Ditengah wabah Covid-19, beredar sebuah petisi di laman change.org sejak Rabu (1/4) yang meminta Presiden Joko Widodo untuk membebaskan mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari untuk membantu penanganan virus corona (covid-19).

Hingga sore ini (17/4), sudah ada 44.585 orang yang menandatangani petisi tersebut.

Menurut dr. Nyoman Kusuma selaku orang yang membuat petisi online tersebut, ketika Siti Fadilah memimpin Departemen Kesehatan (kini Kementerian Kesehatan), ia berhasil mengatasi berbagai penyakit menular.

Seperti, yang pernah terjadi di Indonesia pada tahun 2005-2009. Kala itu Indonesia berhadapan dengan wabah flu burung, yang prosentase kematiannya lebih tinggi dibandingkan dengan wabah Covid-19.

Haruskah Siti Fadilah Dibebaskan

Semasa Siti menjabat sebagai Menteri Kesehatan, dan terjadi wabah Flu Burung, WHO sempat menjadikan Indonesia sebagai pusat wabah dan dinyatakan sebagai pandemi global flu burung.

Tapi penetapan pandemi global flu burung oleh WHO tersebut, berhasil dipatahkan oleh Indonesia berkat kerja keras Menkes Siti Fadilah Supari.

WHO pun yang sedianya hendak menetapkan pandemi Flu Burung, akhirnya mencabut pernyataannya sendiri dan wabah mereda kemudian hilang dengan sendirinya.

Semasa ia ia menjabat, Siti juga sempat berhadapan dengan wabah Flu Babi (H1N1), yang pertama kali merebak di Mexico pada tahun 2009.

Kala itu WHO menetapkan Flu Babi sebagai pandemi global. Tapi Kementerian Kesehatan yang saat itu dipimpin oleh Siti Fadilah Supari, kembali mampu melindungi rakyat Indonesia dari wabah Flu Babi.

Berbekal pengalaman menghadapi dua pandemi penyakit itulah, Nyoman merasa bahwa Siti Fadilah Supari mampu menangani wabah Covid-19 yang saat ini tengah melandan seluruh dunia, khususnya Indonesia.

Menurut kalian bagaimana?
Apakah Presiden Jokowi benar-benar harus membesakan Siti Fadilah Supari dari balik jeruji besi?

Jika kalian juga sependapat dengan petisi ini, kalian bisa ikut menandatangai petisi online ini.