king.mbsAvatar border
TS
king.mbs
Pertahanan Udara Saudi Gagalkan Serangan Rudal ke Fasilitas Minyak Aramco

Pertahanan udara Arab Saudi berhasil menggagalkan serangan roket Houthi yang menyasar fasilitas minyak Aramco. Foto/Ilustrasi/Istimewa
17
Shares


RIYADH - Pasukan pertahanan udara Arab Saudi minggu lalu berhasil menembak jatuh roket Houthi yang diluncurkan dengan sasaran fasilitas minyak milik perusahaan minyak Saudi Aramco. Begitu bunyi laporan Wall Street Journal (WSJ) mengutip pejabat Saudi.

Menurut laporan WSJ, Arab Saudi dan Amerika Serikat (AS) menyalahkan serangan itu kepada Iran, yang secara aktif mendukung gerakan Houthi di Yaman. Namun Teheran membantah terlibat dalam insiden itu seperti dikutip dari Sputnik, Kamis (30/1/2020).

Pihak perusahaan minyak milik Arab Saudi, Aramco, menolak mengomentari masalah ini, menurut surat kabar itu.

Baca Juga:
Bersolidaritas dengan Yaman, Penyiar Cantik Dilarang Tampil di TV Saudi
Arab Saudi Dituduh Bombardir Pasar di Yaman, 17 Warga Sipil Tewas
Dassault Rafale vs Sukhoi Su-35, Persaingan Sengit Ambil Hati RI


Houthi sendiri telah mengeluarkan pernyataan yang mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terbaru terhadap fasilitas minyak Arab Saudi ini. Mereka juga mengklaim atas serangan pangkalan militer Arab Saudi dekat Yaman, dua bandara di kota Abha dan Jazan di barat daya Saudi, dan target sensitif lainnya jauh ke dalam wilayah Saudi.

Namun, gerakan itu tidak menyatakan kapan serangan itu terjadi.



Serangan drone ke situs minyak Aramco pada September 2019, di mana Houthi juga mengklaim bertanggung jawab, mengakibatkan kerusakan serius pada fasilitas itu, penurunan produksi minyak dan memicu lonjakan harga minyak global.

Yaman telah dilanda konflik bersenjata antara pasukan pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi dan pemberontak Houthi selama beberapa tahun. Koalisi yang dipimpin Arab Saudi telah melakukan serangan udara terhadap Houthi atas permintaan Hadi sejak Maret 2015.

Terlepas dari kesepakatan damai yang ditandatangani di Stockholm pada tahun 2018, ketegangan meningkat secara signifikan dalam beberapa bulan terakhir.
(ian)


https://international.sindonews.com/...mco-1580342851


Apapun kata orang-orang.
Pertahanan udara Saudi ialah salah yang terbaik saat ini! emoticon-Recommended Seller
Sudah dibuktikan, bukan omong kosong.

Pertahanan udara Iran harus belajar dari Saudi nih gimana cara bedain alat militer dan pesawat komersil. emoticon-Leh Uga emoticon-Leh Uga

Hahaha
nomorelies
anasabila
anasabila dan nomorelies memberi reputasi
2
806
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
78.9KThread10.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.