Lagi-lagi, bukan dejavu alias beneran terulang kejadian apotek Senopati disruduk mobil di dini hari.

Tentunya semua masih ingat di bulan Oktober kemarin, ada sebuah mobil yang menabrak apotek Senopati yang ada di jalan Senopati, Jakarta Selatan. Kejadiaannya sekitar pukul 03.00 dini hari, seorang satpam apotek menjadi korban jiwa dalam kejadian tersebut. Si pengemudi mobil diketahui adalah seorang wanita yang masih berstatus mahasiswa di salah satu kampus tersohor. Kabarnya, pengemudi bersama beeberapa temannya dalam perjalanan pulang dari sebuah bar di Jaksel. Walaupun hasil urine menunjukkan pengemudi negatif alkohol dan obat terlarang.

Akhir Desember kemarin, kejadian lagi. Apotek Senopati disruduk mobil BMW waktu dini hari juga. Padahal udah dipasang beton pembatas, tapi jebol juga. Beruntung tidak ada korban jiwa. Tapi, ya masak 3 bulan 2 kali disruduk mobil mulu. Capek benerinnya bro. Yang kedua ini si sopir diketahui dalam keadaan mabok sehabis dugem.



Masih di daerah Jakarta Selatan, di weekend pagi juga. Kali ini di jalan Jendral Sudirman. Rombongan pesepeda yang sedang olahraga pagi diseruduk mobil dari belakang. Lagi-lagi juga, si pengemudi yang seorang PNS positif mengonsumsi ekstasi. Bayangin aja udah ngeri banget. Untungnya ga sampe fatal tabrakannya.



dugem - weekend - mabok - hura-hura. Seakan kata kunci yang tidak bisa lepas dari Jaksel. Memang sudah banyak yang tahu kalau Jaksel adalah pusat hiburan dan hura-hura warga urban metropolitan ibu kota. Tiap weekend tiba, atas nama melepas penat setelah lelah seminggu bekerja. Sebagian warga Jakarta dan sekitarnya menghabiskan malam di gemerlapnya tempat-tempat hiburan malam, pulang kalau pagi sudah menjelang.

Tapi melihat trend dan rentetan kejadian beberapa waktu terakhir, yang langsung atau tidak langsung akibat dari lifestyle warganya. Pihak terkait baik polisi, dishub atau pemprov DKI harus mengevaluasi atau memperketat pengawasan. Terutama di Jaksel dan terutama saat weekend pagi hari. Karena banyak orang-orang yang habis mabok maksain nyetir kendaraannya. Bahkan di negara-negara maju hal ini menjadi perhatian sangat besar karena memang sangat berbahaya.

Buat pengguna jalan harap berhati-hati kalau jalan pagi banget atau dini hari, apalagi pas weekend. Walaupun jalanan sepi, sebaiknya antisipasi pengemudi-pengemudi pulang dugem yang setengah sadar yang bisa saja bermanuver secara random atau ngebut kayak lagi di sirkuit.

Buat para penikmat dunia malam, oke lah itu hak kalian. Tapi mbok ya jangan maksain nyetir sambil teler karena itu bisa saja membahayakan dan biaa merampas hak orang lain juga. Tapi, gimana ya orang mabok kan ga sadar, dikasih tahu juga susah. Ya pokoknya minimal kalo mau mabok ga usah bawa kendaraan deh. Pesen ojol atau taksi aja lebih aman.

Terakhir ane berharap semoga kejadian-kejadian seperti diatas tidak terulang lagi. Jangan sampe Jaksel life memakan korban lagi.