Berto Manalu (34), warga Mandala, diamuk massa sesaat tertangkap mencuri kabel di Jalan Cirebon, Rabu (20/11).

Informasi dihimpun, Berto datang ke lokasi dengan mengendarai becak barang. Ia ketahuan warga ketika mengambil beberapa gulung kabel baru dan dimasukkan ke goni yang telah dipersiapkannya.

Selanjutnya warga yang mengetahui aksi Berto mengambil kabel yang ditaksir memiliki nilai Rp1 jutaan, menangkap dan memukulinya. Amuk massa ini membuat wajah Berto mengalami luka.

Kemudian Berto diamankan ke Pos Lantas Polrestabes Medan Lapangan Merdeka, Jalan Bukit Barisan Medan. Selepas itu dibawa ke Polsek Medan Kota.

Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Juliani ketika dikonfirmasi, menuturkan pelaku beserta barang bukti telah dibawa petugas Polsek Medan Kota. “Karena TKP berada di Polsek Medan Kota,” katanya. (irwan)

https://metro24.co/anak-mandala-keta...p-nyuri-kabel/
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Semalam kata temen, bocah2 kampung badur lari sambil maki k0nt0l dan anjeng karena ketahuan coba nyolong di kampung hamdan, medan kota jugak

Yah memang sudah dari zaman orba, ga bapak, ga mamak, ga kakek, ga cucu, ga cicit, anjeng2 liar kampung bantaran kali deli seperti kampung badur,aur, sei mati, main, nyolong, meras, rampok, begal, curi, nyabu di kampung2 warga baik2, kaya kampung hamdan, dll

Ini berto manalu bukan warga mandala, tapi warga TEPI KALI dekat jalan besar mandala raya

Ane kenalin tampangnya karena dia sering mondar mandir ga jelas dekat ruko2 ponsel milik cimed, tanpa jelas tujuan nya, dari google streetview non censor juga keliatan dia mondar mandir tiap hari di kampung orang lain, sebagaimana layaknya putera2 fefek kali deli laknatullah

polsek medan kota perlu di upgrade kayak nya, tapi dengan rezim wiwo yang doyan tepu2, yah kayaknya tunggu repolusi deh, gubsu juga ga bisa ngapa2 in kan ?

waktu nya merdeka dan pisah dari republik ormas preman