Jakarta, CNN Indonesia -- Ribuan orang diperkirakan akan menghadiri pentahbisan Uskup Baru Ruteng, Mgr Siprianus Hormat, Kamis (19/3) pukul 09.00 WIB. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate disebut akan hadir dalam pentahbisan Siprianus.

Siprianus Hormat ditunjuk oleh Paus Fransiskus sebagai uskup baru untuk Keuskupan Ruteng, menggantikan Mgr Hubertus Leteng Pr yang mengundurkan diri dua tahun lalu. Siprianus Hormat akan ditahbiskan oleh Kardinal Ignatius Suharyo di Keuskupan Ruteng.

"Diperkirakan yang hadir itu ribuan orang, di dalam gereja itu 1.800 di luar itu 5.000, jadi kemungkinan bisa 7.000an," kata Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Nusa Tenggara Timur Jalemu Ardu Marius kepadaCNNIndonesia.com, Rabu (18/3).

Lihat juga:

 Sumut Siapkan 2 Rumah Sakit Jadi Posko Penanganan Covid-19

Jalemu mengatakan sejumlah tokoh telah hadir di Ruteng, Rabu (18/3) malam seperti Kardinal Ignatius Suharyo, Mantan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, dan sejumlah uskup di Indonesia.


"Menkominfo saya dengar sudah tiba di NTT, dan kemungkinan akan hadir," kata Jalemu.

Menkominfo Johnny G Plate merupakan tokoh masyarakat Ruteng. Selain itu, alasan kehadiran Johnny hadir di NTT karena Uskup Siprianus merupakan kawan dekat Johnny semasa menempuh pendidikan.

Menurut Jalemu, Pemprov NTT dan Pemkab Manggarai akan memperketat setiap tamu yang akan hadir mengikuti misa pentahbisan. Terutama, kata dia, terkait maraknya penyebaran virus corona.

"Sejak dari Bandara Komodo, Labuan Bajo, petugas akan mengukur suhu tubuh penumpang pesawat, kemudian begitu naik kendaraan menuju Ruteng juga akan diukur, begitupun di gereja," kata Jalemu.

Jalemu mengatakan, panitia takkan tebang pilih untuk mengantisipasi maraknya virus corona. "Semua orang, termasuk pejabat bila kondisi suhu tubuhnya di atas 38 tidak akan kami perbolehkan mengikuti pentahbisan," katanya.

Selain itu, panitia juga telah menyemprotkan cairan disinfektan di gereja untuk menangkal corona.

Nantinya, kata Jalemu, umat di gereja juga akan diberi jarak agar tidak saling berdekatan. 

"Tidak boleh jabat tangan, cipika-cipiki, dan juga cium hidung, itu budaya di NTT juga kami tak perbolehkan," katanya.

Menkominfo Johnny G Plate. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)


Menkominfo Johnny G Plate sebelumnya telah menjalani tes corona. Tes dilakukan menyusul Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang dinyatakan positif corona.

Kemkominfo, dalam keterangannya, menyatakan Johnny G. Plate melakukan tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta Pusat, pada Minggu (15/3) siang. Hasil tes rontgen paru-paru dan tes darah menunjukkan hasil yang baik. Sedangkan hasil tes swab tenggorokan dan mulut bagian dalam belum keluar.

CNNIndonesia.com telah mencoba menghubungi Johnny G Plate untuk mengkonfirmasi kedatangannya ke acara pentahbisan. Namun, pesan singkat CNNIndonesia.com belum direspons.

Kepada CNNIndonesia.com, Kepala Dinas Kesehatan NTT dokter Dominggus Minggu Mere mengatakan semua persiapan sudah dilakukan oleh panitia. 

"Kami telah menyiagakan petugas," katanya.

Sementara, Sekretaris Eksekutif & Direktur Konferensi Wali Gereja Indonesia, Ewaldus Martinus Sedu mengatakan, enggan berbicara banyak ketika ditanya tentang ribuan orang yang hadir di pentahbisan tersebut di tengah maraknya corona.

"Tetap berjalan, semuanya tanyakan saja ke panitia," kata Ewaldus kepada CNNIndonesia.com


https://m.cnnindonesia.com/nasional/...o-disebut-ikut


Mantan mentri kesehatan era pak beye Juga hadir disana