TS
dewiri
Di Lorong Malam
* DI LORONG MALAM*
Di lorong panjang suatu malam. Dengan legam menjelaga. Pohon-pohon perdu tumbuh di antara tajamnya kerikil, menjerit. Sebab duri-durinya lenyap, tertancap pada kaki-kaki telanjang, yang menyusuri belantara sunyi.
Sementara semesta hanyut dalam indahnya buaian mimpi. Dengan irama serangga dan belai sang bayu, yang terus membisikkan nina bobo.
Akan tetapi, kaki telanjang dengan deru napas berpacu kucuran peluh, terus melangkah. Sambil menatap hitamnya langit nan polos. Tanpa hiasan kilau bintang, apalagi rembulan.
Nanarnya terus mencari, di mana fajar sembunyi. Dengan rindu melebihi sepasang kekasih terpisah jarak. Namun, malam kokoh seakan tak ingin lekas terganti. Menghamparkan tebalnya kelam hingga tak tersisa lagi.
Bogor, 041219
Di lorong panjang suatu malam. Dengan legam menjelaga. Pohon-pohon perdu tumbuh di antara tajamnya kerikil, menjerit. Sebab duri-durinya lenyap, tertancap pada kaki-kaki telanjang, yang menyusuri belantara sunyi.
Sementara semesta hanyut dalam indahnya buaian mimpi. Dengan irama serangga dan belai sang bayu, yang terus membisikkan nina bobo.
Akan tetapi, kaki telanjang dengan deru napas berpacu kucuran peluh, terus melangkah. Sambil menatap hitamnya langit nan polos. Tanpa hiasan kilau bintang, apalagi rembulan.
Nanarnya terus mencari, di mana fajar sembunyi. Dengan rindu melebihi sepasang kekasih terpisah jarak. Namun, malam kokoh seakan tak ingin lekas terganti. Menghamparkan tebalnya kelam hingga tak tersisa lagi.
Bogor, 041219
nona212 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
491
4
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Poetry
6.1KThread•5.8KAnggota
Terlama
Thread Digembok