didalam film theater, judulnya Pamali dan Ora Ilok.

Sumber Gambar : KINCIR.com


Kata pamali berhubungan dengan sebuah pemahaman jawa yaitu mengenai Gugon Tuhon. Berasal dari kata gugu yang berarti dipercaya dan tuhu yaitu setia.

Pelajaran tentang ini dikenalkan orang tua pada usia anak-anak. Dikarenakan belum mampu untuk berpikir rasional, dan salah satu cara yang paling halus untuk mengarahkan mereka kepada perbuatan baik yaitu melalui gugon tuhon.

Sumber Gambar : Kompasiana.com


Contohnya adalah jangan duduk diatas bantal, maka akan bisulan. Nasihat itu berlaku karena sudah jelas kepala tempatnya diatas bukan untuk tempat duduk.

Cara-cara ini cukup efektif bagi anak, karena mereka cenderung tidak suka dengan nasehat yang panjang dan menjemukan.

Contoh berikutnya adalah jangan bersiul di malam hari. Kebetulan si penulis mengalaminya langsung, sewaktu ada pameran di sekolah. Memasang banner diatas gapura sekolah dan memasang paku dengan menggunakan batu hitam sekepalan tangan orang dewasa. Itu terjadi di malam hari, tentunya untuk melepas bosan saya mencoba untuk bersiul.

Setelah selesai memasang saya pun mencoba turun namun lupa untuk menurunkan batu tersebut, itupun masih sambil bersiul. Tak lama kemudian batu pun jatuh dari ketinggian hampir 4 meter tepat mengenai kepala saya. Tentunya bisa dibayangkan bagaimana rasa sakitnya?!

Ungkapan pamali ora ilok maupun gugon tuhon, ini merupakan cara yang bijak untuk mengingatkan untuk bersikap sopan,dan bertindak sesuai dengan tata krama. Secara tidak langsung kita turut untuk memberikan pelajaran budi pekerti pada anak.

Sumber Gambar : Dictionary.com


Mungkin masyarakat sekarang ini pada umumnya sudah mulai menghapus keyakinan mengenai pamali karena dianggap tidak logis.

Seperti puisi dari sang maestro Khalil Gibran dari Lebanon, bahwa anak itu pemilik zaman. Zaman kita tentunya akan berbeda dengan penerus kita, toh juga tidak ada salahnya dengan memberikan pembelajaran yang sesuai agar mereka tetap ingat dengan nasihat orang tua.

Apakah tidak ada salahnya jika kita memberikan pelajaran dan pengetahuan kepada anak melalui mitos seperti pamali, ora ilok , gugon tuhon dan lain sebagainya?!

Apakah kalian masih mempercayai dengan yang namanya pamali?! Saya tunggu pendapatnya ya dan jangan lupa memberikan komentarnya dibawah.

Sekian artikel dari saya, atas perhatiannya saya ucapkan Terima Kasih.


Sumber : ini, ini, ini, ini
Diubah oleh amikurnia 11-05-2020 08:51
saeful07
Iqiramadan21
nona212
nona212 dan 19 lainnya memberi reputasi
20
1.1K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Budaya
BudayaKASKUS Official
2.3KThread1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.