sarosansaroAvatar border
TS
sarosansaro
Honda Sengaja Dalam Kasus Black Flag Marc Marquez!!!
Peraturan yang dibuat khusus untuk sirkuit Phillip Island 2013, mewajibkan rider untuk masuk pit stop - dan mengganti motor, pd lap 9 dan/atau 10.

Peraturan ini sangat jelas - apalagi bagi pabrikan juara dunia sekelas honda,
bahwa skenario yg mungkin terjadi - apabila mereka tidak "Sengaja" salah menghitung adalah :
1. Pedrosa pit lap 9, Marquez berikutnya (10)
2. Pedroesa dan Marquez pit pd lap 9
3. Marquez pit lap 9, Pedrosa lap berikutnya (10)
4. Marquez dan Pedrosa pit pd lap 10

Jelas sekali bahwa SELANG LAP MAXIMUM antara 1 pembalap dengan pembalap lainnya dalam satu tim Adalah Hanya 1 Lap Saja - tidak Lebih ....

Sungguh aneh, ketika Pedrosa pit pd Lap 9, Marquez (dan timnya) seharusnya tahu betul bahwa mereka cuma punya PELUANG Untuk Masuk pit hanya pd 1 Lap berikutnya (yaitu lap 10),
bukan 2 lap berikutnya - yaitu pd lap 11 ....

Kesalahan yang "Bisa Dimaafkan" dan "Masuk Logika" adalah,
apabila mereka salah hitung lap, Pedrosa pit pd lap 10 (yg mungkin mereka anggap lap 9 - tapi apakah itu mungkin>emoticon-Wink,
dan 1 lap berikutnya, Marquez pit pd lap 11 ...
Contoh kesalahan yg seperti ini terjadi pd Tim Honda Gresini,
dimana Alvaro Bautista pit pd lap 10 dan rekan satu timnya Bryan Staring pit pd lap 11 ... !!!


Lalu apa alasan honda "Sengaja" Melanggar Peraturan masuk pit tsb ... ?
Sepertinya ada 2 alasan:

1. Tim honda masih mendukung Marquez:
Mereka dengan sengaja melakukannya untuk mengacaukan konsentrasi Jorge Lorenzo - dimana jika Lorenzo tahu Marquez melanggar peraturan pit, maka Lorenzo praktis akan terpengaruh konsentrasinya - dan diharapkan Lorenzo kalah saat fight dengan Marquez - atau bahkan Dani Pedrosa.
Walau tahu mereka melanggar peraturan, tim honda berharap Marquez kembali hanya dihukum Penalty Point, yg tidak mempengaruhi koleksi poin juara Marquez, atau paling apes drive through penalty.
Dengan Marquez dihukum Drve through, tapi saat yg sama dimana konsentrasi Lorenzo - mungkin, sudah buyar, Pedrosa setidaknya bisa mengambil keuntungan dengan mengalahkan Lorenzo.
Tapi pd kenyataannya - yg mungkin tdk diduga oleh tim Honda dan Marquez,
mereka didisqualifikasi.
Hal ini seperti menjadi bumerang bagi tim Honda, karena mental Lorenzo malah naik, dan terbukti Pedrosa tidak mampu lagi bersaing .....

2. Honda sudah Tidak Mendukung Marquez.
Sejak kejadian insiden Pedrosa Marquez di Aragon,
kemungkinan tim Honda tidak terlalu respek lagi dengan Marquez,
karena perolehan nilai sebagai konstruktor dikurangi akibat ulah Marquez tsb.
Bisa jadi di Sepang adalah contoh di mana Pedrosa - yg juara, lebih diutamakan dibanding Marquez.
Dan kemungkinan besar Skenario pelanggaran masuk pit (pd lap 11) itu memang sudah direncakan oleh tim Honda,
salah satunya untuk Mendongkrak Kesempatan Pedrosa meraih titel juara.

Asumsi mana yang benar,
akan terlihat dari hasil seri tersisa, Jepang dan Valencia ....
Diubah oleh sarosansaro 22-10-2013 04:46
0
7.8K
72
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.