Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit berangkat ke
Wamena, Papua, hari ini Minggu (29/9). Nasrul terbang ke Papua untuk memantau langsung warga Minang yang berada di Papua.

Anggota DPRD Pesisir Selatan Sumatera Barat Novermal Yuska menyampaikan Nasrul Abit datang ke pengungsian di Wamena untuk menenangkan warga Minang.

“Yang jelas saya dapat informasi, Pak Wagub ditugaskan Gubernur untuk datang dan menenangkan mereka dan melihat mereka langsung. Kami tidak bisa menunggu pemerintah pusat terlebih hari ini sepertinya Pak Presiden sedang sibuk bersepeda,” ungkap Novermal kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (29/9).

Selain menenangkan, Wagub juga akan mendengarkan aspirasi warga Minang yang menginginkan untuk dipulangkan ke kampung halaman mereka di Sumbar.

“Pak Wagub juga nanti akan berdialog dengan warga Minang di sana, akan ditanya mereka maunya apa, dan kalau mau pulang kampung berharap bisa dipulangkan,” ucapnya.

Novermal mengatakan, warga Minang di Papua juga berharap pemerintah memberikan solusi terbaik atas kerusuhan yang terjadi di Papua.

“Mereka berharap agar aparat keamanan bisa mengungkap peristiwa itu dan memberikan solusi terbaik agar masyarakat tidak trauma,” tandasnya


https://rmol.id/amp/2019/09/29/40463...mpression=true


Presiden Joko Widodo, melakukan aktivitasnya pagi ini dengan bersepeda mengelilingi Kebon Raya Bogor, Sabtu (28/09/2019).

Jokowi melakukan aktivitas bersepedanya dengan ditemani istrinya, Iriana Widodo.



Hal ini menjadi sorotan publik di sosial media. Di tengah situasi Wamena yang dirundung tragedi kerusuhan dimana setidaknya 33 orang tewas mengenaskan dan ribuan pendatang mengungsi. Tapi Presiden Jokowi seolah terlihat santai.

"Pak @Jokowi, apakah bapak masih punya otak dan hati sebagai pemimpin
Ga gini pak, cara memimpin negeri yang multi etnis, bapak lebih baik mundur saja
Wamena rusuh, ambon sedang ditimpa bencana tapi bapak tampilkan asyik naik sepeda diistana bogor," kicau akun @do_ra_dong di twitter.


"Sikit-sikit Jokowi....
Ya maklumlah, resiko jadi presiden RI, wajar digituin..
Dulu Umar bin Khattab mengatakan, "Jika ada seekor unta mati karena disia-siakan tidak terurus, aku takut Allah meminta pertangungjawaban kepadaku karena hal itu. "
Lha, ini nyawa org2 yg tak berdosa, bahkan anak2 dan kaum perempuan, wajar kita teriak mana kepedulian presiden negara ini..?
Kodok beliau mati, beliau urusin, presiden Prancis meninggal beliau "takziyahi", masak urusan nyawa rakyat sendiri didiamkan. Lagian tak mungkinlah kita teriak2 minta bantuan Abu janda, deny siregar atau ade armando yg tiba2

https://www.gelora.co/2019/09/santai...amena.html?m=1