- Beranda
- Berita dan Politik
Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama
...
![phenex.unicorn](https://s.kaskus.id/user/avatar/2019/09/16/avatar10701773_4.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
phenex.unicorn
Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama
Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap India dapat meniru Indonesia sebagai sama-sama negara majemuk. Indonesia bisa menjadi acuan India dalam membangun toleransi dan moderasi dalam beragama.
![Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama](https://s.kaskus.id/images/2020/03/04/10701773_202003040531190465.png)
![Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama](https://s.kaskus.id/images/2020/03/04/10701773_202003040531290557.png)
Hal tersebut disampaikan Ma'ruf berkaitan dengan konflik yang terjadi di India setelah terbitnya Undang-Undang Kewarganegaraan yang kontroversial.
"Kami menginginkan agar India bersikap seperti kita, Indonesia yaitu membangun toleransi, moderasi di dalam beragama," ujar Ma'ruf di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (4/3/2020).
Persoalan di India, kata dia, terkait dengan mdoerasi agama. Menurut Ma'ruf, seluruh agama yang ada saat ini harus bersikap moderat.
"Sehingga bisa menjaga harmoni dan hubungan kerukunan," kata dia.
Contoh lain yang ingin dilakukan Indonesia adalah menginisiasi pertemuan tokoh-tokoh agama di dunia dalam rangka membangun moderasi beragama dan kerukunan.
Bahkan, kata dia, tak hanya bisa rukun di dalam negeri tetapi juga bisa menghentikan konflik-konflik agama yang terjadi di dunia.
"Saya kira itu konsep kita. Kita ingin negara lain seperti Indonesia lah," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 23 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan di India. Kerusuhan ini terjadi karena pro-kontra masyarakat tentang UU Kewarganegaraan India.
UU ini dinilai merugikan umat Muslim karena memberi amnesti untuk imigran non-Muslim dari tiga negara tetangga yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam.
Kerusuhan merebak mulai Minggu (23/2/2020) dan sampai hingga Rabu (26/2/2020) telah menewaskan 23 orang, menurut laporan dari BBC.
sumber
Yakin kelakuan minoritas disana sama permisifnya seperti minoritas di Indonesia.
Malah kalo diperhatikan mau jadi mayoritas, minoritas bahkan numpang sebagai pengungsipun si dia selalu bermasalah dengan kelompok lainnya.
![Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama](https://s.kaskus.id/images/2020/03/04/10701773_202003040531190465.png)
![Wapres Ma'ruf Minta India Tiru RI Bangun Toleransi dan Moderasi Beragama](https://s.kaskus.id/images/2020/03/04/10701773_202003040531290557.png)
Hal tersebut disampaikan Ma'ruf berkaitan dengan konflik yang terjadi di India setelah terbitnya Undang-Undang Kewarganegaraan yang kontroversial.
"Kami menginginkan agar India bersikap seperti kita, Indonesia yaitu membangun toleransi, moderasi di dalam beragama," ujar Ma'ruf di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (4/3/2020).
Persoalan di India, kata dia, terkait dengan mdoerasi agama. Menurut Ma'ruf, seluruh agama yang ada saat ini harus bersikap moderat.
"Sehingga bisa menjaga harmoni dan hubungan kerukunan," kata dia.
Contoh lain yang ingin dilakukan Indonesia adalah menginisiasi pertemuan tokoh-tokoh agama di dunia dalam rangka membangun moderasi beragama dan kerukunan.
Bahkan, kata dia, tak hanya bisa rukun di dalam negeri tetapi juga bisa menghentikan konflik-konflik agama yang terjadi di dunia.
"Saya kira itu konsep kita. Kita ingin negara lain seperti Indonesia lah," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 23 orang dilaporkan tewas dalam kerusuhan di India. Kerusuhan ini terjadi karena pro-kontra masyarakat tentang UU Kewarganegaraan India.
UU ini dinilai merugikan umat Muslim karena memberi amnesti untuk imigran non-Muslim dari tiga negara tetangga yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam.
Kerusuhan merebak mulai Minggu (23/2/2020) dan sampai hingga Rabu (26/2/2020) telah menewaskan 23 orang, menurut laporan dari BBC.
sumber
Yakin kelakuan minoritas disana sama permisifnya seperti minoritas di Indonesia.
Malah kalo diperhatikan mau jadi mayoritas, minoritas bahkan numpang sebagai pengungsipun si dia selalu bermasalah dengan kelompok lainnya.
![Ngakak emoticon-Ngakak](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtyfyn16.gif)
Diubah oleh phenex.unicorn 04-03-2020 10:31
![syahwani.kaskus](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![sebelahblog](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/03/28/avatar10832613_4.gif)
![4iinch](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/04/25/default.png)
4iinch dan 14 lainnya memberi reputasi
9
2.8K
69
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
671.9KThread•41.6KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru