Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

luko.belitaAvatar border
TS
luko.belita
Kerjasama dengan Pelaku Curanmor, Oknum Polisi Diserahkan ke Propam Polda Sumut
Kerjasama dengan Pelaku Curanmor, Oknum Polisi Diserahkan ke Propam Polda Sumut

Medan (SIB) -Diduga kerjasama dengan pelaku curanmor, seorang oknum polisi yang bertugas di bagian jaga tahanan Mapolda Sumut berinisial Bripka BS warga Jalan Puyuh Raya Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Sei Tuan diamankan personil Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Sabtu (14/9) malam.

Guna kepentingan penyelidikan, Minggu (15/9) sekira pukul 02.00 WIB oknum polisi itu dibawa ke Polda Sumut dan diserahkan ke petugas Propam.

Informasi yang dihimpun wartawan dari berbagai sumber Minggu sore, diamankannya oknum polisi itu bermula pencurian sepedamotor Mio hitam milik Jalamser Sihombing (34) warga Jalan Kenari 2 Perumnas Mandala, Jumat 16 Agustus 2019 malam dari depan rumah korban dimana STNK ada di dalam jok.

Jalamser yang baru kehilangan anak keduanya, Rizki Sihombing (7) karena tertimpa musibah, tidak langsung membuat laporan lantaran BPKB sepedamotornya sudah lama raib. Korban selanjutnya berkoordinasi dengan kerabat-kerabatnya agar membantu mencari sepedamotornya.

Singkat cerita, Kamis 12 September 2019 sekira pukul 12.00 WIB, korban seperti biasanya menjemput anak pertamanya ke sekolah Jalan Kapodang 2/Jalan Garuda. Tiba-tiba Jalamser melihat siswa SMP sedang mengendarai sepedamotor yang persis dengan punya dia. Korban lantas menghampiri siswa itu dan menanyakan dari mana dapatnya sepedamotor tersebut. Siswa itu mengakui jika sepedamotor tersebut baru dibeli ayahnya Bermarga Sitanggang.

Korban dengan spontan mengatakan jika sepedamotor itu miliknya yang dicuri. Warga sekitar yang mendengarnya langsung ramai di lokasi. Selanjutnya korban dan warga membawa siswa dan sepedamotor ke Pos Polisi tak jauh dari lokasi dan bertemu dengan Kapolpos, Aipda Burhan Nababan dan menceritakan peristiwa yang terjadi.

Selanjutnya Kapolpos yang sering dipanggil "Singa Lapar" itu langsung menjemput Marga Sitanggang dari rumahnya, lalu membawanya ke Pos Polisi. Marga Sitanggang mengaku jika sepedamotor tersebut dibelinya dari seorang oknum polisi berinisial Bripka BS dengan harga Rp 1 juta. Akhirnya Singa Lapar meminta Marga Sitanggang menghubungi oknum polisi itu agar datang ke pos.

Tak lama berselang Bripka BS tiba di lokasi dan langsung diinterogasi Kapolpos. Lantaran tidak ada titik terang, oknum polisi itu tiba-tiba meninggalkan lokasi dan terkesan merasa bersalah. Akhirnya Kapolpos berkoordinasi dengan Polsek Percut Sei Tuan dan Propam Polda Sumut.

Sabtu sekira pukul 20.00 WIB, Aipda Burhan kembali memanggil korban dan oknum polisi tersebut. Di lokasi juga terlihat petugas Propam Polda. Setelah dipertemukan, Bripka BS menceritakan awalnya ia mendapat informasi ada seorang pria baru melakukan pencurian sepedamotor tengah melintas di Jalan Puyuh. Oknum polisi tersebut beralasan melakukan pengejaran dan pencuri itu kabur meninggalkan sepedamotor di jalan.

Selanjutnya Bripka BS langsung menjual sepedamotor hasil kejahatan dan bukan membawanya ke Polsek Percut Sei Tuan untuk dijadikan barang bukti. Diakui oknum tersebut jika pelaku berinisial P yang merupakan spesialis pencuri sepedamotor. Mendengar hal itu, sejumlah petugas merasa curiga dengan keterangan oknum itu. Selanjutnya petugas Propam menanyakan kepada Bripka BS apakah belum lama ini ditangkap petugas Propam Polda karena diduga melindungi bandar narkoba.

Dengan cepat oknum polisi itu mengakui jika ia dituduh melindungi pengedar serta menggunakan narkoba sehingga ditangkap Propam dan diproses. Mendengar pengakuan BS, Kapolpos langsung menghubungi Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo guna melaporkan kejadian itu. Kapolsek menegaskan oknum polisi itu harus diproses dan memerintahkan personil Reskrim melakukan penjemputan terhadap BS.

Tak lama berselang personil Reskrim tiba di lokasi dan memboyong oknum itu serta korban dan barang bukti ke Mako guna diperiksa intensif dan dimintai keterangannya. Setelah diperiksa, Minggu sekira pukul 02.00 WIB petugas membawa Bripka BS dan Jalamser ke Mapoldasu dan diserahkan ke Propam guna kasusnya ditangani secara intensif.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo yang dikonfirmasi lewat WhatsApp membenarkan jika oknum polisi dan korbannya sudah diserahkan ke Bidpropam Polda Sumut.

https://hariansib.com/Kriminal/Didug...am-Polda-Sumut
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Jangan2 juga mantan tim anti preman dan saberpungli polisi medan lagi yang kayak kemaren 4 orang polisi beking jambret dan jebak meras warga emoticon-Ngakak

https://www.kaskus.co.id/thread/5d85...ait-pemerasan/

Contoh konkrit dari simbiosis petakisme emoticon-Ngakak

Simbiosis Petakisme
BoKang.klan
BoKang.klan memberi reputasi
1
1.1K
6
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.