Assalamualaikum wr. Wb. Gimana kabar Agan dan Sista? Semoga kalian baik-baik saja dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Dimanapun berada.

Ketemu lagi sama thread Ane ukhtyfit81, langsung saja simak threadnya. Cekidot.

Pondok Pesantren adalah rumah kedua untuk para santri. Mereka tinggal jauh dari orang tua agar mereka menjadi mandiri berilmu, beradab dan berahlakhul karimah.

Menjadi santri adalah hal yang menyenangkan, ngaji bareng, mandi bareng, masak bareng apapun bareng, santri di ajarkan saling peduli sesama dan tentunya kebersamaan.

Kiai menjadi orang tua kedua untuk para santri di mana kita wajib mentaati sang Guru dan menghormatinya. Begitu pun sebaliknya Kiai akan mendidik santrinya menjadi orang yang lebih baik dan taat kepada agama untuk mencapai surga-Nya.

Tapi berita ini begitu miris seorang pimpinan pesantren mencabuli santriwati, sungguh perbuatan yang sangat memalukan dan bejad, Guru seharusnya melindungi ini malah menodai santriwatinya sendiri. Ia tak pantas disebut pimpinan pesantren atau pun guru ngaji ia lebih pantas di sebut bajingan.

Entah ilmu apa yang ia pelajari sampai-sampai mencabuli santriwatinya sendiri yang masih di bawah umur. Setelah di periksa kemaluan selaput dara korban robek, sungguh miris, niat menimba ilmu tapi malah mendapat perlakuan yang tak pantas.
Korban sudah mondok kurang lebih 3 tahun, bukan waktu yang singkat, tapi sang pengasuh malah tega mencabulinya.



Pimpinan pondok pesantren ini sungguh memalukan dan mencoreng nama baik pesantren, ia harus diberi hukuman yang setimpal atas perbuatannya.
---

Untuk para orang tua lebih berhati-hati memasukkan anak ke pondok pesantren jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali.

Perhatikan tempatnya nyaman, gurunya bertanggung jawab, temannya baik, agar anak kita menjadi anak yang saleh dan berbakti kepada orang tua.

Sekian thread Ane kali ini. Sampai jumpa di thread Ane yang lainnya.

Jangan lupa tinggalkan jejak.


Salam manis dan Terima kasih.