- Beranda
- The Lounge
Harus Baper Gan!, Membedah Romantisnya Makna Puisi-Puisi Dilan ke Milea
...
TS
rukminiirawan
Harus Baper Gan!, Membedah Romantisnya Makna Puisi-Puisi Dilan ke Milea
PidiBaiq lewat bukunya yang berjudul " Dilan, Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 ", sukses membuat masyarakat jatuh hati pada kisah cinta antara Dilan dan Milea yang dikemas apik sehingga tidak bosan dibaca bahkan terus mengharap agar PidiBaiq membuat sequel. Tahun 2015 si Ayah merespon dengan mengeluarkan " Dilan, Dia Adalah DilankuTahun 1991 " dan 2016 kemarin kembali membuat para pembaca kisah Dilan dan Milea Sumringah sebab buku ketiga telah terbit " Milea, Suara dari Dilan " .
Antusias para masyarakat yang menyambut novel ini di filmkan tidak main-main gan, film pertama yang digarap dari buku Dilan,Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 sukses menyedot penonton sebanyak 6,2 juta orang dan mampu meraup penghasilan kotor sebanyak 250 Miliar serta menghantarkannya menjadi film terlaris kedua sepanjang perfilman Indonesia.
Nah sekuelnya kembali di filmkan dengan judul Dilan 1991, di adaptasi dari novel Dia Adalah Dilanku Tahun 1990
Kesuksesan yang diraih bersumber dari kerennya isi buku triologi Pidi Baiq tersebut. Ada banyak sih buku-buku romantis yang mengisahkan 2 sejoli, tapi yang ada di dalam buku Dilan, adalah kisah cinta yang sederhana tetapi dibungkus dengan kekuatan ketulusan yang begitu nyata tergambar, serta bagaimana sikap penokohan tokoh Dilan sendiri. Si Dilan jago bikin puisi dan puisi-puisinya begitu ringan, jenaka tetapi kesannya mendalam gan, nah gimana tuh?
Isi buku yang menggambarkan bagaimana Dilan lewat cara-cara sederhananya mampu membuat Milea menyerahkan hati kepadanya dengan senjata ampuh berupa puisi-puisi, sukses membuat bukan hanya hati Milea yang meleleh tetapi juga para cewek mengharap ada salinan sosok Dilan di era sekarang.
Romantis bukan kata-kata Dilan ke Milea? Tidak sedikit kata-kata Dilan yang membuat para kaum hawa yang berharap dikirimi puisi seperti puisi-puisi Dilan diatas
Antusias para masyarakat yang menyambut novel ini di filmkan tidak main-main gan, film pertama yang digarap dari buku Dilan,Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 sukses menyedot penonton sebanyak 6,2 juta orang dan mampu meraup penghasilan kotor sebanyak 250 Miliar serta menghantarkannya menjadi film terlaris kedua sepanjang perfilman Indonesia.
Nah sekuelnya kembali di filmkan dengan judul Dilan 1991, di adaptasi dari novel Dia Adalah Dilanku Tahun 1990
Kesuksesan yang diraih bersumber dari kerennya isi buku triologi Pidi Baiq tersebut. Ada banyak sih buku-buku romantis yang mengisahkan 2 sejoli, tapi yang ada di dalam buku Dilan, adalah kisah cinta yang sederhana tetapi dibungkus dengan kekuatan ketulusan yang begitu nyata tergambar, serta bagaimana sikap penokohan tokoh Dilan sendiri. Si Dilan jago bikin puisi dan puisi-puisinya begitu ringan, jenaka tetapi kesannya mendalam gan, nah gimana tuh?
Isi buku yang menggambarkan bagaimana Dilan lewat cara-cara sederhananya mampu membuat Milea menyerahkan hati kepadanya dengan senjata ampuh berupa puisi-puisi, sukses membuat bukan hanya hati Milea yang meleleh tetapi juga para cewek mengharap ada salinan sosok Dilan di era sekarang.
Quote:
"Milea jangan rindu, kau takkan kuat biar aku saja!"
https://web.facebook.com
https://web.facebook.com
Penggalan diatas ditujukan Dilan saat menyuruh Milea tidur, "Milea kamu jangan begadang, cepatlah tidur dan jangan rindu aku"
"Kenapa?"
"Rindu itu berat, kamu takkan kuat biar aku saja yang tanggung"
Seakan karena sangat mengasihi Milea dan tidak ingin terbebani oleh apapun, Dilan berusaha menanggung sebisanya termasuk rindu adalah sesuatu yang berat untuk dihadapi, hingga kata Dilan aku saja yang menanggung beratnya rindu, kamu jangan sampai susah oleh apapun
"Kenapa?"
"Rindu itu berat, kamu takkan kuat biar aku saja yang tanggung"
Seakan karena sangat mengasihi Milea dan tidak ingin terbebani oleh apapun, Dilan berusaha menanggung sebisanya termasuk rindu adalah sesuatu yang berat untuk dihadapi, hingga kata Dilan aku saja yang menanggung beratnya rindu, kamu jangan sampai susah oleh apapun
Quote:
"Pagi untuk Lia, siang untuk Lia, sore untuk Lia, malam untuk Lia, aku gak mau istirahat!''
https://blog.mizanstore.com/
https://blog.mizanstore.com/
Dilan tidak mengizinkan dari dirinya ada waktu kosong yang berlalu tanpa ia pikir dan rindui Millea. Puisi pendek ini ada di dalam buku Pidi Baiq yang berjudul "Milea Suara dari Dilan". Puisi ini sangat sderhana dan dikemas istimewa lewat bahasa yang ringan namun berasal dari hatinya yang terdalam, seolah ingin menunjukkan betapa setiap detik kehidupan Dilan tidak pernah tidak mengingat Milea.
Quote:
"Aku dimana waktu kamu masih bayi? Aku ingin menjagamu, tetapi aku juga masi bayi waktu itu"
http://ayahpidibaiq.blogspot.com
http://ayahpidibaiq.blogspot.com
Entah apa yang ada dibenak Dilan ketika merangkai aksara penuh kerinduan ini, seolah tidak cukup waktu bersama Milea saat dewasa, ia ingin melihat dan menjaganya bahkan ketika yang dicintainya masih bayi sekalipun! Terfirkan oleh Dilan dimanakah Milea waku Bayi?, bermain dengan siapakah ia? apakah waktu kecil dulu ada anak-anak usil yang membuat Milea sedih?. Tetapi Dilan menyadari ia juga masih bayi waktu itu . Jenaka kan gan, tetapi sangat dalam cinta Dilan kepada Milea pada puisi ini.
. Jenaka kan gan, tetapi sangat dalam cinta Dilan kepada Milea pada puisi ini.Quote:
"Jeruk sudah dikupas tetapi belum ku makan, karena aku menunggu Lia. Segelas lemon tea untuk berdua, aku menunggu kapankah Lia tiba. Dan kaus kaki masih baru, jangan sampai Lia kedinginan, jangan khawatir! jaketnya adalah aku sendiri untuk Lia"
Twitter @Pidibaiq
Twitter @Pidibaiq
Yang menarik dari puisi ini adalah Dilan ingin menegaskan bahwa ia ingin berbuat dan menunggu melakukan segala sesuatu hanya dengan bersama Lia. Melalui andaian jeruk, jeruk telah dikupas tetapi untuk memakannya ia lebih bersudih hati saat Lia ada disinya, bahkan lemon tea, ia lebih memilih menyeruputnya meski seteguk saat yang dicintainya berada disisinya!, Dilan ingin melakukan segalanya bersama dengan Milea
Quote:
"Bolehkah aku punya pendapat? Ini tentang dia yang ada di Bumi, ketika Tuhan menciptakan dirinya, kukira Dia ada maksud mau pamer!
https://www.brilio.net/
https://www.brilio.net/
Foto-foto sosok Milea Adnan Hussain atau Lia sudah banyak beredar di internet, dan memang Lia adalah wanita yang cantik, baik sewaktu berseragam putih abu-abu ataupun dimasa sekarang. Sehingga tidak heran Dilan sampai menciptakan puisi indah di atas dengan paragraf teromantis '"Ku kira Dia ada maksud mau pamer!", seolah ingin menyampaikan bahwa Tuhan menciptakan sosok yang teramat sangat indah, sampai-sampai dikiranya Tuhan ingin pamer atas penciptaan Milea!
Romantis bukan kata-kata Dilan ke Milea? Tidak sedikit kata-kata Dilan yang membuat para kaum hawa yang berharap dikirimi puisi seperti puisi-puisi Dilan diatas
Spoiler for sumber:
sebelahblog dan orgbekasi67 memberi reputasi
2
2.7K
10
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923.4KThread•84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya