Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ekliptikaAvatar border
TS
ekliptika
Story Game : Insanity
Story Game: Spooky Spies: Insanity

Genre: Drama, Thriller, Horror.



Sebuah klub pecinta misteri sedang mengadakan sebuah inisiasi anggota baru
Acara itu diadakan disebuah villa di sebuah desa terpencil.

Klub ini cukup populer ketika kisah "Desa Penari yang cukup viral". Mereka melakukan penyelidikan didesa itu dan membuat film pendek. Dan dokumentasi mereka sangat memukau.

Jadi beberapa orang tertarik untuk bergabung langsung di semester pertama.Leni adalah salah satunya, ia mengambil jurusan psikologi. Lalu ada Panji jurusan sinematrografi. Jimmy jurusan bahasa dan sastra. Pipin, jurusan bahasa dan sastra, sama dengan jimmy. Dua orang lainnya Deni dan Lina, dari jurusan Sendratasik. Tidak seperti yang lain Deni dan Lina saling mengenal dan mereka pacaran.

Cerita ini dimulai ketika sekelompok pemuda pemudi ini turun dari mobil yang menjemput mereka, mata mereka ditutup dan mereka dituntun untuk melewati sebuah jembatan gantung.beberapa menit berjalan, mereka memasuki ruangan di villa, lalu mereka didudukkan kesebuah kursi yang berjejer memanjang dari kiri ke kanan.

Lalu didepan mereka seorang laki laki mengenakan topeng, menyuruh mereka membuka penutup mata mereka sendiri.

Leni merasa tidak nyaman dan hendak bertanya "kenapa sok misterius begitu" tapi begitu melihat bekas luka bakar yang menjalar di pipi kiri. Ia memakluminya.dan yang lain pun memaklumi.

Adreno pria itu mengenalkan namanya, ia adalah salah satu founder klub itu. Ia mengalami kecelakaan yang mengakibat wajahnya rusak cukup parah. Ia lalu mengenalkan tempat dimana mereka berada sekarang. Kata Adreno, desa itu tidak jauh dari desa penari dan dikenal sebagai desa penyanyi.

"kenapa disebut desa penyanyi" tanya jimmy

"karena..."

Tiba tiba terdengar sesesorang melantun, suara sinden tapi yang dinyanyikan lagu lengsir wengi.

Jimmy langsung ketakutan.

Akh maaf, itu bunyi hape saya "kata Adreno.

Selama inisiasi ini alat komunikasi kalian akan kami simpan ditempat yang aman"kata Adreno sambil menunjukkan sebuah kotak terbuka agar yang lain memasukkan hapenya kesitu.

Panji, pipin, deni, lina tanpa ragu memasukkan hanphonenya.

Jimmy bertanya "bagaimana kalau dia ga mau kasih handphonenya"

Ada dua pilihan "menjalani hukuman atau pulang sendiri"

Hukuman apa"tanya jimmy.

Suara Adreno meninggi dan ia tidak mau dianngap remeh.

"Barangsiapapun yang melanggar rule dan pantangan akan dihukum di pengasingan"

Itu sebuah bangsal tua, tempat yang cukup angker dan menakutkan tidak jauh dari situ.

Deni dan Lina berbisik bisik. Lina kagum dengan akting Adreno yang terlihat natural. Sebenarnya Deni dan Lina mendapatkan bocoran jika malam inisiasi diisi dengan pertunjukan berdarah.

Leni baru sadar ketika ia merogoh sakunya, ia membawa dua hanphone. Apa hukuman itu serius pikirnya, tapi buat jaga jaga kalau ada apa. Apa yang sebaiknya ia lakukan. Sepertinya mereka tidak menggeledah lebih jauh. Atau hanya ingin kami jujur.

A. Menyerahkan satu handphone saja dan tetap menyimpan satunya

B. Menyerahkan semuanya.
Diubah oleh ekliptika 24-09-2019 05:59
zafinsyurga
anon009
anon009 dan zafinsyurga memberi reputasi
0
1.3K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Can You Solve This Game?
Can You Solve This Game?KASKUS Official
2.9KThread2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.