TS
perutsehat
[LANJUTAN PART II] 11 Manfaat Kesehatan Chia Seeds
6. Chia Seeds Tinggi Asam Lemak Omega-3
Seperti biji rami, Chia Seeds sangat tinggi asam lemak omega-3 lho.
Jadi, faktanya, Chia Seeds mengandung lebih banyak omega-3 ketimbang salmon, gram ke gram yaa.
Namun, penting untuk diingat bahwasanya omega-3 di dalamnya sebagian besar adalah ALA (asam alfa-linolenat), yang tidak menguntungkan seperti yang kamu kira.
ALA perlu diubah menjadi bentuk aktif asam eikosapentaenoat (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) sebelum tubuh kamu dapat menggunakannya.
Sayangnya sih, manusia tidak efisien dalam mengubah ALA menjadi bentuk aktif ini.
Karena itu, omega-3 tanaman cenderung jauh lebih rendah dari pada sumber hewani seperti halnya minyak ikan (21).
Penelitian telah menunjukkan bahwa Chia Seeds, terutama jika mereka digiling, dapat meningkatkan kadar ALA dan EPA dalam darah tetapi bukan DHA (19, 22).
Ini bisa jadi masalah lho!
Karena mereka tidak memasok DHA apa pun, yang merupakan lemak omega-3 yang paling penting, kebanyakan ahli menganggap Chia Seeds sebagai sumber omega-3 berkualitas lebih rendah.
Untuk mendapatkan DHA yang dibutuhkan tubuh dan otak kamu, makanlah ikan berlemak secara teratur atau minumlah minyak ikan atau apabila kamu vegan atau vegetarian - suplemen DHA yang bersumber dari tumbuhan.
Karena Chia Seeds mengandung serat, protein, dan omega-3 yang tinggi, Chia Seeds dapat mengurangi risiko penyakit jantung lho!
Manfaatnya telah diperiksa dalam beberapa studi, akan tetapi hasilnya tidak meyakinkan sih.
Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa Chia Seeds dapat menurunkan faktor risiko tertentu, termasuk trigliserida, peradangan, resistensi insulin dan lemak perut. Mereka juga dapat meningkatkan kolesterol "HDL" yang baik (23, 24).
Akan tetapi, satu penelitian pada manusia tidak mendeteksi adanya perbaikan dalam faktor risiko (19).
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Chia Seeds secara signifikan mengurangi tekanan darah pada penderita hipertensi, yang merupakan faktor risiko kuat untuk penyakit jantung (25, 26).
Secara keseluruhan, ada kemungkinan bahwa Chia Seeds dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung, tetapi mereka mungkin tidak akan memiliki pengaruh besar kecuali jika disertai dengan perubahan gaya hidup dan pola makan yang bermanfaat lainnya.
Baca Juga :
Masker Alami JSR
Pembersih Wajah untuk Kulit Berminyak dan Kombinasi
Pembersih Wajah untuk Kulit Berminyak dan Kombinasi
Resep Menghilangkan Jerawat dan Bekas
Resep Alami Pelembut Kulit
Jerawat
Telah terbit di : Perut Sehat
Seperti biji rami, Chia Seeds sangat tinggi asam lemak omega-3 lho.
Jadi, faktanya, Chia Seeds mengandung lebih banyak omega-3 ketimbang salmon, gram ke gram yaa.
Namun, penting untuk diingat bahwasanya omega-3 di dalamnya sebagian besar adalah ALA (asam alfa-linolenat), yang tidak menguntungkan seperti yang kamu kira.
ALA perlu diubah menjadi bentuk aktif asam eikosapentaenoat (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) sebelum tubuh kamu dapat menggunakannya.
Sayangnya sih, manusia tidak efisien dalam mengubah ALA menjadi bentuk aktif ini.
Karena itu, omega-3 tanaman cenderung jauh lebih rendah dari pada sumber hewani seperti halnya minyak ikan (21).
Penelitian telah menunjukkan bahwa Chia Seeds, terutama jika mereka digiling, dapat meningkatkan kadar ALA dan EPA dalam darah tetapi bukan DHA (19, 22).
Ini bisa jadi masalah lho!
Karena mereka tidak memasok DHA apa pun, yang merupakan lemak omega-3 yang paling penting, kebanyakan ahli menganggap Chia Seeds sebagai sumber omega-3 berkualitas lebih rendah.
Untuk mendapatkan DHA yang dibutuhkan tubuh dan otak kamu, makanlah ikan berlemak secara teratur atau minumlah minyak ikan atau apabila kamu vegan atau vegetarian - suplemen DHA yang bersumber dari tumbuhan.
RINGKASAN
Chia Seeds sangat tinggi dalam asam lemak omega-3 ALA. Akan tetapi, manusia tidak pandai mengubah Chia Seeds menjadi DHA, asam lemak omega-3 yang paling penting.
Chia Seeds sangat tinggi dalam asam lemak omega-3 ALA. Akan tetapi, manusia tidak pandai mengubah Chia Seeds menjadi DHA, asam lemak omega-3 yang paling penting.
7. Chia Seeds dapat Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Karena Chia Seeds mengandung serat, protein, dan omega-3 yang tinggi, Chia Seeds dapat mengurangi risiko penyakit jantung lho!
Manfaatnya telah diperiksa dalam beberapa studi, akan tetapi hasilnya tidak meyakinkan sih.
Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa Chia Seeds dapat menurunkan faktor risiko tertentu, termasuk trigliserida, peradangan, resistensi insulin dan lemak perut. Mereka juga dapat meningkatkan kolesterol "HDL" yang baik (23, 24).
Akan tetapi, satu penelitian pada manusia tidak mendeteksi adanya perbaikan dalam faktor risiko (19).
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Chia Seeds secara signifikan mengurangi tekanan darah pada penderita hipertensi, yang merupakan faktor risiko kuat untuk penyakit jantung (25, 26).
Secara keseluruhan, ada kemungkinan bahwa Chia Seeds dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung, tetapi mereka mungkin tidak akan memiliki pengaruh besar kecuali jika disertai dengan perubahan gaya hidup dan pola makan yang bermanfaat lainnya.
RINGKASAN
Studi tentang efek Chia Seeds pada faktor risiko penyakit jantung tidak dapat disimpulkan. Beberapa studi menunjukkan manfaat, yang lain tidak.
Studi tentang efek Chia Seeds pada faktor risiko penyakit jantung tidak dapat disimpulkan. Beberapa studi menunjukkan manfaat, yang lain tidak.
8. Chia Seeds Tinggi dalam Banyak Nutrisi Tulang Penting
Chia Seeds mengandung banyak nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang.
Ini termasuk kalsium, fosfor, magnesium dan protein.
Kandungan kalsium sangat mengesankan, 18% dari RDI dalam satu ons (28 gram).
Gram untuk gram, ini lebih tinggi dari pada kebanyakan produk susu. Akibatnya, Chia Seeds dapat dianggap sebagai sumber kalsium yang sangat baik bagi orang yang tidak makan susu.
Akan tetapi, Chia Seeds juga mengandung asam fitat, yang mengurangi penyerapan kalsium sampai batas tertentu.
RINGKASAN
Chia Seeds kaya akan kalsium, magnesium, fosfor dan protein. Semua nutrisi ini sangat penting untuk kesehatan tulang.
Chia Seeds mengandung banyak nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang.
Ini termasuk kalsium, fosfor, magnesium dan protein.
Kandungan kalsium sangat mengesankan, 18% dari RDI dalam satu ons (28 gram).
Gram untuk gram, ini lebih tinggi dari pada kebanyakan produk susu. Akibatnya, Chia Seeds dapat dianggap sebagai sumber kalsium yang sangat baik bagi orang yang tidak makan susu.
Akan tetapi, Chia Seeds juga mengandung asam fitat, yang mengurangi penyerapan kalsium sampai batas tertentu.
RINGKASAN
Chia Seeds kaya akan kalsium, magnesium, fosfor dan protein. Semua nutrisi ini sangat penting untuk kesehatan tulang.
9. Chia Seeds dapat Mengurangi Kadar Gula Darah
Kadar gula darah yang tinggi merupakan gejala khas diabetes tipe 2 yang tidak diobati lho.
Kadar gula darah puasa tinggi secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa penyakit kronis, termasuk penyakit jantung (27).
Akan tetapi, lonjakan sementara dalam kadar gula darah setelah makan juga dapat memiliki efek kesehatan yang buruk ketika mereka secara berlebihan tinggi secara teratur lho (28).
Penelitian pada hewan telah menemukan bahwa Chia Seeds dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan kontrol gula darah, menstabilkan kadar gula darah setelah makan (24, 29, 30).
Beberapa penelitian pada manusia mendukung hal ini dengan menunjukkan bahwa makan roti yang mengandung Chia Seeds menurunkan kenaikan gula darah pasca makan ketimbang dengan roti yang tidak termasuk chia (31, 32).
RINGKASAN
Studi menunjukkan bahwa Chia Seeds dapat menurunkan kenaikan gula darah setelah makan tinggi karbohidrat, mungkin Chia Seeds bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
Kadar gula darah yang tinggi merupakan gejala khas diabetes tipe 2 yang tidak diobati lho.
Kadar gula darah puasa tinggi secara konsisten dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa penyakit kronis, termasuk penyakit jantung (27).
Akan tetapi, lonjakan sementara dalam kadar gula darah setelah makan juga dapat memiliki efek kesehatan yang buruk ketika mereka secara berlebihan tinggi secara teratur lho (28).
Penelitian pada hewan telah menemukan bahwa Chia Seeds dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan kontrol gula darah, menstabilkan kadar gula darah setelah makan (24, 29, 30).
Beberapa penelitian pada manusia mendukung hal ini dengan menunjukkan bahwa makan roti yang mengandung Chia Seeds menurunkan kenaikan gula darah pasca makan ketimbang dengan roti yang tidak termasuk chia (31, 32).
RINGKASAN
Studi menunjukkan bahwa Chia Seeds dapat menurunkan kenaikan gula darah setelah makan tinggi karbohidrat, mungkin Chia Seeds bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
10. Chia Seeds dapat Mengurangi Peradangan Kronis
Peradangan adalah respons normal tubuh kamu terhadap infeksi atau cedera. Kulit merah dan bengkak adalah contoh khas yaa.
Walaupun peradangan membantu tubuh kamu menyembuhkan dan melawan bakteri, virus, dan agen infeksi lain, kadang-kadang dapat menyebabkan kerusakan lhoo.
Ini terutama berlaku untuk peradangan kronis, yang berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit seperti halnya jantung dan kanker.
Peradangan kronis sering tidak memiliki tanda-tanda yang terlihat, namun dapat dinilai dengan mengukur penanda peradangan dalam darah kamu.
Berbagai kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat meningkatkan risiko peradangan kronis, termasuk merokok, kurang olahraga, atau pola makan yang buruk.
Nah, di sisi lain, makanan sehat tertentu dapat mengurangi kadar penanda inflamasi dalam darah.
Satu studi 3 bulan pada 20 orang dengan diabetes menunjukkan bahwasannya makan 37 gram Chia Seeds setiap hari mengurangi penanda inflamasi hs-CRP sebesar 40%. Sebaliknya, mereka yang mendapat dedak gandum tidak mengalami manfaat yang signifikan (25).
Studi lain pada Chia Seeds telah gagal mendeteksi efek signifikan pada penanda inflamasi (33).
RINGKASAN
Bukti terbatas menunjukkan bahwa makan Chia Seeds dapat mengurangi penanda inflamasi yang dikenal sebagai hs-CRP. Akan tetapi, manfaat kesehatannya tidak pasti dan dibutuhkan lebih banyak penelitian.
Peradangan adalah respons normal tubuh kamu terhadap infeksi atau cedera. Kulit merah dan bengkak adalah contoh khas yaa.
Walaupun peradangan membantu tubuh kamu menyembuhkan dan melawan bakteri, virus, dan agen infeksi lain, kadang-kadang dapat menyebabkan kerusakan lhoo.
Ini terutama berlaku untuk peradangan kronis, yang berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit seperti halnya jantung dan kanker.
Peradangan kronis sering tidak memiliki tanda-tanda yang terlihat, namun dapat dinilai dengan mengukur penanda peradangan dalam darah kamu.
Berbagai kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat meningkatkan risiko peradangan kronis, termasuk merokok, kurang olahraga, atau pola makan yang buruk.
Nah, di sisi lain, makanan sehat tertentu dapat mengurangi kadar penanda inflamasi dalam darah.
Satu studi 3 bulan pada 20 orang dengan diabetes menunjukkan bahwasannya makan 37 gram Chia Seeds setiap hari mengurangi penanda inflamasi hs-CRP sebesar 40%. Sebaliknya, mereka yang mendapat dedak gandum tidak mengalami manfaat yang signifikan (25).
Studi lain pada Chia Seeds telah gagal mendeteksi efek signifikan pada penanda inflamasi (33).
RINGKASAN
Bukti terbatas menunjukkan bahwa makan Chia Seeds dapat mengurangi penanda inflamasi yang dikenal sebagai hs-CRP. Akan tetapi, manfaat kesehatannya tidak pasti dan dibutuhkan lebih banyak penelitian.
11. Chia Seeds Mudah Dimasukkan ke Dalam Diet Kamu
Chia Seeds sangat mudah untuk dimasukkan ke dalam makanan kamu.
Bijinya sendiri rasanya agak hambar, jadi kamu bisa menambahkannya ke apa aja yaa.
Chia Seeds juga tidak perlu digiling seperti biji rami, yang membuatnya lebih mudah disiapkan.
Chia Seeds bisa dimakan mentah, direndam dalam jus, ditambahkan ke bubur, puding, smoothie atau ditambahkan ke makanan yang dipanggang.
Kamu juga bisa menaburkannya di atas sereal, yogurt, sayuran, atau hidangan nasi.
Karena kemampuan Chia Seeds menyerap air dan lemak, mereka dapat digunakan untuk mengentalkan saus dan sebagai pengganti telur dalam resep.
Chia Seeds juga bisa dicampur dengan air dan diubah menjadi gel.
Menambahkan Chia Seeds ke dalam resep akan secara dramatis meningkatkan nilai gizinya.
Jika kamu ingin membeli Chia Seeds, perut sehat menjualnya lhoo.
Ohiya, rekomendasi dosis umum adalah 20 gram (sekitar 1,5 sendok makan) Chia Seeds, dua kali sehari yaa..
RINGKASAN
Chia Seeds mudah disiapkan dan sering ditambahkan ke bubur atau smoothie yaa.
Kesimpulan
Chia Seeds tidak hanya kaya akan nutrisi, lemak omega-3, antioksidan dan serat, namun juga mudah disiapkan. Orang biasanya menambahkannya ke bubur atau smoothie mereka.
Studi menunjukkan bahwa Chia Seeds memiliki berbagai manfaat kesehatan, mulai dari penurunan berat badan hingga pengurangan peradangan.
Jika kamu belum makan Chia Seeds, kamu harus mempertimbangkan untuk menambahkannya ke dalam diet kamu. Chia Seeds adalah salah satu dari sedikit makanan super yang layak mendapatkan gelar tersebut.
Chia Seeds sangat mudah untuk dimasukkan ke dalam makanan kamu.
Bijinya sendiri rasanya agak hambar, jadi kamu bisa menambahkannya ke apa aja yaa.
Chia Seeds juga tidak perlu digiling seperti biji rami, yang membuatnya lebih mudah disiapkan.
Chia Seeds bisa dimakan mentah, direndam dalam jus, ditambahkan ke bubur, puding, smoothie atau ditambahkan ke makanan yang dipanggang.
Kamu juga bisa menaburkannya di atas sereal, yogurt, sayuran, atau hidangan nasi.
Karena kemampuan Chia Seeds menyerap air dan lemak, mereka dapat digunakan untuk mengentalkan saus dan sebagai pengganti telur dalam resep.
Chia Seeds juga bisa dicampur dengan air dan diubah menjadi gel.
Menambahkan Chia Seeds ke dalam resep akan secara dramatis meningkatkan nilai gizinya.
Jika kamu ingin membeli Chia Seeds, perut sehat menjualnya lhoo.
Ohiya, rekomendasi dosis umum adalah 20 gram (sekitar 1,5 sendok makan) Chia Seeds, dua kali sehari yaa..
RINGKASAN
Chia Seeds mudah disiapkan dan sering ditambahkan ke bubur atau smoothie yaa.
Kesimpulan
Chia Seeds tidak hanya kaya akan nutrisi, lemak omega-3, antioksidan dan serat, namun juga mudah disiapkan. Orang biasanya menambahkannya ke bubur atau smoothie mereka.
Studi menunjukkan bahwa Chia Seeds memiliki berbagai manfaat kesehatan, mulai dari penurunan berat badan hingga pengurangan peradangan.
Jika kamu belum makan Chia Seeds, kamu harus mempertimbangkan untuk menambahkannya ke dalam diet kamu. Chia Seeds adalah salah satu dari sedikit makanan super yang layak mendapatkan gelar tersebut.
Sumber : healthline.com
Baca Juga :
Masker Alami JSR
Pembersih Wajah untuk Kulit Berminyak dan Kombinasi
Pembersih Wajah untuk Kulit Berminyak dan Kombinasi
Resep Menghilangkan Jerawat dan Bekas
Resep Alami Pelembut Kulit
Jerawat
Telah terbit di : Perut Sehat
lina.wh dan 5 lainnya memberi reputasi
6
853
4
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
24.9KThread•11.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya