mahatma.axel.9Avatar border
TS
mahatma.axel.9
Stadion Citarum Semarang Tampil dengan Wajah Baru, Gunakan Rumput Standar FIFA

Salah satu tampilan baru stadion tersebut, lapangannya yang menggunakan rumput sintetis standar FIFA.

Warga Kota Semarang bisa mulai menggunakan Stadion Citarum, dengan wajah yang barunya, pada 2020 mendatang.

Sekretaris Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang, Irwansyah, mengatakan, peningkatan stadion yang dilakukan Distaru meliputi pemasangan rumput sintetis dan perbaikan drainase.

Kontrak pengerjaan peningkatan Stadion Citarum akan berakhir 29 Desember 2019.

"Progresnya saat ini tinggal pemasangan rumput, kurang separo lapangan. Setelah dipasang kami sebar pasir silica dan dikasih granule. Akhir tahun selesai," kata Irwansyah, Jumat (20/12/2019).

Rumput yang digelar di Stadion Citarum, lanjut Irwansyah, berbeda dengan rumput yang dipasang di lapangan futsal yang ada di kecamatan-kecamatan.

Rumput stadion ini menggunakan rumput standar FIFA.

"Ini rumput yang dipakai menggunakan spesifikasi FIFA. Nanti juga akan bersertifikat FIFA. Karena itu, kami sangat berhati-hati pengerjaannya," paparnya.



Peningkatan stadion yang berkapasitas 5.000 penonton itu, lanjut Irwansyah, sempat mengalami ketersendatan lantaran pemenang lelang terkena blacklist di daerah lain.

Sehingga, ia melakukan lelang kembali.

Meski demikian, ia memastikan awal tahun stadion tersebut sudah dapat digunakan masyarakat.

Setelah rampung pengerjaan, Distaru akan menyerahkan aset tersebut kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Semarang.

Diharapkan, nantinya Dispora dapat menganggarkan untuk perawatan stadion tersebut.

"Kami berharap nanti dinas terkait bisa melakukan perawatan sehingga nanti bisa terus digunakan masyarakat secara maksimal," tambahnya.

Dengan hadirnya stadion baru yang berkelas ini, Irwansyah berharap  olahraga sepak bola semakin berkembang dengan munculnya bibit-bibit atlet yang dapat membanggakan Kota Semarang di tingkat kota hingga Internasional.

"Bapak Wali Kota ingin mengembangkan olahraga dan tumbuh para atlet profesinoal. Selain itu, lapangan itu juga dibuat untuk olahraga dan ruang publik masyarakat untuk srawung," jelasnya.



Dalam data Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Semarang, penataan kawasan Stadion Citarum masuk dalam program Distaru dengan nilai pagu anggaran Rp 16,8 miliar menggunakan dana APBD Kota Semarang.

Sebelumnya, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, ingin Kota Semarang memiliki lapangan sepak bola kelas menengah yang dapat menampung sekitar 10 ribu pengunjung.

"Kami ingin ada lapangan kelas middle dengan daya tampung sekitar 10 ribu yang bisa dipakai untuk kegiatan sepak bola menunjang Stadion Jatidiri yang sedang dibangun Pak Gubernur," tutur pria yang akrab disapa Hendi.

Hendi berencana melakukan penataan parkir.

Sehingga, Stadion Citarum diharapkan tidak hanya untuk kegiatan sepak bola namun bisa menjadi alternatif tempat bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas di sana.




samsol...
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 4 lainnya memberi reputasi
5
4.3K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.