Gansis, dari artikel kali ini saya ingin membahas memilih kuliah di jepang, apakah pilihan tepat ? 


Belajar di Jepang jelas merupakan impian bagi banyak siswa, termasuk siswa Indonesia. Belajar di luar negeri mampu memberikan beragam ilmu yang belum tentu ada di Indonesia.

Ritsumeikan Asia Pacific University (APU) di Jepang adalah salah satu tujuan pilihan bagi siswa di Indonesia untuk mengejar pendidikan dijenjang perguruan tinggi mereka. APU adalah salah satu universitas yang menahbiskan dirinya sebagai kampus internasional.

Didirikan pada tahun 1999, universitas ini sekarang memiliki 5.959 mahasiswa dari 84 negara di seluruh dunia. Perspektif multikultural adalah konsep yang dikedepankan oleh APU. Ini juga menjadi pertimbangan bagi Evi, salah satu orang tua yang menghadiri acara Informasi APU session, Minggu (21/9/2014).

Evi adalah seorang dosen di Universitas Indonesia mengungkapkan,"Perspektif multikultural ini sangat baik nantinya karena akan memberikan banyak pengalaman yang tidak dapat diperoleh di Indonesia.

Selain Evi, Rizal sangat berharap anaknya bisa belajar di APU. Program beasiswa adalah salah satu yang menarik perhatian dari seorang pria berkacamata.

“Saya berharap anak saya mendapatkan kesempatan untuk belajar di sana. Bantuan keuangan dalam bentuk beasiswa untuk mengurangi biaya sekolah dan mungkin kelanjutan untuk biaya hidup di sana juga yang perlu dipertimbangkan.  selain dari itu sudut pandang dari globalisasi sangat bagus sekali untuk anak saya,"Kata Rizal yang datang bersama dengan putrinya.

Tidak hanya orang tua, anak-anak mereka pun sangat bersemangat untuk belajar di luar negeri. Berbagai macam alasan yang mereka sampaikan, salah satunya adalah untuk mewujudkan jiwa petualangan yang ada di dalamnya.

"Terus terang, saya memilih Jepang karena selain teknologinya yang baik, ini adalah tempat bagi saya untuk mencoba hal-hal baru," kata Rihana, salah seorang calon pelajar Indonesia yang akan belajar di APU.

Selain itu dara yang dikenal sebagai Riri, ingin mengangkat nama baik Indonesia di kancah internasional melalui budayanya di Jepang. Selain Riri, ada juga Puput yang memilih APU karena adanya jurusan sosial di sana. Bahkan, sebagian besar universitas di Jepang fokus pada jurusan teknik.

Soal kekhawatiran akan jauh dari orang tua, Puput mengaku ada. Hanya saja, dia tidak ingin memikirkan masalah itu.

"Sebenarnya, hanya ingin mencoba, tidak ada salahnya belajar hidup mandiri, terlebih lagi disaat S-1 nantinya,"kata puput, yang saat ini berada masih duduk dibangku kelas 2 SMA.


Sumber Berita Artikel saya