Assalamu’alaikum gansis, jumpa lagi dengan ane ninaahmad. Hal pertama yang ane ucapkan ketika berniat mengikuti event ini “nulis apa ya?, apa nggak dianggap riya kalau menulis kayak begini” tapi kembali lagi kepada niatnya ya gansis.

Suatu kebaikan yang kita berikan ataupun yang kita dapatkan tidak mesti semua bernilai materi ya gansis. Sebuah perhatian-perhatian kecil saja akan dikenang oleh orang-orang. Hal-hal kecil yang ane lakuin yang mungkin kelihatan kecil tapi semoga bermanfaat dan mengispirasi banyak orang. Berikut hal yang ane pernah dan sampai sekarang masih ane masih lakukan.

Ane adalah seorang tenaga pengajar sebuah SMA Negeri di perkampungan ane. Sebelum penyebaran Covid-19, bersama peserta didik ane melakukan bakti sosial secara rutin yang sedikit bisa membantu meringankan orang-orang yang membutuhkan. Nah di sekolahan ane punya kegiatan estrakurikuler rohis, dimana salah satu programnya adalah membagikan sembako kepada keluarga yang kurang mampu. Tak jarang kami harus berjalan berjam-jam lamanya untuk sampai pada lokasi, mengingat medannya cukup berat kami harus menempuhnya dengan berjalan kaki. Pengumpulan dana dilakukan oleh pengurus dari anggota dan beberapa donatur.

Ane cerita sedikit ya gansis, ane punya tetangga kios, entah mengapa kiosnya dia susah banget untuk menutupnya. Nah tiap jam 17.00 Wita waktunya dia pulang tuh, dan ane sudah tau banget apa yang ane lakukan, dan itu rutin ane lakukan setiap dia bersiap mau pulang tanpa dia minta.

Barangkali gansist bertanya kok berbohong demi kebaikan?, nah gini ya gansis ane ceritain ya. Ane terlahir dari keluarga yang orang tuanya tak utuh. Tapi cerita ini ambil sisi positifya ya gansis. Kedua orang tua ane berpisah karena perbedaan pemahaman diantara keduanya. Ane berusaha mendamaikan, tetapi semua buntu. Pada akhirnya ane harus menyerah dan ikhlas dengan keadaan itu. Kedua belah pihak masing masing saling menyalahkan. Tanpa sepengetahuan mama, ane harus membawakan makanan ke bapak. Setiap cerita negatif bapak tentang mama sebisa mungkin ane tidak sampaikan ke mama, begitu pula sebaliknya. Ah tuh kan gansist setiap ane bercerita tentang ini ada air mata yang terjatuh, semoga gansis tidak mengalami hal serupa ya.

Okey, sekarang ane lanjutin cerita kebaikan dimasa sekarang ya gansist. Suatu kebaikan memang berhak untuk dilakukan oleh semua orang, apalagi dimasa pandemik seperti sekarang ini, banyak orang yang tidak seberuntung kita dapat menikmati hidup tanpa merasa kekurangan. Banyak orang diluar sana yang bekerja keras, membanting tulang demi sesuap nasi. Di berbagai halaman media banyak memberitakan cerita-cerita memilukan dari kalangan ekonomi bawah yang terdampak covid-19 seperti sekarang ini.

Seperti kita kita ketahui anjuran pemerintah untuk menggunakan masker sehingga persediaan dipasaran semakin langka. Selain itu persediaan vitamin C, Hand Sanitizer juga ikut susah didaptkan di pasaran sehingga menjadikan banyak masyarakat mengeluhkan hal ini. Peristiwa ini memunculkan ide pada ane untuk meminimalisir keluhan keluhan masyarakat dengan melakukan hal-hal kecil dengan harapan sedikit mengurangi keluhan-keluhan yang sering terdengar di kalangan masyarakat.

Meski hanya berskala kecil dan hanya digunakan oleh kalangan tertentu saja, tetapi ane menganggap dan berharap apa yang ane lakukan ini sedikit meminimalisir pengeluaran mereka pada pembelian masker. Meski tidak sesempurna dengan produksi-produksi dipasaran tapi minimal bisa sedikit membantu terutama kalangan keluarga ane sendiri.

Sediakanlah kertas yang cukup tebal kemudian bentuklah pola sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan seperti tertera pada gambar berikut:

Sediakanlah kain yang digunakan (Lebih bagus menggunakan kain katun halus) tetapi kali ane menggunakan kain yang tersedia saja. Guntinglah membentuk pesegi panjang dan lipatlah kain dan letakkanlah pola diatasnya kemudian guntinglah kain mengikuti pola yang ada, lakukan hal yang sama pada kain berikutnya sehingga terbentuk 2 kain yang digunting sesuai pola.

Jahitlah kedua kain yang telah dibentuk tadi, usahakan menggunakan mesin jahit agar lebih rapi

Agar lebih rapi setrikalah masker yang telah dibuat dan siap dibagikan secara gratis untuk digunakan.

Masa pandemik seperti sekarang ini, sangat penting untuk menjaga kebersihan tangan ya gansis. Ane memiliki kios sendiri, dan ane menjaga kebersihan tangan setiap pelanggan yang singgah berbelanja pada ane. Sebelum memasuki kios pelanggan ane pastikan kebersihan tangan dengan haruskan untuk menggunakan hand sanitizer dulu.

Selain menyediakan hand sanitizer, ane juga menyiapkan tempat cuci tangan, karena pada masa seperti sekarang ini dimana penyebaran virus sudah merajalela sehingga menjaga kebersihan harus menjadi prioritas.

Teruslah menjadi orang baik, tanpa pernah perduli dengan gunjingan orang. Kebaikan yang sering kita lakukan terkadang masih mendapat cibiran, tetapi yang perlu ditanamkan bagaimana kita menjadi diri sendiri. Kita tidak perlu bertanggungjwab dengan apa yang orang lain pikirkan tentang kita. Berusalah menjadi menusia terbaik semata-mata mengharap ridho Sang Pencipta bukan atas dasar mencari perhatian makhluk-Nya

Sampai jumpa pada tread selanjutnya, semoga agan dan sista senantiasa dalam lindungan-Nya. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh