Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

MursidingAvatar border
TS
Mursiding
Ini Yang Perlu Dilakukan Jika Kita Ingin Jadi Negara Maju
Sebuah bangsa bisa maju bukan karena system demokrasi, bentuk pemerintahan yang monarki atau apapun, tetapi karena sesuatu hal yang sangat substansial yaitu tersedianya ruang yang luas bagi "kebebasan berfikir".

Kesejahtaraan hanya bisa dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, tak perduli apapun sistem dan bentuk negara yang berlaku. Dimensi ini wajib ada.

Sebagai wujud dari nasionalisme, coba kita pertimbangkan hal ini untuk negeri tercinta kita Indonesia. Pertimbangkan dalam artian meninjau sejauh mana dimensi kebebasan berfikir ini hidup dan berkembang di negeri ini.

Indonesia adalah negara hukum. Iya, itu amanah dari UUD 1945 kita semua. Dalam realitasnya saat ini, saya yang tergolong bocah ingusan ini sungguh merasakan betapa banyak hal yang dibatasi oleh negara untuk kita lakukan dalam rangka membangun negeri.

Entah bagaimana bisa itu terjadi, yang jelas status negara hukum ini terlalu membelenggu diberbagai aspek terutama masalah ekonomi. Dan yang paling menjengkelkan bagi saya adalah kenapa dengan status negara hukum ini justru yang menonjol dan dominan adalah kekuatan politik ? Bukankah seharusnya kekuatan hukum ? Jangan dulu kita berdebat soal hukum produk politik atau politik produk hukum.

Realitas yang terjadi dikehidupan kita berbangsa dan bernegara saat ini adalah politik jadi panglima terdepan, negara penuh dengan lobby lobby dan manuver kekuasaan. Dan masalahnya adalah ketika politik jadi pemimpin maka angaran 2000 triliun jadi rebutan. Ketika politik selalu di depan maka milenial pun ingin jadi oligarki mempengaruhi jabatan.



Kembali ke soal awal yaitu kebebasan berfikir. Coba kita tengok sejarah, reneisance adalah jaman pencerahan dimana kekangan gereja dan tekanan aristokrasi kerajaan di lepas kaum pemikir bebas Galileo gelilei, Darwin, Newton, Leonardo da vinci.

Islam mengalami kejayaan ketika sampai persia ketika al Jabbar, Ibnu Batuta, Ibnu Arobi maju dengan pemikiran matematika, kesehatan dan pendidikan nya.

Amerika membebaskan pemikiran sehingga puncaknya dengan operation paper clips mengambil 1100 ilmuan Jerman sebelum perang dunia kedua berakhir, dimana sebelumnya, Rockefeller, Thomas alfa edison, Nicholas tesla, telah berfikir bebas sebebas bebasnya yang di batasi hanya oleh HAKI, hak paten.

karena sejak tahun 1800 amerika menarik imigran dengan LAND OF FREEDOM sehingga mulai di banjiri dengan para free thinker yang merasa tertekan di eropa oleh aturan gereja dan kerajaan.

China menyadari hal itu karena itu dari 120 juta anggota partai komunis china, 80% adalah S2, master degree. Xi jing ping kita semua tahu, sebelum duduk di tampuk kekuasaannya hingga akhir hayatnya dimana dia adalah presdien china seumur hidup dan pemimpin tertinggi PKC. Telah memecat 1 juta lebih angkota partai yang korupsi dan hilang hal sosialnya. Tidak boleh naik kendaraan umum di batasi gerakannya.

Telah menghukum mati lebih dari 10.000 koruptor di china, dan memberikan kebebasan dalam membangun ekonomi di setiap warga china, dengan NO RULE. Bahkan di tahun 1990 dimana refeomrasi ekonomi di lakukan, MENIRU barang itu wajib. Dunia marah dengan china, tetapi chinatidak perduli.

China punya semua dari meniru, kemudian ketika mahir china bukan menjadi IMITATING COUNTRY lagi tetapi menjadi INNOVATING COUNTRY.

Indonesia, Apa yang harus kita lakukan ?

Jika kita ingin maju, kita perlu sebuah gerbarakan besar yaitu LAWAN ATURAN MAIN DUNIA, kita buat aturan main sendiri. Kita izinkan para enterprenur kita "copas" juga, bebaskan mereka berimprovisasi tanpa BPOM, tanpa izin departemen pertanian untuk membangun dunia tani, tak perlu izin depkes untuk alat kesehatan, kalau jamu, bebaskan saja dan tangkap yang nakal, dimana setiap saat ada pengecekan lapangan.



Yang di cek bukan izinnya, tapi kandungannya, demikian juga BPOM. Yang dicek makanannya, minumannya, hukum berat kalau mengandung bahan yang mematikan. Prinsipnya adalah seperti apa yang semua agama ajarkan. Semua di alam ini halal kecuali yang Allah haramkan. Jangan di balik, saat ini pemerintah prinsipnya adalah semua di indonesia adalah haram kecuali yang pemerintah halalkan.

Bebaskan masyarakat berkreasi, lindungi hak dan kewajibannya, bersama kita lawan kedzaliman sistem ekonomi dunia. Dengan ini, yakin 300% kita bisa maju.
Diubah oleh Mursiding 13-05-2020 00:04
anasabila
4iinch
infinitesoul
infinitesoul dan 10 lainnya memberi reputasi
11
538
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.6KThread4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.