Manusia makhluk sosial, hidup di dunia untuk saling melengkapi dan berlaku timbal balik terhadap sesama.
Memang manusia diciptakan untuk membantu satu sama lain, karena manusia tidak dapat hidup tanpa bantuang orang lain.

Namun di balik ideologis sosial, kerap kali manusia merasa dapat hidup sendiri tanpa membutuhkan orang lain. Keegoisan diri masih kerap sekali melekat di dalam kehidupan manusia, mementingkan gengsi dibandingkan kepentingan umum.
Bahkan ada sekelompok manusia yang dengan sengaja menjajah manusia-manusia yang lain demi kebutuhan dan keserakahan yang merajai pikiran mereka.

Penjajahan-penjajahan yang terjadi menelan ribuan jiwa tak bersalah, mereka harus menjadi korban keserakahan dari para penjajah yang tidak mempunyai prikemanusiaan.

Berbicara mengenai makhluk sosial, ternyata masih ada Negara yang mempunyai tingkat sosialitas tinggi, manusianya mempunyai tingkat kesadaran simpati dan empati terhadap sesama, rela membagikan sedikit kelebihan rezeki mereka untuk dirasakan oleh sesama. Terutama bagi mereka yang membutuhkan!

Negara yang sedang viral dibicarakan adalah Turki, sebuah Negara dengan sejarah panjang Kesultanan Ustmaniyah yang merupakan salah satu Negara terkuat di dunia pada masanya.

Selain terkenal dengan sejarah akan kekuatannya, ternyata Turki juga dikenal akan kepedulian antar masyaraktnya. Seperti video yang sedang viral di media sosial instagram yang satu ini.

Beredar penampakan suasana jalanan Turki yang terlihat tak biasa, di dalam video tersebut terlihat banyak sekali tumpukan-tumpukan makanan yang diperuntukan bagi mereka yang kekurangan.
Berdasarkan sumber yang terkait, tumpukan makanan tersebut berasal dari mereka yang mempunyai harta berlebih untuk menunjukan wujud rasa syukur mereka dengan berempati kepada sesama.

Kepedulian itu ditunjukan oleh kaum menengah ke atas kepada mereka yang membutuhkan, dengan memberikan bantuan makanan dan bahan pokok lainnya.

Seperti apa kejadianya?
Lihat di bawah ini!

Sungguh bentuk empati yang sangat tinggi, tidak ada lagi strata yang membatasi dan menjadi penghalang antara si kaya dan miskin, kesenjangan sosial nampaknya bukan masalah dari Negara mereka. Si kaya memahami apa yang dibutuhkan oleh si miskin, saling memanusiakan sehingga semua orang sama kaya.

Mungkin jika rasa empati ini diterapkan oleh semua Negara di dunia, tidak akan ada lagi peperangan dan penjajahan.
Semua akan indah dalam kedamaian, namun sepertinya menahan keegoisan dan menekan sikap mementingkan diri sendiri itu sangat berat.

Saat ini adalah waktunya kita untuk mempunyai rasa empati yang tinggi terhadap sesama, karena dunia saat ini sedang membutuhkan perhatian.
Bumi sedang dalam keadaan sakit, sudah terlalu banyak kita peras isi perut bumi tapi kita lupa untuk menjaganya.

Menjaga bumi itu banyak cara, tidak mengotori, merusak, dan merubah yang berlebihan itu adalah cara terbaik.
Karena saat kita merusak bumi, bumi juga akan menunjukan murkanya.

Murka bumi tentu sangat mengerikan, seperti saat ini.
Kita semua menerima imbasnya, dan hanya bisa pasrah menerima keadaan.
Sekarang kita berada di posisi yang sama, tak ada lagi yang dapat kita banggakan kecuali rasa kemanusiaan.

Oke, semoga dengan thread kali ini bisa menyadarkan kita semua.
Untuk ingat dan mau merasakan apa yang orang lain rasakan.

Bagaimana, agan dan sista setuju dengan Agan Ts?
Silakan bagikan pendapat gansis dengan ikut berkomentar di bawah!

GIF