gambar illustrasi via google

Quote:

Matahari belumlah mengedipkan matanya tetapi hari itu,lelaki tua sudah bersiap lebih awal dari biasanya,rapi menyiapkan botol kaca terisi penuh susu lalu melaju dengan sepeda onthelnya.Seseorang yang kelak memunculkan seorang lagi yang sedang menulis tulisan ini.

Hallo gansist,
Semoga masih tetap ceria yah?Meskipun dalam beberapa pekan ini kita semua dilanda kecemasan akan wabah itu.

Oia dithread ane kali ini,Ane sedikit banyak mau bercerita,sekaligus mengguyur agan dan sista dengan beberapa fakta nostalgia tempo dulu.

Hidup dijaman now,segalanya serba instan.Kita semua termasuk Agan dan sista kudu,wajib bersyukur. Berbeda ketika tua tua kita tempo dulu mengalami segala macam hiruk pikuk kehidupanya yang serba terbatas.

Mengingat jakarta tempo dulu,khususnya rentang tahun 1980-1990an,maka kita mengingat akan pelbagai hal yang juga masih sangat tradisional,mulai dari cara hidup,berniaga dan alat transportasi yang dominan masih menggunakan sepeda,ya meskipun sudah ada berkeliaran mobil mobil dijalanan jelas bukan kelas sembarang yang bisa memilikinya saat itu.Mempunyai sebuah sepeda onthel sebagai alat transportasi saja sudah cukup membanggakan,namun sepeda pada masa itu ,adalah alat berguna bagi banyak hal.Bukan saja sebagai alat transportasi tetapi juga untuk berniaga dan menemani aktivitas kerja lainya.

Pengantar susu

Quote:

Lelaki tua itu,segera bergegas sesaat setelah sholat subuh dilanggar tidak jauh dari rumah kami.Dengan doa seteguh hati didada dan tekad sejuta asa untuk mencari nafkah.
mengayuh sepedanya menerobos pusara kota,ditengah dinginnya udara pagi yang bergelora.

Satu botol diletakan tepat disisi depan sebuah rumah komplek tentara.

ini adalah permulaan baginya,Botol pertama yang akan menciptakan efek domino dari dua lusin botol berisi susu yang menunggu teman kosongnya untuk mengganti dihelai kain putih harapan keluarga kami

Pengantar susu adalah salahdua dari banyak pekerjaan yang tersedia pada waktu itu.Ada ojek sepeda,tukang pis sepeda sampai polisi bersepeda menjadi hal lumrah loho gansist waktu itu.Dan ayah kami adalah salahsatunya.

Pekerjaan pengantar susu,umumnya dilakukakan dengan mengambil susu dari para pengepul ,kemudian si pengantar tersebut nantinya akan menungkan susu susu tersebut kedalam botol kaca yang telah disterilisasi lewat penyeduhan air panas.Kemudian mendistribusikanya dari rumah kerumah.
Tentunya pemilik rumah yang sudah bersedia menulis kesepakatan via formulir berlangganan ya gansist.

Untuk pembayaranya biasanya dilakukkan perpriodik ada yang seminggu sekali ada yang dua minggu sekali bahkan ada yang sebulan sekali.

Melakukan pekerjaan seperti ini tentunya membutuhkan kesabaran dan keuletan tersendiri gansist.Sebab adakalanya penghuni rumah sedang tidak ada ditempat,ya dengan terpaksa susu dibawa pulang kembali.

Hasil dari penjualan dari para langganan nantinya akan dibagi dua,seperuh akan digunakan untuk mengganti modal susu yang diambil tadi pagi dari penggepul dikandang peternakan sapi.Dan sisanya?itu laba keuntunganya gansist!.

Quote:

Oia hampir lupa,Susu yang dimaksud ini susu sapi murni lho gansist.Kebayangkan betapa segar dan menyehatkanya bila diminum teratur setiap pagi.

Orang biasa menyebut pekerjaan pengantar susu tersebut dengan nama millir susu.

Quote:

walaupun hari terkadang kurang memihak,dua tiga jalan bisa lancar botol berdiri kokoh diatas lantai,tetapi jika sedang sepi (biasanya penghuni rumah pergi dan atau sedang beraktifitas diluar) ya dengan terpaksa botol yang sedianya akan diletakkan dibawa pulang kembali.

Jelas matahari melotot ditengah perjalanan pulang.Dengan ucap syukur ambil mengusap dada,lelaki tua sampai dirumah tepat disaat kumandang adzan tersisa satu barisnya.

illustrasi memasak susu murni

Ada tips dan trik nih yang ane mau bagiin ke agan dan sista sekalian terkait susu murni supaya tetap terjaga kandungan gizi dan rasanya.

yuk cekidot

*Yang pertama:

Rebus susu murni dengan api kecil dulu gansist atau sedang sambil diaduk perlahan agar susu tidak pecah.

*yang kedua:

Panaskan susu sampai suhu 75 derajat Celcius. Jika Agan dan sista tidak punya termometer, rebus 1 liter susu selama kurang lebih 5 menit.Nah Ini akan menghilangkan bakteri patogen dalam susu itu gansist.

*yang ketiga:

Wadidaw!!
Jangan merebus susu sampai mendidih karena ini akan merusak kasein dalam susu.

*yang keempat:

Aduk susunya gansist terus secara perlahan agar tidak pecah.Jangan nafsu mau terburu-buru santai saja

Susu murni siap disajikan!!

Spoiler for :v:

Salam kangen Ayah,semoga baik-baik saja yah dijakarta sana
Tolong tetep jaga kesehatan

Terimakasih buat agan dan sista yang sudah icip thread receh ini,semoga bermanfaat

Terus bersemangat dan jaga kesehatan,serta jangan lupa minum susu!.

Saya jermanaaddo!
Salam satu hati,satu bangsa