[Shadow]LenZAvatar border
TS
[Shadow]LenZ
ALL About Coffee Shop Business ++ by [Shadow]LenZ ++
ALL About Coffee Shop Business
By : [Shadow]LenZ
[url]www.sarangkopi.com[/url]



Halo Para Rekan Pengusaha,

Kali ini saya akan mencoba membahas tentang Cafe, Coffee Shop, dan Coffee Retail dari segi Bisnis. Sebelum itu, ada beberapa point penting yang ingin saya utarakan :

1. Saya akan membahas tentang hal ini dari sudut pandang Bisnis, bukan secara Idealis, bukan pula tentang teknis membuat Coffee Shop yang "perfect".

2. Yang saya lakukan di sini hanyalah berupa sharing dari Pengalaman saya sendiri dan Relasi-relasi sayayang membuka maupun pernah membuka Coffee Shop dsb. Jadi Artikel ini tidak terlepas dari berbagai kekurangan.

3. Artikel ini sama sekali tidak bermaksud mengajari, melainkan lebih ke arah sharing pengalaman.

4. Saya bukanlah seorang Konsultan, jadi tentu saja Artikel ini Gratis dan bersifat terbuka.

5. Saya adalah murni pebisnis, bukan barista, sehingga jangan minta resep pada saya, karena saya tidak menjual resep apapun walaupun saya memang menguasainya. emoticon-Smilie

Baiklah, tanpa berpanjang-panjang lagi, saya akan memulai artikel ini.




Kira-kira dalam waktu 2-3 tahun ini, saya sering sekali mendapatkan pertanyaan-pertanyaan seputar cara membuka Kedai Kopi, Coffee Shop, dsb. Saya sebenarnya tidak enak untuk mengebaikannya, namun saya juga sama sekali tidak mungkin menjawabnya satu per satu, kecuali bila saya menjawabnya secara asal-asalan. Berlatar belakangkan hal tersebut, maka saya pun membuat artikel ini.

Saya akan memulai pemilahan jenis-jenis Coffee Shop itu sendiri :
1. Kedai Kopi / Warung Kopi
2. Coffee Booth
3. Cafe / Resto
4. Coffee Shop Spesialis
5. Coffee Retail / Coffee Kiosk

Sebelum membahas satu per satu secara detail, maka ada beberapa pertanyaan penting yang perlu diperhatikan bila Anda ingin membuka Coffee Shop :

1. Berapa Budget yang Anda persiapkan untuk Bisnis ini ? Besarnya modal yang Anda miliki akan menentukan sebaiknya Anda buka tipe yang mana.

2. Apakah tujuan Anda dalam membuka Coffee Shop ini ? Apakah Anda ingin serius berbisnis ? Ataukah hanya sekedar ingin membuka "tempat ngopi" ?

3. Mengapa Anda ingin berbisnis Coffee Shop ? Apakah karena tergiur dengan Coffee Shop lain yang Trafficnya tinggi ? Sekedar ikut-ikutan trend ? Atau ada alasan lain ?

4. Apakah Anda sudah ada gambaran, di lokasi mana Anda ingin membuka Coffee Shop ? Dan mengapa di sana ?

5. Bagaimanakah segmen pasar di kota Anda ? Segmen mana yang Anda tuju ? Menengah atas atau menengah bawah ?

6. Apakah Anda sudah memikirkan Konsep untuk Coffee Shop Anda ? Apakah berbeda / unik jika dibandingkan yang lain ?

7. Siapkah Anda dengan resiko gagal ?



Dari berbagai pertanyaan penting di atas, maka muncullah beberapa poin penting yang SANGAT perlu Anda perhatikan sebelum membuka Coffee Shop :

1. Budget Anda sangat berpengaruh terhadap jenis Coffee Shop yang sebaiknya Anda bangun. Bila Budget minim, jangan memaksakan diri untuk membuat Coffee Shop mewah ala Starb*cks.

2. Mengapa Anda ingin membuka Coffee Shop ? Hal yang paling penting dari motivasi Anda membuka Coffee Shop / Kedai Kopi adalah Anda mesti menyukai Bisnis Kedai Kopi, BUKAN Anda sekedar suka kopi atau sekedar cari duit. Bisnis Kedai Kopi merupakan Bisnis yang sifatnya Long Term (bukan musiman), jadi Anda tidak boleh kekurangan motivasi dalam Bisnis yang satu ini.

3. Banyak sekali Pebisnis latah di negeri ini. Istilahnya, liat Bisnis orang rame, langsung tertarik dan membuat Bisnis yang sama (ya dibeda-bedakan dikit masih bisa dibilang sama). Ketika ditanya, apa keunggulan Kedai Kopi Anda ? Jawaban tidak jauh2 dari :
- Rasa Kopi kita lebih enak
- Harga kita lebih murah
- Kita pake espresso machine (lebih perfeksionis)

BENARKAH 3 point tsb menjadi penentu Kedai Kopi Anda ramai ? Maaf sekali, jawabannya TIDAK. Ketiga Point tsb bisa menjadi NILAI TAMBAH. Betul, NILAI TAMBAH, bukan sebagai Faktor Penentu. Lalu apakah Faktor Penentunya ? Sama dengan Bisnis lainnya, KONSEP dan SEGMEN YANG TEPAT (termasuk Lokasi) lebih menentukan.

4. Lokasi. Saat ditanya, apa yang mesti diperhatikan dalam membuka sebuah Bisnis di bidang FnB, maka jawaban saya berkutat pada 5 Point penting :
- Konsep yang Kuat
- Segmen yang Tepat
- Lokasi
- Lokasi
- Lokasi !!!

Betul, dari 5 point, Lokasi dapat jatah 3 slot. Ini serius, karena memang Lokasi itu sangat penting. Lokasi yang bagus bukanlah Lokasi yang "sekedar rame", melainkan Lokasi yang mengkondisikan Customer untuk berkunjung ke Coffee Shop / Kedai Kopi Anda.

Dulu saya pernah membuka sebuah Coffee Shop di Mall. Tepat di depan saya adalah 3 pintu masuk bioskop yang RAMENYA BUKAN MAIN di jam-jam masuk Bioskop. Apakah Coffee Shop saya ramai ? TIDAK, karena mereka yang ngantri di Bioskop adalah para Pelajar yang belum sanggup untuk spend money hampir 10rb rupiah untuk secangkir kopi. Apakah Price saya yang salah ? Bukan, yang salah adalah LOKASI saya tidak sesuai dengan SEGMEN dan KONSEP yang saya tawarkan.

5. Segmen Pasar. Hal ini sangatlah penting, bahkan dalam setiap Bisnis. Betul sekali, bahwa Segmen menengah ke bawah sangat peduli harga, dan mereka tidak terlalu peduli kualitas. Atau tepatnya, harga murah tapi "terlihat mahal" pun mereka enggan masuk. Sebaliknya, segmen menengah ke atas, sangat memperhatikan kualitas, dan tidak peka terhadap harga selama itu "worth to buy". Daripada menjelaskan panjang lebar, saya langsung saja memberi contoh :

Saya sering sekali menemukan, para pebisnis yang salah kaprah. Mereka membuka bisnisnya hanya dengan alasan "bisa menjual lebih murah", tanpa didukung segmen yang tepat. Kualitas produk mereka tidak jelek, namun lokasi mereka tidak sesuai dengan segmennya.

Suatu hari saya pernah berkunjung ke Resto Steak. Lokasi mereka bisa dikatakan terpencil, masuk ke jalan kecil dan parkir pun sulit. Produk mereka bisa dikatakan enak, setara dengan steak menengah atas. Harganya pun sangat terjangkau, yaitu di harga 20-30ribuan per porsi. Namun apakah Resto tersebut ramai oleh pengunjung ?? SAMA SEKALI TIDAK, saat saya datang (weekend), yang makan hanya saya (dgn pasangan) dan tdk ada Customer lain di sana. WHY ? Ya, untuk saya harga tsb terjangkau, namun untuk orang wilayah sana, bahkan mendengar kata "steak" pun mereka enggan masuk. Dan apakah ia bisa berharap dengan pengunjung yang datang dari jauh ? Saya rasa sulit, karena, seperti yang saya ceritakan, untuk parkir pun sulit. Bahkan saya enggan datang ke sana lagi, walau rasanya enak dan harganya murah.

Dalam kasus di atas, kita dapat mempelajari bahwa "harga lebih murah" yang tidak sesuai segmen tidak dapat membuat Bisnis kita menjadi laku. Masih banyak kasus serupa. Misal harga yang murah di mall menengah atas, itu pun bisa dikatakan tidak sesuai segmen, dan banyak yang gagal karena meremehkan hal ini dan terlalu pede dengan senjata "harga lebih murah".



Lanjut ke bawah..1 post gak cukup emoticon-Big Grin
odoy13
Deztro
lina.wh
lina.wh dan 2 lainnya memberi reputasi
3
128.1K
368
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Exclusive Business Club (ExBC)
The Exclusive Business Club (ExBC)KASKUS Official
2.8KThread982Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.