TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta [url=https://www%2Ctempo.co/tag/anies-baswedan][color=#00b0ff][size=3][font=Roboto, HelveticaNeueW01-45Light, Helvetica, Arial]Anies Baswedan[/font][/size][/color][/url] mengaku menemukan segala jenis sampah saat mengikuti kegiatan kerja bakti pasca banjir di Kelurahan Makassar, Jakarta Timur pada Ahad, 5 Januari 2020.
"Segala macam ada, you name it, semua ada. Everything under the sky," ujar Anies Baswedan di lokasi.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar kerja bakti pasca banjir hari ini, Ahad, 5 Januari 2020. Kegiatan itu disebut digelar di 388 RW yang terdampak.
Menurut Anies ada sekitar 300 orang yang terlibat kerja bakti di Kelurahan Makassar mulai dari warga, organisasi kemanusiaan seperti PMI, TNI, Polri dan jajaran pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Tadi kami angkat apa saja yang sudah terkumpul di sini karena tidak mungkin warga di sini membawa itu semua, kalau tidak datang para relawan kerja bakti ini enggak mungkin cukup kekuatan untuk mengangkat," kata Anies Baswedan.
Pantauan Tempo di lokasi, petugas dan aparat bergotong royong mengangkut sampah yang susah dibungkus di dalam karung. Karung itu dijejerkan di pinggir jalan dan gang sempit, lalu digotong secara bergantian oleh petugas yang berbaris. Anies terlihat ikut mengangkuti sampah dari tangan ke tangan.
Selain dari tangan ke tangan, sampah juga diangkut dengan gerobak dan sorongan. Kerja bakti itu dilakukan di jalanan yang masih berlumur akibat banjir.
Untuk membersihkan lumpur yang menutupi jalanan dan lapangan olahraga pasca [url=https://www%2Ctempo.co/tag/banjir][color=#00b0ff][size=3][font=Roboto, HelveticaNeueW01-45Light, Helvetica, Arial]banjir[/font][/size][/color][/url], petugas menyemprotkan air dari selang kendaraan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur. Lumpur juga disingkirkan dengan menggunakan wiper karet.

sumur

 
water is down to earth
trash are under the sky
this is sunatullah