Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.

Welcome to my trit, Agan-sista. Apa kabar? Semoga sehat dan bahagia selalu, amiin. Yeey akhirnya, bisa ngetrit lagi. Pada kangen ya sama trit receh ane. Hahaha. Tenang Gansist, kali ini ane dateng dengan pembahasan yang yang mungkin bikin Gansist gemes. Iye saking gemesnya sampe pengen nampol pake bakiak. Tapi santuy ya, Gansist. Kita sharing dengan santuy dan jangan pake urat saraf, mending uratnya dibikin bakso aje, ye pan wkwkwk.

Gansist, apa yang ente rasain saat denger kata 'selingkuh'. Pasti pada gemes kan ye? Gemes pengen nampol pastinya. Apa sih enaknya selingkuh? Kok perasaan semakin hari semakin banyak pula kasus perselingkuhan? Demi kesenangan sesaat rela ngorbanin hubungan suci pernikahan. Wew! Ajib.



Tapi Gansist, inget! Tak selamanya selingkuh itu indah loh, kok seperti lagu yang dinyanyikan oleh Merpati Band, ya? Ada yang pernah denger? Cari di yutup sana kalo kepo wkwkwk. Dan juga sepandai-pandainya tupai melompat dia akan jatuh juga. So! Buat kalian para peselingkuh, tinggal tunggu kapan waktunya kalian terjatuh akibat ulahmu sendiri.

Apasih yang membuat seseorang itu melakukan sebuah perselingkuhan? Sepertinya bukan lagi soal harta atau tak kepuasan pasangan di atas ranjang. Ada juga yang iseng, dan terjebak dengan permainan yang mereka lakukan sendiri. Nah, intinya banyak jalan menuju perselingkuhan. Maka dari itu jaga hati dan juga pasangan agar terhindar dari bahaya perselingkuhan ya, Gansist.

Eh tapi Gansist, kalian tau nggak sih? Ternyata para sista loh yang banyak melakukan perselingkuhan. Selama ini kaum adam yang selalu dijadikan kambing hitam perihal perselingkuhan. Tapi dengan adanya survei yang dilakukan di Inggris terhadap 3000 responden, terungkap bahwa lebih banyak responden wanita yang mengaku pernah berselingkuh, dibandingkan dengan responden laki-laki. Dan wanita berusia 35 - 40 tahun yang rentan melakukan perselingkuhan. Wew, ayok cek KTP masing-masing, wkwkwk.

Pakar psikologi juga mengungkapkan bahwa alasan utama seorang wanita berselingkuh itu bukan soal harta atau kepuasan seks di atas ranjang, Gansist. Tetapi adanya hubungan emosional dengan orang ketiga yang ternyata bisa menerima sista apa adanya, memberikan kebahagiaan dan juga kenyamanan. Adanya perasaan tidak dihargai baik secara fisik maupun emosional yang menjadi alasan utama seorang wanita memberikan peluang terhadap pihak ke tiga masuk ke dalan hubungan rumit ini.



Nah, loh! Emang sih rasa nyaman terhadap orang itu yang sering menjadi bumerang bagi diri kita sendiri. Maka dari itu sebaiknya kalo curhat jangan ke lawan jenis deh apalagi yang sudah mempunyai pasangan. Mencegah lebih baik daripada mengobati, betul?

Yang mau sharing pengalaman saat berselingkuh silakan. Atau yang mau memberi tips aman berselingkuh juga monggo #eh jangan ding hahaha. Mari berkomentar dengan santun dan santuy.

Sekian trit dari ane semoga bermanfaat. Jangan lupa tinggalin cendol, rate, komen dan subscribe ya, Gansist.

Sampai jumpa di trit selanjutnya.

See you ....

Referensi. klik

Sumber gambar. 1, 2, 3