AWAL KEHIDUPAN

Ada banyak pertanyaan mengenai asal muasal kehidupan ini.Diantaranya, apakah sumber kehidupan berasal dari Tuhan?. Darimana dan Bagaimana pula kehidupan itu tercipta?

‘Para ilmuwan memaparkan mengenai asal mula kehidupan, ”Ia menuturkan hal itu dimulai sekitar bermilyar tahun yang silam. Di dalam laut materi primaeva/ menghasilkan protoplasma. Kemudian darinya akan timbul amoeba. Selanjutnya, akan membentuk jaringan. Jaringan itu akan membentuk lumpur. Nah, jaringan lumpur inilah yang akan membuat segala sesuatu dapat hidup diatasnya. Kemudian hadir makhluk hidup. Hal ini secara singkat dapat disimpulkan bahwa kehidupan berasal dari laut, terutama air”.

Kehidupan yang berasal dari air pastinya akan menimbulkan pertanyaan. Kapan fakta ini ditemukan?. Seperti para scientis sebelumnya ia menjawab, "Kemarin!. Para ahli filsafat, para ilmuwan dan para scientis pasti tak menduga, teori biologi itu sudah ditemukan 14 abad yang lalu. Pastinya mereka akan menolak dengan tegasnya, ”Tidak, itu tidak mungkin terjadi !;

Hal yang penting diterimanya oleh nabi Muhammad pada 14 abad yang silam . Hal itu dijelaskan oleh nabi yang ummi, melalui firman Tuhan yang yang menciptakan kehidupan ini. Dia berfirman:

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahqu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?

" Dan dari air, kami jadikan segala sesuatu yang hidup maka mengapakah mereka tiada juga berimanZ [Q.S. 21:30)

Pernyataan tersebut juga dijelaskan oleh Allah melalui ayatnya yang lain. Dia berfirman yang artinya :

”Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dan air. Maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan diatas perutnya dan kebagian berjalan * dengan dua kaki, sedang sebagian yang lain berjalan ' “dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu? (QS. 24:45)

Hal diatas, ditujukan untuk orang-orang yang berpengetahuan untuk menjawab skeptisisme dan keraguan mereka. Allah sebenarnya hendak mengajak kita untuk berpikir. Bagaimana bisa tidak percaya pada Tuhan? Mereka yang pertama dan terakhir yang membantah dan menolak eksistensiNya. Para ahli zoologi, fisika dan botani, menyadari bahwa benda-benda yang ada di alam ini sangat menakjubkan dan menyimpan misteri. Firman Allah yang artinya :

”Maha suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka
maupun dari apa yang tidak mereka ketahui'f (QS. 36:36)
”Misteri dari seksualitas yang diambil dari seluruh proses penciptaan, baik itu dari manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan, dan segala sesuatu yang berpasang-pasangan yang tidak kita ketahui. Pasangan-pasangan di alam semesta merupakan kekuatan-kekuatan yang berlawanan; semisal aliran listrik negative dan positif. Di dalam atom sendiri terdiri dari muatan atom negatif dan positif. Dalam atom sendiri terdiri dari muatan positif yaitu nucleus dan proton yang mengelilinginya memuat elektron yang bersifat negatif Keadaan dan susunan materi menunjukkan suatu pasangan-pasangan energy yang berlawanan” ujar Yusuf Ali.

Orang yang memperlajari Al Qur'an akan melihat realitas kebenaran dari setiap temuan penelitian yang manusia lakukan. Itu merupakan tanda-tanda kekuasaan Tuhan, Yang Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui atas segala sesuatu, supaya menghilang rasa keraguan dalam diri manusia dan memperkuat keyakinan bahwa kehidupan ini tidak terjadi dengan kebetulan semata. Hal ini sesuai dengan firman Allah yang isinya :

" Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui? (Q.S. 30:22)