Agan tahu komodo? Komodo adalah binatang melata berkaki empat. Reptil raksasa itu adalah hewan endemik dan dilindungi. Mendengar nama Komodo pertama kali dari Te Ve eR I, dalam acara Flora dan Fauna. Aku kira dia segede biawak yang suka ada di barongan(rerimbunan pohon bambu) ternyata dia besar pantas disebut kadal raksasa atau biawak raksasa.

Tuhan menciptakan binatang yang indah, dia tenang kawan tapi siap menyantap, dia termasuk binatang buas, temasuk predator dan Tuhan tempatkan hanya di Indonesia tepatnya di 4 pulau di wilayah Nusa Tenggara Timur yaitu di Pulau Gili Motang, Pulau Padar, Pulau Rinca dan Pulau Komodo itu sendiri. Taman Nasional Komodo ini masuk dalam 7 keajaiban alam, berdasar pilihat madyarakat dunia. Amazing! kita patut berbangga.



Lalu kita dihadapkan pada debuah kabar. Pasti Agan mendengar bukan wacana penutupan Taman Nasional Komodo ini. Dan mulai menuai banyak kontra pendapat serta kritikan, tapi kita tinjau terlebih dahulu mengapa hal itu akan dilakukan.

Gubernur Nusa Tenggara Timur mempunyai rencana untuk masa depan daerahnya juga masa depan habitat binatang cantik yang langka ini.
Visi nya adalah membuat Taman Nasional Komodo ini menjadi ekslusif, bukan wisata biasa. Coba anda bayangkan melihat binatang langka hanya membayar karcis 150 ribu sampai 200 ribu, terlalu murah bukan?
Saya yakin orang Indonesia sedikit yang ingin tahu secara dekat binatang ini, karena seperti setiap hari ketemu, tapi beda dengan turis asing yang keingin tahuannya sangat besar, apa lagi menyangkut hal-hal langka. Pasti turis kaya tidak akan keberatan bila hanya sekedar mengeluarkan uang 14 juta. Tapi dalam bentuk membership card per tahun.

Kenaikan harga tiket yang premium ini juga untuk perawatan hewan ini yang membutuhkan makanan besar seperti kerbau, juga memperindah tamannya dengan penjagaan ketat agar tidak terjadi lagi penculikan kadal raksasa. Hasil penjualan tiket juga untuk kemakmuran masyarakat sekitar.



Orang asing hanya tahu komodo dari film Jurasic Park. Mereka ingin anak cucunya nanti juga tahu bahwa ada binatang aslinya di Indonesia. Ya mereka berduit jadi apapun pasti diupayakan termasuk melihat binatang langka ini. Bagaimana dengan orang Indonesia? Pasti ada yang ingin tahu walau dengan rasa takut, takut habis uangnya. Hal ini juga harus difikirkan lagi. Kita orang Indonesia juga ada yang ingin berkunjung ke sana.

Namun visi penutupan ini harus mendapat persetujuan dari pemerintah pusat terutama presiden. Memang ada baiknya bila yang dimaksud penutupan adalah pembatasan wisatawan dan hanya digunakan untuk penelitian atau untuk konservasi
Semoga segera ada solusi yang tepat. Karena mata pencaharian penduduk setempat bergantung dari pariwisata. Tapi plisss jangan jual aset negri untuk keuntungan orang asing. Dengar dengar ada manfaat dari tubuh komodo ini untuk memyembuhkan luka.


Bagainana menurut Agan Sista?

salam kuselati kusebrangi

:terimakasih