- Beranda
- Berita Luar Negeri
Gara-gara Krisis Babi, Inflasi di China Meroket Tajam
...
TS
ZenMan1
Gara-gara Krisis Babi, Inflasi di China Meroket Tajam
Jakarta, CNBC Indonesia - Inflasi di China bergerak ke tingkat tertingginya dalam hampir lebih dari delapan tahun terakhir di November. Ini karena krisis babi yang terjadi di negeri tirai bambu tersebut. Seperti diketahu, akibat demam babi Afrika (African Swine Fever/ASF) membuat babi di negara itu langka.
Dilansir dari AFP, Selasa (10/12/2019), laju inflasi yang tercermin dari indeks harga konsumen mencapai 4,5% pada November 2019. Angka ini naik dari 3,8% di Oktober 2019 atau tertinggi sejak Januari 2012.
Polling inflasi sejumlah analis yang dilakukan Bloomberg News memproyeksikan inflasi di China bakal mencapai 4,3% di November 2019.
Demam babi Afrika yang terjadi sejak Agustus 2018 telah mengganggu pasokan babi di China, dan membuat harga daging babi naik 110,2% sepanjang November.
Pasokan babi turun 40%, dan otoritas China pada pekan lalu meluncurkan rencana untuk memulihkan kembali produksi babi mulai 2021. Krisis babi membuat harga daging sapi, kambing, dan telur naik di China. Target inflasi di 2019 adalah di kisaran 3%.
sumur
https://www.cnbcindonesia.com/news/2...-meroket-tajam
hahiaya cilaka lueeawaa welass waa
anasabila memberi reputasi
1
934
7
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
79.1KThread•10.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru