Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

solo.reformasiAvatar border
TS
solo.reformasi
[COC Regional : Makanan Tradisional] Tiwul Sopo Nyono dari Ngawi? Judule Mbuh!

Makan Tiwul yuk!


Assalamualaikum warokhmatullahi wabarokatuhu, Gansist! Pagi ini Ane mau bikin thread sekedar meramaikan event regional serentak Indonesia. Hemmm, Ane masuknya di keresidenan Madiun, jadi akan angkat tema makanan tradisional dari Ngawi Ramah. Apa lagi yah? Kalau lihat gambarnya, tepat sekali Tiwul!

Sebagai member yang baik, Ane nyantumin logo dulu.

Keren kan keresidenan Madiun itu?


Tiwul adalah panganan olahan dari bahan dasar singkong atau ketela pohon. Tanaman yang tumbuh dengan budidaya stek batang ini mengandung karbohidrat 38/60gram pada tiap 100 gramnya. Ane kemarin baca-baca di ketahanan pangan untuk masyarakat Indonesia sih. Bagus juga jika kita mampu untuk tetap makan meski itu bukan nasi. Nah loh?😂😂😂 Hayo ngaku siapa yang gak kuat ngapa-ngapain jika kagak makan nasi? Hehe, kita samaan. Kayaknya ini karena mindset, xoxoxo.


Nah untuk membuat Tiwul, kita membutuhkan singkong yang telah melalui banyak proses perlakuan kejam.😂. Penasaran? Yuk simak ini dulu!

Langkah-langkah membuat Tiwul:

1. Cabutlah singkong dari pohonnya. Singkong sebenarnya merupakan akar pohon yang berbentuk umbi dan tentu enak untuk dimakan. Kalian tak perlu khawatir untuk keracunan ketika makan singkong yah. Kalau kalian menemukan singkong karet yang tidak punya umbi, itu yang gak boleh dimakan. Singkong Jawa dengan daun lebih menyirip kecil adalah singkong nomor wahid yang dapat dikonsumsi. Biasa dubudidayakan di kebun, sawah, juka area dekat rumah. Kalau Ane di sampingnya rumah juga ada kok. Daunnya untuk sayur, umbinya untuk dimakan atau dibuat tiwul ini.

Gambar singkong samping rumah Ane.

2. Kupas singkong, pisahkan kulit ari juga kulit luar dari umbi singkong.

3. Cuci singkong yang telah dikupas tadi.

4. Jemur singkong yang telah dicuci menggunakan widik (anyaman seperti tikar untuk menjemur makanan). Masa penjemuran bisa sampai seminggu yah. Tergantung berapa lama panas dalam hidup.😂

5. Ketika singkong dah kering, maka rendam singkong selama sehari semalam. Ini kayak proses peragian kalau fermentasi mah. Menurut ane tapi.

6. Jemur singkong yang telah mengalami perendaman yang sebelumnya telah ditiriskan. Masa penjemuran selama tiga hari, hingga didapat tingkat kekerasan pada tekstur singkong.

7. Angkat singkong dan potong kecil-kecil hampir menyerupai dadu seukuran 5x5cm.

8. Tumbuk singkong dengan alu atau kalau zaman sekarang pakai mesin selep. Murah kok biayanya, satu sak kecil sekitar 10 ribu rupiah saja.


9. Didapatkan tepung singkong bakal membuat Tiwul Yeeey!

10. Jemur tepung singkong dengan menggunakan tampah atau meja panjang yang dilapisi taplak atau plastik bersih. Ini berguna agar rasa tiwul nantinya tidak masam alias kecut kayak belimbing wuluh.😂

11. Masuk ke tahapan masak Tiwul nih.

12. Uleni sambil membentuk putaran rata tepung tiwul pada tampah (anyaman berbentuk bulat untuk tempat makanan). Proses ini menggunakan air secukupnya saja.

Maaf fotonya burem, maklum masih pagi weyyy, matahari belum keluar, ane dah masak tiwul.

13. Siapkan panci kukus. Adonan tiwul boleh dimasukkan hanya ketika sudah kemerengseng yah! Yaitu ada bunyi seng pertanda air di bawah sarangan hampir mendidih.


Ane masak di pawon ini.

14. Proses masak sekitar 45 menit. Pokoknya besar kecilnya api juga mempengaruhi tingkat kematangan. Apalagi kalau masak menggunakan kayu bakar, hemm ... bakal nambah rasa yang legendaris dari sang Tiwul ini.

15. Sembari menunggu matang. Mari kita memarut kelapa yang kemetan atau setengah muda untuk taburan pada Tiwul nanti.

16. Untuk bumbu tambahan bisa ditambahkan garam meja atau garam halus saat hendak menikmati Tiwul ini ya, Gansist! Ane biasanya juga menambahkan gula pasir soale Ane pencinta panganan dengan cita rasa manis sih. Skip!😂

17. Siap sajikan dan makan!

Sederhana banget yah? Biarin namanya makanan tradisional ogh!😂


Oke, kalau kalian ngrasa makanan kudapan bernama Tiwul ini belum lengkap untuk dimakan karena gak mengandung nasi putih, boleh juga untuk mencampurkan tiwul dengan nasi putih lho. Namanya jadi sego tiwul sih.😂

Di tempat ane sego tiwul itu murah bin meriah. Hanya dengan menguras kantong 2 ribu rupiah saja, kalian sudah bisa menikmati sego tiwul lauk, rempeyek, oblok-oblok, gereh asin, dan kuluban sambal kelapa kok. Xoxoxo, murahnya kebangetan!

Ane biasanya kalau dah makan tiwul itu sudah kenyangnya mayan. Entah kalau kalian? Cobain, Yuk makan Tiwul!

Bagaimana kita menyukai Tiwul tanpa mengurangi ketradisionalannya ya?




Ngawi, 2 Maret 2020
Sumber : Opini pribadi dan dokumentasi Ane sendiri Gan!
phntm.7
s3ijiro
tien212700
tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
839
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Karesidenan Madiun
Karesidenan MadiunKASKUS Official
253Thread376Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.