Presisi – Aksi kejahatan tak lagi mengenal ruang dan waktu. Lebih-lebih saat banyak masyarakat menggunakan sosial media, sebagai salah satu sarana untuk saling berkomunikasi.

Salah satu yang terbaru adalah yang ditunjukkan oleh oknum yang berani mencatut profil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, Isran Noor.

Dilihat dari aktivitas linimasa akun Facebook yang dibuatnya pada Januari 2020, Isran palsu terlihat mengenakan baju adat khas Jawa beserta blangkon bermotifkan batik.

Saat itu, pemilik akun bernama Soleh Arifin mengaku menerima permintaan pertemanan dari milik akun palsu Isran Noor. Sadar bahwa akun tersebut palsu, Soleh mengaku tetap membalas pesan yang dikirimkan melalui layanan pesan messenger Facebook.

“Saya kejar akun fake, modus penipuan. Dia add, terus aku terima baru ini dia hubungi,” jelas Soleh, Sabtu (2/1) pagi.

Dari percakapan yang diterima Presisi.co, terlihat bahwa Soleh diminta pemilik akun palsu Isran Noor itu untuk mengirimkan kode 6 angka konfirmasi pertemanan yang masuk melalui SMS.



“Berapa no wa (whatsapp) pian, apakah kita bisa berteman di wa pribadi saya,” tulis akun palsu tersebut, melancarkan aksi penipuannya.

Sementara, kode 6 angka yang diminta oleh akun palsu itu dikatakan Soleh merupakan kode verifikasi yang terkoneksi langsung dengan wa miliknya.

“Bujur (benar) mau di cloning, paham ajalah makanya gak saya kasih kodenya,” lanjut Soleh.

Menyikapi peredaran akun palsu milik Isran. Salah satu orang terdekat pria berambut silver itu tegas mengatakan bahwa Isran Noor tidak pernah menggunakan sosial media. Itu sekaligus memastikan bahwa akun Isran Noor yang mulai beredar di Facebook adalah fake atau palsu.

“Bukan, Bapak (Isran Noor) kada (tidak) pernah be medsos,” jelasnya, saat dihubungi Sabtu (1/2) melalui pesan whatsapp.

Sumber Berita