Semangat pagi siang sore malam penghuni Kaskus sekalian.

Kali ini ane mau berbagi cerita tentang penyakit Parkinson yang booming sewaktu petinju dunia Muhammad Ali meninggal. Tujuan ane bikin trit ini sebenarnya untuk belajar nulis thread, ikutan lomba, juga menambah pengetahuan, mungkin disini banyak yang belum tau tau bahkan belum pernah dengar tentang Penyakit Parkinson. Selain itu, karena mama ane juga saat ini sedang berjuang untuk hidup dengan penyakit Parkinson yang udah setahun dideritanya..

Asal muasal Penyakit Parkinson (Parkinson disease)



Penyakit Parkinson (bahasa Inggris: paralysis agitans, Parkinson disease) adalah penyakit degeneratif syaraf yang pertama ditemukan pada tahun 1817(An Essay on the Shaking Palsy) oleh Dr. James Parkinson dengan gejala yang paling sering dijumpai adalah adanya tremor pada saat beristirahat di satu sisi badan, kemudian kesulitan untuk memulai pergerakan dan kekakuan otot. Parkinson menyerang sekitar 1 di antara 250 orang yang berusia di atas 40 tahun dan sekitar 1 dari 100 orang yang berusia di atas 65 tahun. Parkinson Primer disebabkan berkurangnya dopamin, karena bertambahnya usia, sedangkan Parkinson Sekunder disebabkan terhambatnya pengaliran dopamin yang bisa saja disebabkan oleh tumor, stroke, gangguan pembuluh darah dan trauma. (https://id.m.wikipedia.org/wiki/Peny...kit_Parkinson)

Selain penjelasan diatas, Parkinson juga merupakan penyakit yang umumnya mempengaruhi sebagian kecil dari otak kecil yang mempunyai nama susbstantia nigra. Dan fungsi untuk mengirim pesan langsung ke saraf-saraf di bagian tulang belakang yang bertugas untuk mengendalikan otot-otot tubuh. Kemudian pesan tersebut dikirimkan dari sel otak menuju ke saraf dan otot dengan cara memanfaatkan senyawa kimia yang di sebut dengan neurotransmiter. Dan dopamin merupakan salah satu neurotransmitter yang di hasilkan oleh sel otak di bagian substantia nigra . Ketika dopamin berkurang atau bahkan tidak mampu lagi diproduksi oleh tubuh sendiri, maka akan mempengaruhi pergerakan dari anggota tubuh. Dopamin yang merupakan adanya zat kimia yang meneruskan pada pesan antara substantianigra yang berada pada bagian lain dari otak untuk mengontrol gerakan tubuh. Dopamin yang akan mengalami pembentukan akan melakukan gerakan motorik halus yang terkoordinasi. Ketika sekitar 60% akan memproduksi dopamin yang mengalami kerusakan dan tidak dapat menghasilkan cukup dopamin, gejala motorik yang merupakan penyakit parkinson yang semakin muncul.


Gejala Parkinson

Sebenarnya gejalanya banyak banget, tetapi di thread ini ane mau berbagi beberapa gejala utama aja (biar thread nya ga ngebosenin )


Susah Tidur

Penderita penyakit parkinson sekitar 40% dari mereka akan memiliki gangguan pada saat mereka tidur cepat. Kalo mama ane biasanya tidur cepat, dan bangunnya cepat. Apalagi kalau ingat besoknya mau pergi ke suatu tempat, sudah pasti tidur malamnya paling lama 3 jam. Dan bangunin ane biar bisa nemenin duduk di ruang keluarga. (Padahal besoknya ane yang jadi driver )

Saat menulis menjadi lambat

Gejala yang paling mudah sekali dikendalikan yaitu pada hilangnya pergerakan secara spontan. Nah mama ane tulisannya sudah ga secantik dulu. Dulu tulisannya rapi, hurufnya bersambung, bengkok ke kanan gitu. Sekarang sudah ga beraturan.

Nyeri pada leher

Tanda seperti ini lebih sering terjadi pada penderita penyakit parkinson yang biasanya menyerang wanita. Setelah akan mengalami tremor atau kaku mereka akan lebih sering merasakan nyeri pada bagian leher dan mengalami berkelanjutan. Ini juga disertai dengan menurunnya nafsu makan. Mama ane yang dulu badannya langsing, sekarang jadi kurus sekali.

Ekspresi wajah

Kekurangan dopamine yang akan berdampak pada otot wajah sehingga pada penderita penyakit parkinson akan semakin lambat dalam merespon ekspresi. Seringnya juga berekspresi datar.

Indera penciuman akan terganggu

Penderita penyakit parkinson yang lebih kerap terjadi pada saat mencium bau sesuatu, atau ketika tidak bisa menjadi maka indera perasa juga akan sedikit menghilang. Penyebabnya dopamine yang merupakan pengantar yang akan membawa sinyal atau perintah di dalam otak menuju syaraf syaraf.

Mengalami sembelit

Salah satu awal yang paling sering terjadi pada penyakit parkinson dan paling sering diabaikan karena adanya penyebab yang merupakan sembelitdan kentut. Ini hasil dari penyakit Parkinson yang mulai mempengaruhi sistem saraf otonom, yang mengatur aktivitas otot halus seperti yang bekerja perut dan kandung kemih. Usus dan kandung kemih dapat menjadi kurang sensitif dan memperlambat proses pencernaan keseluruhan. Salah satu cara untuk mengenali perbedaan antara sembelit biasa dan sembelit disebabkan oleh Parkinson adalah bahwa yang terakhir sering disertai dengan perasaan kenyang, bahkan setelah makan sangat sedikit.

Selain gejala diatas, yang patut diperhatikan adalah pasien yang pernah mendapat serangan stroke. Kenapa? Karena Parkinson merupakan salah satu "efek sampingnya" pasien post stroke. Dan contohnya mama ane, beliau sampai sakit Parkinson karena sebelumnya pernah kena serangan stroke ringan. Tiga bulan kemudian tangan kanannya bergetar halus, berirama. Dan mulai malas makan. Waktu itu ane belum tau kalau mama sudah sakit Parkinson, nanti setelah ane bawa mama "jalan-jalan ke dokter spesialis saraf" barulah ane tau kalau mama sudah kena Parkinson tahap awal.


Pengobatan Parkinson

Pengobatan yang dilakukan untuk penyakit Parkinson difokuskan untuk meredakan gejala yang muncul dan juga menjaga agar pasien bisa tetap beraktivitas sehari-hari semaksimal mungkin. Hingga kini, belum ada obat yang bisa menyembuhkan penyakit ini sepenuhnya. Akan tetapi ada beberapa obat yang digunakan untuk penderita Parkinson agar tetap bisa bertahan hidup.Seperti levodopa yang bertugas untuk mengganti peran dopamin dalam tubuh dan trihexypenidil (THP) yang bertugas mengurangi tremor pada anggota gerak badan. Untuk di NKRI sendiri obat-obatan diatas ditanggung oleh BPJS tercinta lho (CMIIW). Walaupun mama udah ga pake BPJS lagi untuk pengobatannya, karena sudah Parkinson tahap lanjut. Dan dokter menganjurkan untuk memakai obat paten seumur hidup.

Selain dengan pengobatan, penderita Parkinson juga di anjurkan untuk melakukan fisioterapi agar anggota geraknya tidak kaku. Terapi wicara juga perlu dilakukan apabila penderita mengalami kesulitan berbicara.

Yang terpenting gan, jangan buat penderita Parkinson STRESS. Karena hanya akan membuat kondisinya memburuk bahkan sampai terkena serangan stroke.



Pencegahan Dini Penyakit Parkinson

Untuk agan/aganwati semua, mumpung usianya masih muda dan masih produktif ada baiknya mulai mengubah pola hidup dan menjaga kesehatan dari sekarang.
Seperti rajin berolahraga, makan makanan yang sehat dan cukup, jaga pola pikir kita/termasuk yang suka stress untuk hal-hal yang ga penting, dan jangan terlalu capek/berlebihan dalam beraktifitas.

Kenapa ane bilang jangan terlalu capek? Karena dulunya mama seperti itu. Orangnya pekerja keras, ga peduli dengan waktu kalau sudah bekerja. Maklum gan, ibu rumah tangga sejati. Mungkin juga dulu mama sering stress, bosan di rumah, tapi ga berani curhat. Adanya dipendam. Jadi kek bom waktu.

Kalau ada yang mau bertanya, apa Parkinson bisa sembuh?
Ane jawab ya sesuai kata dokter. Jawabannya, Parkinson ga bisa sembuh,obat-obatan dan semua terapi hanya untuk memperpanjang harapan hidup pasien. Tapi mama ga tau, mama tau akan sembuh tapi dalam jangka waktu yang lama. Ane seringnya nangis sendiri kalau liat mama. Sejak mama kena Parkinson, Mama sudah 3 kali kena serangan stroke. Dokter sampai bilang ke ane, kalau ane harus berbesar hati, ini sudah serangan kesekian. Kalau terjadi apa-apa ane harus ikhlas, harus bisa menerima.


Sekian thread sederhana dari ane.

Maaf bila berantakan karena bikinnya lewat hape

Semoga bermanfaat.


Sumber: Google, Wikipedia, dan pemikiran ane sendiri