Selamat pagi BangGan dan MbakSis sekalian, jumpa lagi sama Ane Masnukho yang katanya penulis tapi ternyata penggembala kambing.
Gimana kabarnya hari ini?
Semoga sehat selalu dan diberikan kelancaran dalam segala usaha ya!

Kalau boleh tahu apa sih pekerjaan BangGan dan MbakSis?
Tentu sangat beragam ya. Ada yang penulis buku, buk Dokter, Pak Guru, CEO penerbitan buku, owner group penulisan, bahkan juga penggembala kambing macam Ane ini.

Apa pun pekerjaannya selagi halal itu tidak masalah BangGan, kita gak perlu minder atau malu, yang seharusnya malu dan minder itu mereka yang sehat, punya jabatan tapi makannya dari duit rakyat alias korupsi, julukan kerennya sih tikus berdasi katanya.

Profesi adalah pekerjaan yang berdasar pada suatu keahlian atau pengetahuan khusus dengan imbalan berupa materi.
BangGan dan MbakSis tentu sudah tahu itu, tidak mungkin ada seseorang yang mau bekerja tanpa bayaran atau penghasilan!
Karena memang pada dasarnya bekerja adalah untuk mencukupi kebutuhan.

Berbicara soal pekerjaan, kali ini MasGan mau berbagi kisah haru namun sangat menginspirasi.
Kisah apa itu?
Lihat video di bawah ini sebelum Ane lanjutkan pembahasannya!

Iba, malu, atau merasa diri kita masih jauh dari kata tegar?
Di dalam video tersebut bernama Bapak Kacong, seorang supir truk dari Sidoarjo, Jawa Timur.
Dia adalah salah satu dari sekian banyak orang difabel yang tegar dalam menjalani hidup. Tidak ingin menyusahkan orang lain dan meminta belas kasihan dengan menengadahkan tangan!

Bapak Kacong adalah seorang supir truk, dia sejak kecil hidup tanpa orang tua.
Dibuang di pelabuhan Tanjung Perak, dan kemudian dia dipungut oleh salah satu pemilik truk.
Awalnya dia mempunyai kaki utuh, namun kecelakaan naas menimpa dirinya, kaki kiri Pak Kacong terlindas truk dan mengakibatkan dia cacat seperti saat ini.

Mempunyai satu kaki tidak membuatnya patah semangat, Pak Kacong tetap berjuang menghidupi dirinya sendiri.
Semula dia mengemudikan truk secara diam-diam tanpa belajar, Pak Kacong mengemudikan truk yang sedang diparkir oleh pemiliknya.

Melihat keahlian Pak Kacong, akhirnya pemilik perusahaan truk memberikannya izin untuk mengemudikan salah satu truknya!

Pak Kacong viral karena salah satu temannya memvideokan kegiatan Pak Kacong saat menata barang di atas truk, tujuan menyebar luaskan video tersebut tidak lain hanyalah untuk memberikan Netijen semangat dan motivasi untuk memperjuangkan kehidupan.

Pak Kacong tidak ingat siapa kedua orang tuanya, nama kecilnya pun dia tidak ingat.
Nama Kacong diberikan oleh supir truk yang mengangkatnya sebagai anak asuh, karena dia kasihan ada anak terlantar di pelabuhan tidak ada yang merawat.

Melihat kisah perjuangan Pak Kacong kita yang sehat seharusnya malu.
Hidup serba kecukupan, punya fisik lengkap, ada kedua orang tua yang merawat, tapi masih sering mengeluh dan bermalas-malasan dalam menjalani hidup.

Bahkan parahnya, ada orang yang mempunyai fisik sehat, tapi lebih memilih menjadi pengemis dan meminta-minta di pinggir jalan!
Sangat miris sekali mental hidup mereka.

Mudah-mudahan dengan melihat video kisah perjuangan Pak Kacong, kita bisa terinspirasi dan lebih semangat lagi dalam menjalani hidup.
Tidak mudah menyerah dan selalu gigih dalam memperjuangkan kehidupan.

BangGan dan MbakSis ada hal yang ingin disampaikan?
Mau menanggapi atau memberikan apresiasi mungkin!
Jika ada, silakan tinggalkan komentar di bawah ya. Terima kasih!

GIF

Penulis: @masnukho

Referensi dan gambar
di sini