Dua pria tersangka pelaku pencurian sepeda motor, Rizky Irwansyah Nainggolan (27), warga Desa Tembung Pasar V GG Rukun, Kecamatan Tembung, dan Edy Syahputra Lubis (25), warga Desa Amplas Tambakrejo, Jalan Satria Barat, Kecamatan Percut Seituan diberi tindakan tegas terukur oleh Personil Reskrim Medan Area Polrestabea Medan.

Pasalnya, kedua pria ini, melakukan perlawanan terhadap petugas dengan cara melarikan diri saat dilakukan penangkapan atas dasar laporan korban bernama, Manmit (30), warga Jalan Jermal XI No 03 Perumahan Griya Jermal Kencana, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai sesuai Laporan Polisi No : LP / 403 / IV / 2019 sektor area tanggal 26 April 2019.

Akibat pencurian itu korban mengalami kerugian 1 (satu) unit sepeda motor merek Honda Vario warna merah BK 4133 AGT dan 1 (satu ) unit sepeda motor Yamaha RX king warna biru BK 6610 GI.

Informasi dari Polsek Medan Area diterima wartawan Sabtu (19/20/2019), kedua pelaku ditangkap dari kawasan Jalan Jermal XI No 03 Perumahan Griya Jermal Kencana, Kelurahan Denai, Kecamata Medan Medan Denai, Rabu (17/10/2019), dini hari sekira pukul 04.00 WIB.

Kapolsek Medan Area Kompol Anjas Asmara S Sos didampingi Kanit Reskrim Medan Area Iptu ALP Tambunan SH MH kepada wartawan mengatakan, aksi curanmor pelaku dilakukan pada hari, Rabu (17/4/2019), dini hari sekira pukul 04.00 WIB.

“Pencurian sepeda motor diketahui saat di bangunkan oleh isteri pelapor panggilan Milan, bahwa laporan dari pembantu panggilan Nenek, pintu garasi dan pintu gerbang dalam keadaan terbuka. Lalu pelapor melihat kedalam garasi bahwa 2 unit sepeda motor Honda Vario BK 4133 AGT dan Sepeda Motor Yamaha RX King BK 6610 GI yang diparkir di garasi sudah hilang,” ujar Kompol Anjas Asmara.

Setelah petugas terus melakukan penyelidikan, pada hari Kamis (17/10/2019), dini hari sekira 04.00 WIB, Tim Pegasus Polsekta Medan Area yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu ALP Tambunan bersama Panit 2 Ipda M P Hutauruk beserta anggota mendapat informasi bahwa keberadaannpelaku telah diketahui dan sedang berada di Desa Marindal.

Setelah satu pelaku atas nama, Rizky Irwansyah Nainggolan di ketahui keberadaanya, selanjutnya anggota melakukan penangkapan di tempat kontrakannya, saat akan ditangkap tersangka berusaha melawan petugas dan melarikan diri sehinga memberikan tembakan peringatan 3 kali ke atas.

“Karena tersangka tidak mengindahkan tembakan peringatan sehinga dilakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kaki tersangka. Dari hasi interogasi, pelaku (Rizky Irwansyah Nainggolan) mengakui bahwa rekannya bernama Edy Saputra Lubis yang mengambil sepeda motor milik korban,” ungkap Kapolsek.

Selanjutnya beber Kapolsek, Tim Pegasus Polsek Medan Area memboyong pelaku Rizky Irwansyah Nainggolan untuk menunjukkan keberadaan, Edy Saputra di Desa Marindal Pasar 8 di Kos-kosan dan selanjutnya dilakukan penangkapan.

“Dari pelaku Edy Syahputra Lubis ditemukan satu set kunci letter T. Hasil interogasi bahwa dalam melakukan aksi pencurian dilakukan bersama 2 orang rekan pelaku lainya yakni, teman lainya yakni, Frans Ramadhan (ditangkap Polsek Patumbak), dan Inisial “S” (DPO),” terang Kompol Anjas Asmara.

Barang bukti yang diamankan petugas dari pelaku yakni, 1 (satu) set kunci leter T alat yang digunakan saat beraksi dan 1 (satu) buah lemari kecil hasil kejahatan, serta 1 ( satu) buah selimut hasil kejahatan.(W02)

https://www.sumut24.co/melawan-petug...edan-area/?amp

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Berita sehari hari, preman makin ramai, begal makin ramai, polisi makin buta tuli, gubsu makin tidak nampak tanda2 kehidupan

Mana ini hari jumat lagi, hari varokah, pasti preman2 kampung aur dan badur ramai di jalanan malak supir truk dan pickup di semua jalan di medan kota hingga medan area

Wahai warga sumut, apa gunanya punya presiden, tapi serasa tidak punya negara ?

Khila-TAK solusi nya