Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jkwselalub3n4rAvatar border
TS
jkwselalub3n4r
Kenaikan UMK, Industri di Ring Satu Hengkang ke Jateng


Surabayainside.com, Surabaya – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim mengakui kenaikan upah menyebabkan beberapa industri utamanya di ring satu Jawa Timur pindah.

Kabid Dewan Pengupahan DPP Apindo Jawa Timur Jhonson Simanjuntak menyebut, sudah ada beberapa perusahaan yang pindah. Hanya ia tak menyebut rinci berapa dan perusahaan apa saja yang keluar dari zona ring satu.

“Sudah ada beberapa. Kalau mereka pindahnya di wilayah Jawa Timur masih mending. Ini ada yang pindah ke Jawa Tengah,” ujar Jhonson.

Dirinya tidak memungkiri, iklim usaha di Jawa Timur mendapat saingan serius dari Jawa Tengah. Upah yang lebih murah dengan didukung infrastruktur membuat pengusaha mulai memikirkan untuk pindah ke provinsi tetangga.

Pindahnya perusahaan ke daerah yang memiliki UMK lebih rendah dinilai Apindo wajar. Pasalnya, pengusaha tidak bisa seenaknya menaikkan harga barang. Meski ongkos produksi meningkat karena naiknya upah.

Jhonson mencontohkan pada perusahaan alas kaki atau sepatu. “Kami ini kan by order by job. Kami dapat order dari Nike atau Reebok misalnya. Dia punya order, ini loh punyaku, kamu bisa produksi berapa? Misalnya Rp 3 ribu harganya. Dia tanya ke Vietnam Rp 2,9 ribu. Maka dia kasih ke Vietnam,” bebernya, Kamis (21/11).

Atau tetap dikerjakan dengan harga Rp 3 ribu misalnya, tetapi mau menaikkan lagi tidak bisa. Kalaupun tetap akan menaikkan harganya, perusahaan akan pindah.

Kendati demikian, Jhonson menyakinkan, wacana pengusaha memindahkan perusahaannya menjadi opsi terakhir. “Itu satu langkah terakhir diambil. Gubernur sudah bilang dan sudah bertemu dengan pengusaha supaya tidak relokasi terutama di luar Jawa Timur,” ungkapnya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku tengah mengupayakan agar industri terutama padat karya tidak hengkang dari ring satu.

Mantan Menteri Sosial di Kabinet Indonesia Kerja itu menyebutkan bahwa pihaknya telah berkeliling ke sejumlah industri padat karya. Dua di antaranya adalah industri padat karya alas kaki, dan satu lainnya adalah industri padat karya di bidang peralatan elektronik rumah tangga.

“Kebetulan saya datang ke titik industri yang diharapkan oleh pemerintah bisa meningkatkan ekspor. Jawa Timur yang diharapkan salah satunya adalah industri alas kaki. Kemarin saya datang ke dua titik industri alas kaki, yang satu 100 persen diekspor. Satu lagi, dulu 70 persen ekspor. Ternyata pangsa pasar Eropa mengalami penurunan signifikan,” kata Khofifah.

Kondisi industri padat karya ini, diungkapkan mantan menteri sosial itu, telah disampaikan ke Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam rapat yang dihadiri Menko Perekonomian.

Saya sampaikan, untuk industri yang berbasis padat karya di ring satu Jawa Timur harus mendapat perhatian khusus. Harus mendapat insentif ekonomi tertentu. Karena Pak Jokowi sudah memerintahkan, buka lapangan kerja baru,” tegasnya.

Menurut Khofifah, industri padat karya di ring satu Jawa Timur memberikan stimulus pada pergerakan ekonomi. Sehinga dinilai perlu dijaga agar tetap bertahan.

Dia pun telah meminta kepada Dewan Pengupahan dan Apindo, untuk membangun pertimbangan-pertimbangan yang membuat iklim berusaha kondusif. Baik dari pengusaha, maupun mereka para pekerja bisa terayomi dalam hal pemenuhan kesejahteraannya.(Riz)

https://surabayainside.com/kenaikan-...ang-ke-jateng/

Hengkang
4iinch
4iinch memberi reputasi
1
1.7K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.