Ikatan murid dan guru dapat diibaratkan seperti ikatan anak dan orang tua.
Mempunyai kedekatan yang dibatasi dengan rambu-rambu kesopanan.
Guru bertugas memberikan ilmu dan bimbingan kepada murid-muridnya, agar mereka mempunyai bekal untuk kelak hidup bermasyarakat!

Di era milenial, sudah banyak sekali pergeseran moral dan mental.
Banyak orang mulai melupakan norma dan rambu-rambu dalam menjalani kehidupan, bahkan tidak jarang juga di kalangan murid dan Guru.
Banyak Guru mengalami tindakan tidak mengenakan, mulai dari bentakan dari murid atau bahkan ada yang sampai ke tindak kekerasan.

Sangat disayangkan sekali jika hal itu bisa terjadi, membentak Guru sama dengan membentak orang tua.
Orang tua membiayai, Guru mendidik dan mengarahkan. Jadi semuanya berjasa dalam kehidupan.

Itu kisah beberapa waktu lalu, dan sangat tidak diharapkan terjadi kembali.

Apakah murid dan Guru tidak boleh bercanda?
Boleh, asal ada batasan-batasan, karena semuda dan setua apa seorang Guru, beliau adalah orang yang memberikan kita ilmu dan pengetahuan.

Memang murid-murid era milenial itu sedikit banyak berbeda dengan murid zaman dahulu, zaman dulu murid sangat takdim dan takut kepada Guru, bahkan hanya untuk bertanya pun membutuhkan mental yang tinggi.

Namun saat ini berbeda, murid terlihat lebih akrab dan dekat terhadap Guru, entah ini karena jarak usia Guru yang tidak terlalu jauh dengan murid, atau memang mental murid sekarang lebih berani dan mudah akrab.

Seperti kisah ini!
Balada Guru Tampan, berdasarkan caption unggahan video akun Ig @Indonesiamengaji.id yang viral ini memperlihatkan murid yang menggombali dua orang guru, jika dilihat dari ruangan kelas dalam video, sepertinya video ini diambil di tempat atau sekolah yang sama.

Dalam video terlihat kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, seorang Guru berbaju putih hendak menghampiri seorang siswi, namun saat melangkah terdengar seorang siswi bilang

"Agak mundur dikit Pak"

"Ehhh iya" jawab Pak Guru.

"Gantengnya kelewatan" sambung siswi itu, disambut dengan riyuh tepuk tangan murid satu kelas.

Nampak Pak Guru itu baper, bahkan sampai memegang wajah karena malu dan bingung mau bersikap seperti apa.

Dalam potongan video ke dua, nampak Guru berbaju hitam akan meninggalkan ruang kelas karena jam sudah berakhir, namun siswi yang sama menyetop Pak Guru itu.

"Pak agak mundur dikit pak"

Sontak Pak Guru itu bingung dan melihat ke arah belakangnya.
Namun siswi tersebut memaksa untuk mundur, dan akhirnya Pak Guru menuruti.
Ehhh pas mundur, terulang kejadian yang sama.

Namun kali ini Bapak Guru ini malah senyam-senyum dan memutar badannya seolah dia model majalah.

Penasaran dengan videonya?
Lihat nih!

Kejadian video Balada Guru Tampan ini viral di media sosial instagram, sudah 235ribu lebih ditonton, dan menuai 1454 komentar.
Banyak Netijen yang berkomentar tentang sikap murid-murid ini terhadap gurunya dan membandingkan dengan murid zaman dulu.

Ternyata dari komentar tersebut ada yang mengungkap fakta bahwa guru yang berbaju putih termasuk guru yang sudah terkenal di Instagram, guru tanpa tanda jasa dengan sistem pembelajaran yang unik, bapak Guru itu mempunyai akun instagram @balljagur, dari postingannya Bapak ini ternyata mempunyai hobi berfoto, sudah kayak model dahh.
Lihat salah satu foto di instagramnya ini!

Wihhh ternyata Guru milenial juga ya GanSis.
Intinya di sini, hubungan murid dan Guru baik itu di dalam dan luar sekolah harus sesuai rambu-rambu ya GanSis.
Ada kesopanan dan kepatuhan dari murid ke Guru dan ada juga pelajaran dan keamanan dari Guru kepada murid.

Kenapa Ane bilang keamanan, karena beberapa waktu lalu juga ada kisah Guru berbuat cabul terhadap muridnya.

Oke, semoga thread kali ini ada manfaat yang bisa diambil, dan untuk Agan and Sista yang sudah mampir, silakan jejak Cendol, Rating, Follow dan Komentarnya! Terima kasih.

GIF