Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

andry..Avatar border
TS
andry..
Luhut Pandjaitan Semakin Powerful berkat Jokowi Sang Cahaya Asia ?

Luhut Pandjaitan sangat powerful' kalimat itu sering diucapkan elite KMP maupun KIH belakangan ini.


Sang purnawirawan jenderal itu kini sudah jadi orang penting di ring 1 Jokowi, posisinya semakin kuat dan sulit digoyang.


Nyatanya Luhut tak goyah meski 'Trio Singa Istana' terus digoyang oleh sejumlah elite PDIP. Hanya Andi Widjajanto yang hilang dari ring 1 Istana, sementara 'singa' lainnya yakni Menteri BUMN Rini Soemarno aman dan sunyi di tengah isu reshuffle kabinet, sementara itu Luhut Pandjaitan semakin mantap posisinya setelah dilantik jadi Menko Polhukam.


 Apa yang diraih Luhut saat ini adalah buah perjalanan dan manuver politik yang panjang. Perjalanan Luhut di panggung politik nasional pun menarik untuk disimak. Awalnya tak ada yang menyangka Luhut bakal ada di barisan pendukung Jokowi-JK.


Apalagi posisi Luhut sebelumnya adalah Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar era kepemimpinan Aburizal Bakrie (Ical). Saat Aburizal Bakrie membawa Golkar ke Prabowo-Hatta, naluri politik Luhut berkata lain. Luhut menyatakan terang-terangan mendukung Jokowi-JK.


"Saya, Luhut B. Pandjaitan, atas restu Ketum Golkar, sejak Jokowi diberi mandat oleh PDIP sebagai capres (tanggal 14 April 2014) telah mengambil posisi sebagai pendukung Jokowi," kata Luhut dalam siaran pers, 

Luhut pun langsung pamit ke partainya. Luhut menegaskan dirinya berada di barisan pendukung Jokowi-JK karena melihat Jokowi sebagai capres terbaik saat itu.


"Maka saya dengan tegas memberitahu dan pamit secara baik-baik kepada Ketum Golkar bahwa saya secara perorangan, dengan didukung oleh sejumlah purnawirawan jenderal dan teman-teman tokoh masyarakat akan tetap berada sebagai pendukung Jokowi, karena menurut saya Jokowi adalah calon presiden terbaik untuk Pilpres tahun 2014 ini," kata Luhut.


Luhut diterima sebagai tim pengarah di tim sukses Jokowi-JK.

Keyakinan politik Luhut mendukung Jokowi-JK berbuah manis. Naluri politiknya benar, Jokowi-JK akhirnya memenangkan Pilpres. Luhut pun terus berada di tim inti Jokowi. Dalam masa persiapan transisi pemerintahan,


Luhut diangkat sebagai senior advisor di tim transisi Jokowi-JK. Sejak saat itu semua orang sudah  paham posisi strategis Luhut dan banyak yang menebak Luhut bakal masuk kabinet.


Tebakan itu tidak salah, begitu Jokowi mengumumkan kabinet kerja, sejumlah pentolan tim transisi seperti Rini Soemarno, Andi Widjajanto dan Anies Baswedan masuk dalam jajaran pembantu Presiden. Tak lama kemudian Luhut pun dilantik menjadi Kepala Staf Kepresidenan, posisi baru yang disiapkan Jokowi khusus untuk Luhut.


Di posisi itu Luhut mulai menunjukkan kedigdayaannya. Luhut jadi kunci komunikasi parpol dan pihak luar ke Jokowi. Setiap tokoh penting yang ingin berkomunikasi dengan Jokowi kerap menemui Luhut terlebih dahulu. 


Kedigdayaan Jenderal Luhut tak sampai di situ. Rabu (12/8) kemarin Presiden Joko Widodo melantik Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Menko Polhukam.

Presiden juga meminta Luhut untuk merangkap jabatan sebagai Kepala Kantor Staf Presiden (KSP).


"Setelah langsung bertemu setelah pelantikan sebagai Menko Polhukam, Presiden instruksikan kepada Pak Luhut untuk rangkap jabatan tetap sebagai Kepala Staf Kepresidenan. Tidak ada perubahan tugas dan fungsi dari Kantor Staf Kepresidenan.

Yang ada hanya tambahan tugas pada Pak Luhut," ujar Staf Khusus Bidang Politik dan Media Kantor Staf Presiden, Atmadji Sumarkidjo, saat ditemui wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (12/8/2015).


Atmadji mengatakan, tidak ada landasan hukum yang melarang Luhut untuk merangkap jabatan Menko Polhukam dan Kepala KSP.


"Sama Menteri Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas. Itu sepenuhnya teritori Presiden untuk menentukan," kata Atmadji.


Luhut pun semakin powerful di posisinya. Apakah peran Luhut begitu penting bagi Jokowi sehingga posisinya begitu penting seperti saat ini untuk ukuran seseorang 'tanpa modal parpol'?

http://m.detik.com/news/berita/29909...makin-powerful
Diubah oleh andry.. 13-08-2015 07:10
nona212
nona212 memberi reputasi
1
6.3K
50
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.6KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.