trifatoyahAvatar border
TS
trifatoyah
Getuk Serundeng, Mengapa Hargamu Nggak Mentereng?


Apa kabar Agan Sista di seluruh Nusantara, semoga tetap dalam keadaan sehat walafiat, bahagia selamanya.
Bertemu kembali dengan Ane penulis yang ingin tetap istiqamah menulis.

Malam ini Ane ingin menulis tentang makanan berbahan dasar singkong. Yaitu Getuk Serundeng. Agan Sista semuanya, Ane ingin sedikit bercerita tentang makanan yang terbuat dari singkong ini.

Pagi tadi selepas Ane mengantar anak Ane sekolah, Ane mampir di penjual getuk serundeng dan singkong rebus. Melihat singkong mentega kok jadi kepingin beli. Singkongnya mempur pasti rasanya enak




Ternyata beneran enak Gan Sist, singkongnya sudah dikasih garam jadi rasanya gurih-gurih gimana gitu. Sambil makan singkong Ane merenung, tiga potong gingkong ini seharga
Rp 1500, dalam hati Ane bilang murah sekali singkong rebus ini, padahal nanamnya lama, ngambilnya dari kebun susah, musti dikupas, dicuci bersih, baru dikukus, udah gitu dimasukan ke plastik, harganya kok bisa semurah itu,




Mending singkong rebus itu harganya Rp 1500, lha yang satu ini, getuk serundeng. Parah lagi, harganya nggak mentereng sama sekali, kalah banget dengan penampilannya. Getuk serundeng ini harganya cuma Rp 1000, bayangkan, makanan yang pembuatannya serumit itu, dihargai dengan Seribu rupiah, itu sudah di tempat penjual, lantas dari pembuatnya kira-kira berapa ya, paling tidak Rp 800, MasyaAllah delapan ratus rupiah, luar biasa.

Padahal pembuatan getuk serundeng itu luar biasa njlimetnya. Mulai dari membeli singkong mentah, mengupasnya, mencucinya, setelah singkong dikukus sampai empuk kemudian ditumbuk sampai halus, istilahnya cemetut, mengeluarkan tenaga luar biasa kuat. Setelah itu di taruh di tampah diratakan diiris tipis-tipis. Itu baru getuknya. Lha serundengnya? Untuk membuat serundeng saja bisa memakan waktu berjam-jam, dari mulai awal memarut kelapa, menyangrai, menambahkan gula merah dan gula pasir, itu memakan waktu yang tidak sebentar. Tapi begitu jadi getuk lha kok sepincuk cuma seribu,
Sungguh luar biasa murah. Ane sempet berfikir, kok murah banget. Apa dapat untung? Kalau nggak dapat untung pasti udah nggak jualan. Mungkin keberkahan yang didapat, biar harganya murah kalau laku banyak Alhamdulillah. Ane menikmati getuk sambil merenung, kuat sekali penjual getuk itu. Setiap hari menumbuk singkong, apa nggak capek terlebih bosan. Akh tentunya tidak, demi dapur mengepul.
Wahai kau Bapak penjual getuk serundeng yang harganya sama sekali nggak mentereng, semoga rejekimu lancar, biar untung sedikit lama-lama menjadi bukit.

Nah itulah sekilas tentang getuk. Kalau Agan Sista melewati pedagang yang seperti itu, tolong belilah. Pedagang yang luar biasa.




sumber Opini pribadi.
Foto doc.pri
Diubah oleh trifatoyah 08-07-2020 10:29
WardahRos
ismilaila
embunsuci
embunsuci dan 34 lainnya memberi reputasi
35
4.6K
96
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cooking & Resto Guide
Cooking & Resto GuideKASKUS Official
8.8KThread12.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.