News
Pencarian Tidak Ditemukan
KOMUNITAS
link has been copied
120
KASKUS
51
244
https://www.kaskus.co.id/thread/5c0e65255a516385258b4567/lingkaran-setan-pinjaman-quotonlinequot-pakai-40-aplikasi-untuk-tutup-utang
JAKARTA, KOMPAS.com — Adanya aplikasi pinjaman online alias fintech peer to peer lending  membuat masyarakat semakin mudah melakukan pinjaman uang tanpa melalui bank yang memililki birokrasi berbelit-belit atau menggadai barang. Apalagi, syarat yang diajukan cukup mudah, hanya perlu menyerahkan salinan KTP, lembar pertama buku tabungan, dan dokumen lainnya. Saking mudahnya, penggunaan apli
Lapor Hansip
10-12-2018 20:07

Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang

Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang

JAKARTA, KOMPAS.com — Adanya aplikasi pinjaman online alias fintech peer to peer lending  membuat masyarakat semakin mudah melakukan pinjaman uang tanpa melalui bank yang memililki birokrasi berbelit-belit atau menggadai barang.

Apalagi, syarat yang diajukan cukup mudah, hanya perlu menyerahkan salinan KTP, lembar pertama buku tabungan, dan dokumen lainnya.

Saking mudahnya, penggunaan aplikasi ini seolah candu. Peminjam bisa langsung membuka akun di aplikasi pinjaman onlinelainnya untuk menutupi utang sebelumnya. Hal inilah yang membuat aplikasi pinjaman online ini seperti lingkaran setan.

Pengacara publik LBH Jakarta Jeanny Silvia Sari Sirait mengatakan, pola tersebut diketahui setelah adanya pengaduan pengguna aplikasi pinjaman online ke LBH Jakarta. Diduga ada pelanggaran hukum dan hak asasi manusia yang dilakukan aplikasi tersebut dalam berbagai bentuk.

Baca juga: Dugaan Pelanggaran Fintech: Bocorkan Data Pribadi hingga Pelecehan Seksual

Jeanny mengatakan, mayoritas pengadu memiliki hingga lima aplikasi pinjaman online. Namun, ada sebagian yang menggunakan puluhan aplikasi untuk meminjam uang.

"Bahkan sampai ada yang menggunakan 36-40 aplikasi," kata Jeanny di kantor LBH, Jakarta, Minggu (9/12/2018).

Jeanny mengatakan, sebenarnya besaran uang yang dipinjam di aplikasi tersebut tidak terlalu besar, rata-rata tak lebih dari Rp 2 juta. Namun, saat penagihan, mereka dituntut membayar berkali lipat karena bunga yang sangat tinggi.

Karena uang yang dibayarkan terlalu besar, peminjam terpaksa meminjam uang ke tempat lain. Salah satu tempat peminjaman yang paling cepat mencairkan dana adalah aplikasi-aplikasi tersebut. Namun, pinjaman yang bisa ditarik pun jumlahnya terbatas dan hanya bisa menutupi bunga pinjaman di aplikasi sebelumnya.

"Itu terus berlangsung sampai bisa menggunakan 40 aplikasi, terjerat mata rantai pinjaman online yang kayak lingkaran setan," kata Jeanny.

LBH Jakarta menghimpun 14 dugaan pelanggaran hukum dan hak asasi manusia yang dilakukan aplikasi pinjaman online. Menurut dia, sebagian besar masalah tersebut muncul karena minimnya perlindungan data pribadi bagi pengguna aplikasi pinjaman online. Hal ini terbukti dengan mudahnya penyelenggara aplikasi mendapat data pribadi dan foto peminjam.

Selain bunga yang sangat tinggi, biaya adminnya juga tidak jelas. Selain itu, penagihan tak hanya dilakukan kepada peminjam, tapi ke seluruh kontak telepon yang tersimpan di ponsel peminjam.

Jika peminjam menunggak bayaran, petugas dari aplikasi pinjaman online akan membuat grup WhatsApp yang isinya merupakan daftar kontak telepon dari peminjam. Di grup tersebut, petugas di aplikasi pinjaman onlineitu akan menyebarkan foto KTP peminjam disertai dengan kalimat bahwa orang tersebut meminjam uang dengan jumlah sekian.

"Lebih parah lagi, bahkan ada peminjam yang misalnya minjam Rp 1 juta, tapi dibilang di grup dia pinjamnya Rp 3 juta. Ada fitnah di situ," kata Jeanny.

Nomor kontak di ponsel itu didapatkan petugas karena mengakses data pribadi peminjam tanpa izin. Petugas juga menyebarkan data pribadi seperti foto KTP, nomor rekening, hingga lembar pertama buku tabungan secara tak bertanggung jawab. Selain itu, peminjam juga mendapatkan ancaman, fitnah, penipuan, hingga pelecehan seksual di saat petugas aplikasi menagih pembayaran kembali.

LBH juga menemukan bahwa kontak dan lokasi kantor penyelenggara aplikasi pinjaman online tidak jelas atau tidak terdaftar.

Ada pula pengaduan berupa sistem yang tidak dikelola dengan baik sehingga ketika peminjam sudah membayar pinjamannya, namun pinjaman tak dihapus dengan alasan tidak masuk dalam sistem.

"Di sistem tidak ada pencatatan yang jelas. Penagihannya juga dilakukan orang yang berbeda sehingga saat peminjam sudah mengonfirmasi sudah dibayar, siangnya ada yang menelepon lagi bilang belum dibayar," kata Jeanny.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018...uk-tutup-utang

Gali lubang
Diubah oleh kaskus.infoforum
profile-picture
profile-picture
profile-picture
dan 10 lainnya memberi reputasi
7
Tampilkan isi Thread
Masuk untuk memberikan balasan
berita-dan-politik
Berita dan Politik
30.1K Anggota • 651.8K Threads
Halaman 6 dari 6
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
06-01-2019 23:04
Prostitusi online dilarang negara
( Siapa yg dirugikan)
Rentenir online di legalkan negara
( Banyak yg dirugikan )

Aneh... #80juta

Kacau memang yah..
Harusnya Dua duanya dilarang negara karena bertentangan dengan norma agama dan hukum
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
20-01-2019 08:56
Assalamu alaikum Wr. Wb
Apakah anda dalam masalah dan butuh jasa paranormal?
Pondok Mbah Yusuf Pakualam solusinya!
Melayani:
- PESUGIHAN DANA TUNAI
- PESUGIHAN MENIKAH DENGAN JIN MUSLIM
- UANG BALIK
- PENARIKAN DANA/UANG GAIB - LEPAS JANIN JARAK JAUH (usia maksimal 5 bulan)
- TOGEL
- SANTET / TELUH (rahasia dijamin)
- KARIR (lawan bisnis/politik)
- PELET (hanya butuh waktu 3 hari)
Hp/WA: 0815-7318-7685
MAHAR SESUDAH BERHASIL.

Khusus Pesugihan:
Ritual malam pertama dilaksanakan dirumah sendiri lewat petunjuk dan Amalan yg diberikan oleh Mbah Yusuf, dan bila anda disetujui di jamin akan berhasil/sukses
INGAT: Petunjuk dan Amalan yang Mbah berikan hanya akan berhasil apabila anda yakin/percaya, betul2 serius dan sangat membutuhkan. bukan karena rasa penasaran lalu ingin mencoba. Terima kasih
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
05-02-2019 16:33
Baru tau ane gan nih
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
11-02-2019 10:00
Sebenarnya kalo dianalisa dari sisi positif sih, memang "ngebantu", cuma cara ngebayar hutangnya yang dilihat. Tidak dengan membuat akun baru dari aplikasi lain untuk membayar hutang sebelumnya akan jauh lebih bijak. Saat ini segalanya dipermudah dengan offering hal-hal yg berkaitan dengan keuangan semacam ini. Sempat yg disorot adalah cara nagihnya. Tapi ya tetep aja sih, bijak-bijaknya kita memanfaatkan teknologi yang ada.
0 0
0
Post ini telah dihapus
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
10-08-2019 18:48
Quote:Original Posted By magelys
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang

JAKARTA, KOMPAS.com — Adanya aplikasi pinjaman online alias fintech peer to peer lending  membuat masyarakat semakin mudah melakukan pinjaman uang tanpa melalui bank yang memililki birokrasi berbelit-belit atau menggadai barang.

Apalagi, syarat yang diajukan cukup mudah, hanya perlu menyerahkan salinan KTP, lembar pertama buku tabungan, dan dokumen lainnya.

Saking mudahnya, penggunaan aplikasi ini seolah candu. Peminjam bisa langsung membuka akun di aplikasi pinjaman onlinelainnya untuk menutupi utang sebelumnya. Hal inilah yang membuat aplikasi pinjaman online ini seperti lingkaran setan.

Pengacara publik LBH Jakarta Jeanny Silvia Sari Sirait mengatakan, pola tersebut diketahui setelah adanya pengaduan pengguna aplikasi pinjaman online ke LBH Jakarta. Diduga ada pelanggaran hukum dan hak asasi manusia yang dilakukan aplikasi tersebut dalam berbagai bentuk.

Baca juga: Dugaan Pelanggaran Fintech: Bocorkan Data Pribadi hingga Pelecehan Seksual

Jeanny mengatakan, mayoritas pengadu memiliki hingga lima aplikasi pinjaman online. Namun, ada sebagian yang menggunakan puluhan aplikasi untuk meminjam uang.

"Bahkan sampai ada yang menggunakan 36-40 aplikasi," kata Jeanny di kantor LBH, Jakarta, Minggu (9/12/2018).

Jeanny mengatakan, sebenarnya besaran uang yang dipinjam di aplikasi tersebut tidak terlalu besar, rata-rata tak lebih dari Rp 2 juta. Namun, saat penagihan, mereka dituntut membayar berkali lipat karena bunga yang sangat tinggi.

Karena uang yang dibayarkan terlalu besar, peminjam terpaksa meminjam uang ke tempat lain. Salah satu tempat peminjaman yang paling cepat mencairkan dana adalah aplikasi-aplikasi tersebut. Namun, pinjaman yang bisa ditarik pun jumlahnya terbatas dan hanya bisa menutupi bunga pinjaman di aplikasi sebelumnya.

"Itu terus berlangsung sampai bisa menggunakan 40 aplikasi, terjerat mata rantai pinjaman online yang kayak lingkaran setan," kata Jeanny.

LBH Jakarta menghimpun 14 dugaan pelanggaran hukum dan hak asasi manusia yang dilakukan aplikasi pinjaman online. Menurut dia, sebagian besar masalah tersebut muncul karena minimnya perlindungan data pribadi bagi pengguna aplikasi pinjaman online. Hal ini terbukti dengan mudahnya penyelenggara aplikasi mendapat data pribadi dan foto peminjam.

Selain bunga yang sangat tinggi, biaya adminnya juga tidak jelas. Selain itu, penagihan tak hanya dilakukan kepada peminjam, tapi ke seluruh kontak telepon yang tersimpan di ponsel peminjam.

Jika peminjam menunggak bayaran, petugas dari aplikasi pinjaman online akan membuat grup WhatsApp yang isinya merupakan daftar kontak telepon dari peminjam. Di grup tersebut, petugas di aplikasi pinjaman onlineitu akan menyebarkan foto KTP peminjam disertai dengan kalimat bahwa orang tersebut meminjam uang dengan jumlah sekian.

"Lebih parah lagi, bahkan ada peminjam yang misalnya minjam Rp 1 juta, tapi dibilang di grup dia pinjamnya Rp 3 juta. Ada fitnah di situ," kata Jeanny.

Nomor kontak di ponsel itu didapatkan petugas karena mengakses data pribadi peminjam tanpa izin. Petugas juga menyebarkan data pribadi seperti foto KTP, nomor rekening, hingga lembar pertama buku tabungan secara tak bertanggung jawab. Selain itu, peminjam juga mendapatkan ancaman, fitnah, penipuan, hingga pelecehan seksual di saat petugas aplikasi menagih pembayaran kembali.

LBH juga menemukan bahwa kontak dan lokasi kantor penyelenggara aplikasi pinjaman online tidak jelas atau tidak terdaftar.

Ada pula pengaduan berupa sistem yang tidak dikelola dengan baik sehingga ketika peminjam sudah membayar pinjamannya, namun pinjaman tak dihapus dengan alasan tidak masuk dalam sistem.

"Di sistem tidak ada pencatatan yang jelas. Penagihannya juga dilakukan orang yang berbeda sehingga saat peminjam sudah mengonfirmasi sudah dibayar, siangnya ada yang menelepon lagi bilang belum dibayar," kata Jeanny.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018...uk-tutup-utang

Gali lubang


Gan, ini para Pinjol tuh terdaftar dan diawasi OJK engga sih ?
Karena setauku BI kan memberikan rules berapa bunga pinjaman maksimal beserta aturan2 lainnya yang mengikuti ..

Bisnis makin menjamur karena “Basah” sih gan, betul2 meresahkan pada akhirnya dan bikin orang terjerat mata rantai setan itu

Pemerintah juga kesulitan sepertinya berantas Pinjol ini karena semakin banyak gan emoticon-Hansip
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
10-08-2019 20:45
luar biasa

mau coba dah 40 pinjol kt kemplangin aja
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
30-09-2019 11:40
kalian jangan percaya sama komplotan ini, mereka modusnya bisa hapus utang pinjol, KTA ataupun CC dengan meyakinkan korbannya bahwa mereka punya team hacker handal serta boss nya orang mabes polri aka Mr. Malik. mereka meyakinkan lagi dengan gabung di grup wa mereka, sebenarnya dengan gabung grup wa kita dipantau terus aktivitas nya, sepanjang waktu harus online d grup itu padahal mereka lagi brain wash sehingga kita kecanduan di grup itu. mereka (penipu ini akun @renjiro09 dan @jitong032) incar korbannya yg punya aplikasi pinjol minimal 7 atau punya limit CC atau KTA yang besar sehingga bisa mematok harga yang cukup besar dan uang tersebut katanya untuk beli software. JANGAN PERCAYA DAN MAU DIBODOHI..tidak ada itu penghapusan data PINJOL, KTA maupun CC...!!! terima kasih
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
20-11-2019 15:24

PROGRAM BERBAGI BERKAH GHANIYYU100

Apa itu Ghaniyyu100 ?

https://www.Ghaniyyu100.com/?id=arshaka

"Ghaniyyu100" dikemas dengan cara sesederhana dan semudah mungkin untuk dijalankan oleh para anggota dan calon anggota komunitas yang bergabung.

🔔🔔KEAJAIBAN SEDEKAH MENGATASI SEGALA MASALAH🔔🔔
*_Apakah Anda sedang mengalami ini?_*:

✅ Kerja Bertahun-tahun, tapi tak ada peningkatan penghasilan ?

✅ Utang terus menumpuk ?

✅ Setiap Akhir Bulan selalu Kehabisan Uang?

✅ Sudah kerja bertahun-tahun, membeli kendaraan kontan pun masih susah? Atau kalau pun itu juga kredit, dan sulit nyicil tiap bulan?

✅ Keuangan hanya cukup membiayai kehidupan Keluarga saat ini saja?

✅ Selalu kuatir masa depan keluarga, Biaya Pendidikan Anak dan Persiapan di Hari Tua?

✅ Apakah Anda Lelah dengan Rutinitas saat ini dan butuh Kebebasan Waktu dan Finansial?

https://www.Ghaniyyu100.com/?id=arshaka

*Sampai kapan Begini?

*Anda mau mengatasi masalah di atas?

Manfaat bergabung di Ghaniyyu100 :

Program ini membuka ruang bagi kita semua, terlebih lagi bagi yang membutuhkan tambahan biaya: pendidikan, kesehatan, modal usaha, dan tunjangan hari tua. Dari proses tersebut, kami berharap akan banyaknya saudara-saudari kita yang teringankan bebannya.

https://www.Ghaniyyu100.com/?id=arshaka
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
03-01-2020 13:34
wow...
mengerikan...
0 0
0
Lingkaran Setan Pinjaman "Online": Pakai 40 Aplikasi untuk Tutup Utang
30-06-2020 23:52
gali lobang tutup lobang nanti bahaya
0 0
0
Halaman 6 dari 6
icon-hot-thread
Hot Threads
Copyright © 2023, Kaskus Networks, PT Darta Media Indonesia