Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

blue.ocean.17Avatar border
TS
blue.ocean.17
Polisi Hong Kong Tembak Demonstran Pelajar, Media China: Itu Legal dan Pantas
Polisi Hong Kong Tembak Demonstran Pelajar, Media China: Itu Legal dan Pantas

Hong Kong - Media nasional China membela aksi polisi Hong Kong yang menembak seorang demonstran pelajar, yang menyerang polisi dengan tongkat besi dalam bentrokan. Disebutkan media nasional China bahwa respons itu 'legal dan pantas'.

Seperti dilansir media lokal, South China Morning Post (SCMP), Rabu (2/10/2019), seorang siswa sekolah menengah di Hong Kong bernama Tsang Chi-Kin yang berusia 18 tahun menjadi demonstran pertama yang ditembak dengan peluru tajam oleh polisi, sejak unjuk rasa besar-besaran digelar mulai Juni lalu. 

Kepala Kepolisian Hong Kong, Stephen Lo, membela respons yang diberikan anak buahnya dan menyebut si polisi terpaksa melepas tembakan dengan pistol yang dipegangnya karena merasa nyawanya dalam bahaya. Namun para aktivis dan kelompok demonstran mengecam aksi polisi itu dan menyatakan seharusnya polisi menggunakan senjata yang tidak mematikan untuk membela diri.

"Perusuh menyerang polisi dalam skala besar di Tsuen Wan," tulis kantor berita China, Xinhua, dalam editorialnya pada Rabu (2/10) pagi. "Nyawa seorang polisi di lokasi ada di bawah ancaman serius dan dia terpaksa menembak ke arah penyerang untuk melindungi nyawanya juga koleganya," imbuh Xinhua.

"Tindakan itu benar-benar legal, sah dan pantas," tegas Xinhua dalam ulasannya. 

Artikel Xinhua itu menyebut level aksi kekerasan di Hong Kong pada Selasa (1/10) kemarin, saat peringatan 70 tahun berdirinya China, sebagai 'gila'.

"'Teror hitam' telah berlangsung selama lebih dari tiga bulan semakin mendekati kegilaan. Untuk menghentikan kekerasan dan meredakan gangguan, kita harus menonjolkan kekuatan penegakan hukum, memangkas tumor kekerasan dan mengadili seluruh perusuh sesuai dengan aturan hukum sesegera mungkin," sebut Xinhua. 

Diserukan juga oleh Xinhua agar publik Hong Kong, khususnya kaum muda, 'tidak dimanfaatkan' oleh 'para manipulator' yang menghasut mereka untuk turun ke jalan dan melanggar aturan hukum. Tidak disebut lebih lanjut siapa manipulator yang dimaksud oleh Xinhua.

"Orang-orang yang berpakaian serba hitam merupakan ancaman teroris terbesar bagi Hong Kong," sebut Xinhua, sembari mengulang tuduhan bahwa pimpinan demonstran melawan China dan berupaya mengambil alih Hong Kong.

Sumber : https://news.detik.com/internasional...al-dan-pantas
---------------------------------------------------------------

Dipersilahkan komentarnya dari para pendukung Pak Jokowi & PDIP yg kemarin2 pengen penanganan polisi Indonesia seperti polisi di Hong Kong. 



gembaladomba666
bata.aku.yes
ntapzzz
ntapzzz dan 2 lainnya memberi reputasi
-1
1.2K
11
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.4KThread42KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.