Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia,ginjal adalah (sepasang) organ tubuh berbentuk seperti biji kacang merah, terletak di dekat tulang belakang, berfungsi mengeluarkan atau memisahkan produk buangan metabolisme dari darah. Sebutan lainnya yang umum untuk ginjal adalah 'buah pinggang', mungkin juga karena bentuknya yang seperti buah dan terletak di wilayah pinggang. Meskipun satu ginjal terletak di sebelah kiri dan satunya lagi terletak di sebelah kanan, ternyata ginjal sebelah kanan letaknya lebih rendah dibandingkan dengan yang sebelah kiri, karena ada satu organ yang hanya ada di sebelah kanan, yaitu hati, sehingga ginjal kanan agak 'terdempet' ke bawah.

Hari pertama- tanggal pastinya ane udah lupa gan, tapi kejadian ini terjadi di bulan Juni 2011:
Ane lagi jalan2 di sebuah negara di Asia Tenggara. Ini adalah perjalanan ane dengan kerabat ane yang memasuki minggu ketiga. Selama tiga minggu pertama, kita berdua gak pernah ada masalah sama sekali, terutama mengenai kesehatan. Sore hari, menjelang jam 6 sore waktu setempat, rekan ane mengeluh sakit pinggang sebelah kanan. Menurut dia, gak terlalu sakit amat dan bisa ditoleransi lah istilahnya... Dan sakitnya pun gak konstan alias gak terus2an. Nah, kita pikir, palingan ototnya kaku ato keseleo ringan lah yahhhh... Dan kita lanjutin deh tuh jalan2nya...

Hari kedua- Mulai dari pagi sampe malemnya, ane gak liat tuh kenalan ane mengeluh sakit pinggangnya. Ane murni pikir, yang kemaren itu adalah hasil dari kebanyakan jalan2 alias jalan kaki keliling2.

Hari kelima/keenam (kira2 begitu deh gan)- Ini adalah hari pertama di mana kenalan ane ini mulai terserang gejala2 lain... Pagi hari, abis sarapan, rekan ane mengeluh sakit pinggang yang mulai mengganggu dan jalan pun juga terasa tidak nyaman. Ane pikir, mungkin gara2 kebanyakan jalan kaki lagi nih karena bener2 selama perjalanan 3 minggu belakangan ini, kita non-stop jalan kaki (yahhh, stop kalo lagi makan, minum, nongkrong dan istirahat sih ). Ane gak seberapa menghiraukan karena kebetulan kita mampir ke apotik di tempat setempat untuk beli sejenis koyok cabek gitu lah...

Malem harinya, ato menjelang subuh gitu, rekan ane ini mengeluh gejala2 yang lain:
1. Sakit saat buang air kecil -> deskripsinya sih 'sakit perih'
2. Pusing dan sakit kepala yang tidak bisa dijelaskan.
3. Badan mulai nyeri dan agak menggigil

Karena kebetulan kita beda kamar hotel, jadinya ane terpaksa dehhhhh nemenin dia untuk sementara itu, karena kebetulan temen sekamar dia lagi jalan2 keluar malem... Yang ane observasi:
1. Rekan ane itu keringetan abis2an, bener2 seperti habis lari tujuh puluh keliling non-stop
2. Dia agak menggigil dan mengeluh agak kedinginan, padahal ane waktu itu ngerasa panas banget dan lembab karena AC gak dinyalain atas permintaah dia.
3. Mata agak merah, karena dia jelas2 gak bisa tidur, jadi ini mungkin karena dia ngantuk berat kali yahhhh...

Hari ketujuh/kedelapan- Pas subuh2 sekitar jam 2an gitu lah, temen sekamar rekan ane balik dan kita ambil keputusan untuk bawa temen ane ke rumah sakit terdekat. Karena menurut ane ini udah bukan kasus keseleo otot semata...

Apesnya nih, kita harus tunggu taksi dan pihak hotel sangat membantu menyediakan taksi, tapi harus tunggu sekitar 2 atau 3 jam gitu...
Ane tadinya mau ambil keputusan untuk telpon ambulans tapi rekan ane yang lagi meriang itu ngamuk2 karena katanya 'norak'
Setelah menunggu sekian lama, sampe deh taksi kita dan bergerak deh kita ke rumah sakit setempat. Waktu pada saat itu udah menunjukkan jam 4 pagi kali yah... Kita langsung bergegas ke UGD. Syukurnya sih ane dan rekan ane dan temen sekamarnya dia dan petugas2 rumah sakit bisa lah bahasa inggris jadinya gak ada kesulitan untuk berkomunikasi...

Setelah sekitar 1 jam cek ini dan cek itu, termasuk 1 jam ekstra untuk menunggu hasil lab darah dan lab urine, terbuktilah kalo ternyata rekan ane itu mengalami : Infeksi Ginjal.

Di hari yang sama, dokter yang memeriksa sih sempat menyarankan untuk rawat inap 1 atau 2 hari, murni untuk memastikan kalau rekan ane ini ok2 aja, tapi menurut dokter, ini bukan infeksi ginjal yang parah dan karena menolak untuk rawat inep, kenalan ane dikasih antibiotik (waduh, nama lengkapnya ane lupa gan karena kebetulan di negara itu namanya beda sama antibiotik seperti amoxcillin yang beredar di indonesia).

Hari kesembilan/kesepuluh- Yang tadinya mau jalan2 jadi harus legowo deh untuk duduk manis di hotel sambil jagain rekan ane itu. Oh iya, sebelumnya si dokter juga kasih saran untuk menghindari minuman2 berat, seperti soda, minuman beralkohol, dan juga makanan yang pedas2. Untungnya, rekan ane ini orangnya nurut sama dokter, jadi semua antibiotik yang dikasih, dia minum 3 kali sehari...

Hari kesebelas/ke-12- Rekan ane masih merasakan gejala2 seperti sakit pinggang, keperihan saat buang air kecil, dan juga pusing/demam tapi intensitasnya udah gak separah di hari pertama dia dibawa ke rumah sakit. Dan antibiotik tetep diminum sampe hari ke-7 setelah dikasih resep

Hari ke-13/ke-14- Rekan ane keliatannya udah sembuh total dari infeksi ginjal yang dia derita. Gejala2 sudah hilang sama sekali dan jalan2 pun juga udah gak masalah. Pusing sih katanya masih ada dikit2 tapi bisa ditoleransi dan badan udah gak meriang. Kendati demikian, antibiotik tetep dihabiskan sama dia...

Di trit kali ini juga, ane ingin menyebarkan awareness mengenai 'abdominal referred pain'. Apa itu? Jadi gini gan, semua organ yang terletak di wilayah abdomen/perut, kalau ada penyakit atau infeksi atau gangguan pada suatu organ tertentu, ternyata bisa menimbulkan gejala di wilayah lainnya... Contohnya, seperti kasus yang ane share di atas, infeksi ginjal bisa2 salah didiagnosa menjadi urat keselo di daerah pinggang... Petanya kurang lebih seperti ini gan:

Lebih jauh mengenai penyakit 'infeksi ginjal':