Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

jpnn.comAvatar border
TS
jpnn.com
Prediksi Qodari soal Wajah DPR di Bawah Pimpinan Puan Maharan

jpnn.com, JAKARTA- Puan Maharani dari Fraksi PDI Perjuangan resmi menjadi ketua DPR periode 2019-2024.


Selain Puan, ada empat wajah baru wakil ketua DPR yakni Azis Syamsuddin (Partai Golkar), Sufmi Dasco Ahmad (Partai Gerindra), Rahmat Gobel (Partai Nasdem), dan Abdul Muhaimin Iskandar (PKB).

Pengamat politik dari Indo Barometer Muhammad Qodari menilai pimpinan DPR RI periode 2019-2024 yang baru dilantik merefleksikan wajah DPR RI ke depan yang sejuk. Menurutnya, mereka adalah figur yang tenang dan tidak kontroversial.

Baca Juga:
Harta Puan Maharani, Silakan Bandingkan dengan Kekayaan Rahmat Gobel

"Saya mengapresiasi dan menyambut baik, pimpinan DPR RI yang baru dilantik," kata Muhammad Qodari melalui telepon genggamnya, di Jakarta, Rabu (2/10).

Menurut Qodari, sosok Puan Maharani akan dapat menjembatani komunikasi antara DPR RI dan Presiden dengan baik, karena keduanya berasal dari partai politik yang sama.

"Puan Maharani juga dapat menjadi jembatan kebangsaan antar-partai politik di DPR RI seperti yang telah dibangun ayahandanya, Taufiq Kiemas, yakni membangun komunikasi lintas partai di parlemen. Taufiq Kiemas menjadi mentor politik bagi Puan, demikian juga ibunya Megawati Soekarnoputri," katanya.

Baca Juga:
Berikut Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPR

Qodari berharap, Puan Maharani dapat menjadi pemimpin yang baik bagi produk legislasi DPR RI yang sering menjadi sorotan publik, karena realisasinya selalu di bawah target.


Qodari menyarankan tiga hal kepada pimpinan DPR RI yang baru dilantik, pertama target legislasi harus realistis. Kedua, DPR RI harus bekerja sama dengan eksekutif karena sumber daya manusia di kementerian lebih banyak daripada di DPR, sehingga lebih banyak yang bekerja.

Ketiga, perlu adanya manajemen legislasi undang-undang yang kontroversial. Pembuatan draf dan pembahasan rancangan undang-undang, agar jangan ditumpuk dan baru dikerjakan di akhir periode secara terburu-buru, seperti periode sebelumnya.

(Antara/jpnn)


Baca Juga:
Ketahuilah, La Nyalla Mattalitti Cucu Saudagar Besar asal Bugis



BERITA TERKAIT

Puan Maharani Jadi Ketua DPR, Ini Pesan Menohok dari Iwan Fals
Inilah Daftar Ratusan Miliar Harta Kekayaan Puan Maharani
DPR Dipimpin Puan Maharani, Istana: Kritik Itu Akan Datang Bertubi-tubi
Harta Puan Maharani, Silakan Bandingkan dengan Kekayaan Rahmat Gobel
Ini Permintaan Pertama Puan Maharani sebagai Ketua DPR
Puan Maharani Kenal Dunia Politik saat SMP, Pernah jadi Wartawan



0
1.1K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.