- Beranda
- Berita dan Politik
Novel PA 212: Ibadah di Rumah tapi Masih Kena Corona dan Wafat, Itu Mati Syahid
...
TS
daily.planet
Novel PA 212: Ibadah di Rumah tapi Masih Kena Corona dan Wafat, Itu Mati Syahid
JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Ketua Media Center Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin mengomentari instruksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada seluruh masjid di Jakarta untuk meniadakan sementara salat Jumat berjamaah selama dua pekan untuk mencegah penyebaran wabah virus corona (Covid-19).
Menurut Novel, keputusan Anies sudah tepat karena sesuai fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang larangan bagi umat menyelenggarakan salat Jumat berjamaah di wilayah tertentu selama wabah corona.
"Jadi keputusan Anies sudah tepat seiring dengan fatwa MUI juga FPI dan PA 212," kata Novel kepada
netralnews.com , Sabtu (21/3/2020).
Novel menjelaskan, saat ini penyebaran wabah corona kian meluas di Indonesia, sehingga salat Jumat berjamaah wajib ditiadakan untuk sementara waktu.
"Dalam kondisi tersebarnya virus corona ini maka ibadah berjamaah dan ibadah salat Jumat wajib di tiadakan sementara khususnya di daerah daerah terpapar Covid-19," ujarnya.
Namun demikian, lanjut Novel, ibadah harus tetap dijalankan di rumah masing- masing. "Wajib melaksanakan ibadah di rumah masing-masing, dan kalau masih terkena wabah Covid-19 juga sampai wafat, maka tetap dihitung oleh Allah sebagai mati syahid (mati berjuang membela agama)," jelasnya.
Seperti diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta sepakat untuk meniadakan sementara kegiatan peribadatan di tempat-tempat ibadah selama dua pekan karena wabah virus corona.
Kegiatan peribadatan dimaksud, antara lain salat Jumat, misa di gereja pada Minggu, hingga kegiatan nyepi.
Kesepakatan itu diputuskan dalam pertemuan bersama antara Pemprov DKI, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, FKUB, dan para pemuka agama di Jakarta pada hari ini.
"Hari ini kesepakatannya salat Jumat di Jakarta ditunda selama dua Jumat ke depan. Sesudah itu kita pantau kembali," kata Anies saat konferensi pers di Balai Kota, Jakarta, Kamis (19/3/2020).
"Begitu juga misa hari Minggu dan kebaktian, juga ditunda untuk dua minggu ke depan. Nanti kami akan pantau perkembangannya," ujarnya.
SUMBER : https://www.netralnews.com/peristiwa...tu-mati-syahid
Menurut Novel, keputusan Anies sudah tepat karena sesuai fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang larangan bagi umat menyelenggarakan salat Jumat berjamaah di wilayah tertentu selama wabah corona.
"Jadi keputusan Anies sudah tepat seiring dengan fatwa MUI juga FPI dan PA 212," kata Novel kepada
netralnews.com , Sabtu (21/3/2020).
Novel menjelaskan, saat ini penyebaran wabah corona kian meluas di Indonesia, sehingga salat Jumat berjamaah wajib ditiadakan untuk sementara waktu.
"Dalam kondisi tersebarnya virus corona ini maka ibadah berjamaah dan ibadah salat Jumat wajib di tiadakan sementara khususnya di daerah daerah terpapar Covid-19," ujarnya.
Namun demikian, lanjut Novel, ibadah harus tetap dijalankan di rumah masing- masing. "Wajib melaksanakan ibadah di rumah masing-masing, dan kalau masih terkena wabah Covid-19 juga sampai wafat, maka tetap dihitung oleh Allah sebagai mati syahid (mati berjuang membela agama)," jelasnya.
Seperti diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta sepakat untuk meniadakan sementara kegiatan peribadatan di tempat-tempat ibadah selama dua pekan karena wabah virus corona.
Kegiatan peribadatan dimaksud, antara lain salat Jumat, misa di gereja pada Minggu, hingga kegiatan nyepi.
Kesepakatan itu diputuskan dalam pertemuan bersama antara Pemprov DKI, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, FKUB, dan para pemuka agama di Jakarta pada hari ini.
"Hari ini kesepakatannya salat Jumat di Jakarta ditunda selama dua Jumat ke depan. Sesudah itu kita pantau kembali," kata Anies saat konferensi pers di Balai Kota, Jakarta, Kamis (19/3/2020).
"Begitu juga misa hari Minggu dan kebaktian, juga ditunda untuk dua minggu ke depan. Nanti kami akan pantau perkembangannya," ujarnya.
SUMBER : https://www.netralnews.com/peristiwa...tu-mati-syahid
4iinch dan 5 lainnya memberi reputasi
6
2.7K
53
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya