Indonesia menambah tiga emas dari cabang olahraga kano, dayung, dan tenis dan hampir mencapai target di SEA Games 2019.

Cabor kano dipersembahkan Marjuki dan Stuber Mehue Spens di nomor ganda putra 200 meter. Marjuki/Stuber meraih catatan waktu tercepat 40,33 detik.

Medali perak diraih atlet kano Filipina Macaanas Hermie/Fuentes Ojay dengan catatan waktu 41,08 detik. Sementara perunggu didapatkan atlet kano Vietnam Nguyen Quoc Toan/Phan Ngoc San.

Indonesia juga menambah emas dari cabor dayung di nomor ganda putra atas nama Ferdiansyah dan Al Ghifari Denri. Ferdiansyah/Al Ghifari membukukan catatan waktu 06 menit 58,46 detik.

Medali perak diraih oleh ganda Thailand. Sangppromcharee Nuttapong/Saensuk Jaruwat. Sedangkan perunggu diperoleh atlet dayung Vietnam Le Mau Truong/Phan Manh Linh.

Tenis juga menyumbang satu emas di nomor ganda putri atas nama Beatrice Gumulya/Jessy Rompies. Pada partai final Beatrice/Jessy mengalahkan ganda putri Thailand Peangtarn Plipuech/Tamarine Tanasugarn 6-3 dan 6-3.

Dengan tambahan tiga emas tersebut, Indonesia total sudah mempersembahkan 44 emas di SEA Games 2019. Jumlah itu membuat Indonesia hanya kurang satu medali emas dari target yang dicanangkan Kemenpora.

Sebelumnya, cabang modern pentathlon merebut medali emas ke-41 Indonesia di SEA Games. Duet Dea dan Frada menyabet emas setelah menjadi juara pada nomor beach laser run campuran dengan catatan waktu 17 menit 54,93 detik.


https://www.cnnindonesia.com/olahrag...get-sea-games